Sekolah SMA Negeri 1 Atas Awan Mata Pela
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Alokasi Waktu
: SMA Negeri 1 Atas Awan
: Ekonomi
: X/Ganjil
: Pasar dalam Kegiatan Ekonomi
: 3 JP (3 x 45 Menit)
A. Kompetensi Inti
KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3 Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
Kompetensi Dasar
1.1 Mensyukuri
sumberdaya
sebagai 1.1.1
karunia Tuhan YME dalam rangka
pemenuhan kebutuhan
1.1.2
2.1 Menunjukkan prilaku jujur, disiplin 2.1.1
tanggung
jawab,
kerja
keras,
sederhana, adil, mandiri, kritis dan 2.1.2
analitis dalam mengatasi permasalahan
ekonomi
2.1.3
2.1.4
2.1.5
2.1.6
3.4 Mendeskripsikan konsep pasar dan 3.4.1
terbentuknya harga pasar
dalam 3.4.2
perekonomian
3.4.3
3.4.4
3.4.5
Indikator
Berdoa sesudah dan sebelum
melaksanakan kegiatan
pembelajaran
Mengucap syukur ketika mendapat
reward yang diberikan guru
Berprilaku jujur dalam kegiatan
pembelajaran
Memberi salam sebelum dan
sesudah
menyampaikan
pendapatnya
Tepat waktu dalam kegiatan
pembelajaran
Mengerjakan sendiri tugas yang
diberikan guru
Bersikap
kritis
dalam
mengeluarkan pendapat
Analitis dalam meneliti bentubentuk pasar
Menjelaskan pengertian pasar
Menyebutkan bentuk-bentuk pasar
Menyebutkan ciri-ciri pasar output
Menyimpulkan jenis-jenis pasar
yang ada dalam kehidupan seharihari
Menemukan bentuk bentuk pasar
3.4.6
4.4 Melakukan penelitian tentang pasar 4.4.1
dan terbentuknya harga pasar dalam
perekonomian
yang ada dalam kehidupan seharihari
Menjelaskan peran pasar dalam
kegiatan ekonomi
Terampil dalam mencari bentukbentuk pasar
C. Tujuan Pembelajaran
KD I
1. Peserta didik dapat berdoa sesudah dan sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran
2. Peserta didik bisa mengucap syukur ketika mendapat reward yang diberikan guru
KD II
1. Peserta didik dapat berprilaku jujur dalam kegiatan pembelajaran
2. Peserta didik mampun tepat waktu dalam kegiatan pembelajaran
3. Peserta didik dapat mengerjakan sendiri tugas yang diberikan guru
4. Peserta didik mampu bersikap kritis dalam mengeluarkan pendapat
5. Peserta didik mampu analitis dalam meneliti bentu-bentuk pasar
KD III
1. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian pasar
2. Peserta didik mampu menyebutkan bentuk-bentuk pasar
3. Peserta didik dapat menyebutkan ciri-ciri pasar output
4. Peserta didik mampu mencontohkan jenis-jenis pasar yang ada dalam kehidupan
sehari-hari
5. Peserta didik mampu menemukan bentuk bentuk pasar yang ada dalam kehidupan
sehari-hari
6. Peserta didik dapat menjelaskan peran pasar dalam kegiatan ekonomi
KD IV
1. Peserta didik mampu terampil dalam mencari bentuk-bentuk pasar
7. Materi Pembelajaran
1. Materi Reguler dan Remedial
a. Pasar Persaingan Sempurna
b. Pasar persaingan tidak sempurna
c. Pasar monopoli
d. Pasar oligopoli
e. Pasar persaingan monopolistic
f. Peran pasar dalam kegiatan ekonomi
2. Materi Pengayaan
a. Melakukan pengamatan dan mengidentifikasi ciri-ciri pasar modern
3. Materi Remedial
a. Pasar Persaingan Sempurna
b. Pasar persaingan tidak sempurna
c. Pasar monopoli
d. Pasar oligopoli
e. Pasar persaingan monopolistic
f. Peran pasar dalam kegiatan ekonomi
8. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
9. Media Pembelajaran
1. Media
2. Alat
3. Sumber Belajar
: White Board PPT tentang pasar, video tentang pasar
: LCD, Note Book, Spidol,
: S. Alam. 2013. Ekonomi SMA Kelas X. Jakarta:Esis
Sadyah, Chumidatus. 2009. Ekonomi SMA Kelas X. Jakarta:
Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
http://mawadahtasya.blogspot.co.id/2015/04/strukturpasar.html diunduh pada 30 Maret 2014
https:///www.youtube.com/watch?v=TsqBULMb5BE diunduh
pada 30 Maret 2014
10. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan
Uraian
Alokasi
Waktu
a. Salam, doa dan absensi
Pendahulua
n
Kegiatan
Inti
b. Apersepsi
1. Menyiapkan perserta didik secara psikis dan fisik untuk
mengikuti kegiatan pembelajaran
2. Guru
menyampaikan
langkah-langkah
kegiatan
pembelajaran untuk dilaksanakan nantinya oleh peserta
didik yang akan mempelajari materi pasar dan terbentuknya
harga pasar dalam perekonomian
3. Guru mengajukan pertanyaan yang dipelajari pada materi
sebelumnya dan kemudian mengaitkan dengan materi
bentuk-bentuk pasar dan ciri-citrinya
4. Guru mengantarkan peserta didik kepada suatu
permasalahan yang akan dipelajari kemudian menjelaskan
tujuan pembelajaran yang akan dicapai
5. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan
penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta
didik melakukan kegiatan pembelajaran diskusi kelompok
a. Mengamati
1. Guru menampilkan video tentang pasar yang sering
dijumpai dan slide tentang pasar yang sering dijumpai
peserta didik
2. Peserta didik mengamati tayangan video dan slide yang
ditampilkan di depan kelas
3. Guru membagikan lembaran kegiatan yang berisi tugastugas yang harus dipelajari oleh tiap-tiap peseta didik
10
Menit
90
Menit
dalam kelompoknya
4. Setelah menerima lembar kegiatan yang berisi
permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan materi
pasar dan terbentuknya harga pasar dalam perekonomian,
peserta didik mempelajarinya dalam kelompok kecil (4)
siswa dan mendiskusikan bersama kelompoknya
b. Mengasosiasikan
1. Setelah menerima lembar kegiatan permasalahanpermasalahan tentang pasar dan terbentuknya harga pasar
dalam perekonomian yang diberikan oleh gurunya, peserta
didik mempelajarinya dalam kelompok yang telah dibentuk
sebelumnya bersama anggota kelompoknya
c. Menanya
1. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didiknya
untuk mencari informasi lebih lanjut tentang hal yang
berkaitan dengan tayangan yang ditampilkan diawal
pelajaran maupun materi tentang pasar dan terbentuknya
harga pasar dalam perekonomian
2. 2 dari 4 anggota kelompok tersebut meninggalkan
kelompoknya menuju kelompok lain untuk mendapatkan
informasi yang lebih tentang materi yang dipelajari
sementara 2 orang tinggal untuk menyampaikan informasi
ke perwakilan kelompok lain yang juga mencari informasi
tentang materi yang dipelajari
d. Mengumpulkan informasi
1. Peserta didik mencari dan juga mengumpulkan informasi
tentang pasar dan terbentuknya harga pasar dalam
perekonomian dari sumber lain, seperti browsing dari
internet majalah maupun narasumber jika ada
e. Mengkomunikasikan
1. Setelah memperoleh informasi dari kelompok lain 2 orang
yang ditugaskan mencari informasi dari kelompok lain
kembali ke kelompoknya untuk melaporkan temuan
informasi yang diperoleh yang berkaitan dengan pasar dan
terbentuknya harga pasar dalam perekonomian
2. Guru memberikan kesempatan kepada perwakilan
kelompok yang telah siap melaksanaka tugasnya untuk
menyampaikan dan memaparkan hasil kerjanya didepan
kelas
3. Kelompok yang lain dipersilakan untuk menanggapi
penyampaian dan mengajukan pertanyaan jika dirasa
kurang jelas tentang apa yang disampaikan kelompok
lainnya didepan kelas, sedangkan rekan kelompok yang
sedang memaparkan juga dipersilakan untuk saling
membantu rekannya yang sedang menyampaikan
pemaparannya didepan kelas
Penutup
a. Guru bersama peserta didik membuat kesimpulan tentang
bentuk-bentuk pasar dan ciri-cirinya
b. Guru mengajukan pertanyaan lisan untuk mengethaui
kemampuan yang diperoleh peserta didik
c. Peserta didik diberi tugas untuk mengerjakan soal uraian
tentang pasar dalam kegiatan ekonomi
d. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap
materi pasar dan terbentuknya harga pasar dalam
perekonomian
e. Guru menginformasikan tentang materi yang akan
dipelajari di pertemuan selanjutnya
11. Penilaian
1. Sikap Spiritual
a. Teknik Penilaian
: Observasi
b. Instrument
: Lembar Pengamatan
c. Kisi-kisi
No Sikap/Nilai
Butir Instrumen
1
Berdoa sesudah dan sebelum
1
melaksanakan kegiatan pembelajaran
2
Mengucap syukur ketika mendapat 1
reward yang diberikan guru
2. Sikap Sosial
a. Teknik penilaian
b. Instrumen
: Observasi
: Lembar Pengamatan
c. Kisi-kisi
No
Sikap/Nilai
1
Berprilaku jujur dalam kegiatan
pembelajaran
2
Memberi salam sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapatnya
3
Tepat Waktu dalam kegiatan
pembelajaran
4
Mengerjakan sendiri tugas yang
diberikan guru
5
Bersikap kritis dalam mengeluarkan
pendapat
6
Analitis dalam meneliti bentukbentuk pasar
3. Pengetahuan
a. Teknik penilaian
a) Tes
: Tulis
b) Non Tes
: Penugasan
b. Bentuk instrument
a) Soal Tes Tulis Uraian
c. Kisi-Kisi
Butir Instrumen
1
1
1
1
1
25
Menit
No
1
2
3
4
5
6
Indikator
Menjelaskan pengertian pasar
Menyebutkan bentuk-bentuk pasar
Menyebutkan ciri-ciri pasar output
Menyimpulkan jenis-jenis pasar
yang ada dalam kehidupan seharihari
Menemukan bentuk bentuk pasar
yang ada dalam kehidupan seharihari
Menjelaskan peran pasar dalam
kegiatan ekonomi
Butir Instrumen
2
1
1
2
2
2
4. Keterampilan
a. Teknik
: Observasi
b. Instrumen
: Lembar Pengamatan
c. Kisi-Kisi
No
Keterampilan
1
Terampil dalam mencari bentukbentuk pasar
Atas Awan,
Butir Instrumen
3
Maret 2016
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 1 Atas Awan
Guru Mata Pelajaran
..........................
NIP
Safrianto
NIM 710101006
Lampiran I
Materi Pembelajaran
1. Materi Reguler
PASAR DALAM PEREKONOMIAN
Pasar secara umum diartikan sebagai tempat penjual menawarkan barang atau jasa sesuai
taksiran harga penjual serta pembeli mendapatkan barang atau jasa sesuai dengan taksiran harga
pembeli. Di pasar antara penjual dan pembeli akan melakukan transaksi. Transaksi adalah
kesepakatan dalam kegiatan jual-beli. Syarat terjadinya transaksi adalah ada barang yang
diperjual belikan, ada pedagang, ada pembeli, ada kesepakatan harga barang, dan tidak ada
paksaan dari pihak manapun. Pengertian pasar dalam ilmu ekonomi lebih konseptual, yakni
bertemunya permintaan dan penawaran. Dengan demikian sebuah pasar tidak harus dikaitkan
dengan suatu tempat.
Syarat-syarat terbentuknya pasar:
1. Adanya penjual
2. Adanya pembeli
3. Adanya barang atau jasa yang diperjualbelikan
4. Terjadinya kesepakatan antara penjual dan pembeli
Jenis pasar menurut bentuk kegiatannya.
Menurut dari bentuk kegiatannya pasar dibagi menjadi dua yaitu pasar nyata ataupun pasar tidak
nyata(abstrak). Maka kita lihat penjabaran berikut ini:
1. Pasar nyata adalah pasar diman barang-barang yang akan diperjual belikan dan dapat
dibeli oleh pembeli. Contoh pasar tradisional dan pasar swalayan.
2. Pasar abstrak adalah pasar dimana para pedagangnya tidak menawar barang-barang yang
akan dijual dan tidak membeli secara langsung tetapi hanya dengan menggunakan surat
dagangannya saja. Contoh pasar online, pasar saham, pasar modal dan pasar valuta asing.
Menurut cara transaksinya. Menurut cara transaksinya, jenis pasar dibedakan menjadi pasar
tradisional dan pasar modern.
1. Pasar tradisional adalah pasar yang bersifat tradisional dimana para penjual dan pembeli
dapat mengadakan tawar menawar secar langsung. Barang-barang yang diperjual belikan
adalah barang yang berupa barang kebutuhan pokok.
2. Pasar modern adalah pasar yang bersifat modern dimana barang-barang diperjual belikan
dengan harga pas dan denganm layanan sendiri. Tempat berlangsungnya pasar ini adalah
di mal, plaza, dan tempat-tempat modern lainnya.
Jenis – Jenis Pasar menurut jenis barangnya. Beberapa pasar hanya menjual satu jenis barang
tertentu , misalnya pasar hewan,pasar sayur,pasar buah,pasar ikan dan daging serta pasar loak.
Jenis – Jenis Pasar menurut keleluasaan distribusi.
Menurut keluasaan distribusinya barang yang dijual pasar dapat dibedakan menjadi:
1. Pasar Lokal adalah suatu pasar yang pelaksanaannya dalam bentuk lokal atau daerah
tertentu.
2. Pasar Nasional adalah suatu pasar sebagai pertemuan antara penjual dengan pembeli dari
berbagai daerah atau wilayah dalam satu negara, contoh pasar nasional adalah pasar
cengkih di manado, pasar kakao di makassar, pasar tembakau di sumatra dan lain-lain.
3. Pasar Internasional adalah suatu pasar sebagai pertemuan antara pembeli dengan penjual
di berbagi negara contoh pasar internasional pasar karet di malaysia, pasar tembakau di
Bremen, dan pasar Kopi di Amerika
Bentuk proses menurut hubungannya dengan proses produksi dapat dibedakan menjadi berikut :
1. Pasar Input (Pasar faktor-faktor produksi) adalah pasar yang memperjualbelikan hasilhasil produksi alam berupa hasil pertanian, tanah dan tenaga kerja, serta barang modal.
2. Pasar Output (Pasar Produk) adalah pasar yang memperjuabelikan barang-barang hasil
produksi (dalam bentuk barang jadi).
Pasar menurut Bentuk/Organisasi Pasar
1.
Pasar
persaingan
sempurna
(perfect
competition market), adalah pasar yang terdapat banyak penjual dan pembeli sehingga harga
tidak bisa ditentukan oleh masing-masing penjual/pembeli.
Ciri-cirinya:
a.
b.
c.
d.
Pengetahuan penjual dan pembeli sempurna
Penjual dan pembeli bebas keluar masuk pasar
Penjual dan pembeli banyak
Barang yang diperjualbelikan bersifat homogen
b. Pasar persaingan tidak sempurna (imperfect competition market), adalah pasar di mana jumlah
pembeli lebih banyak daripada jumlah penjual.
Ciri-ciri:
a. Pengetahuan pembeli tentang pasar terbatas
b. Terdapat hambatan nutuk memasuki pasar
c. Jumlah penjual sedikit
d. Barang yang diperjual belikan bersifat heterogen
Pasar Persaiangan Sempurna
Pasar persaingan sempurna memiliki ciri-ciri khusus, di antaranya sebagai berikut...
a. Terdapat banyak pembeli dan penjual, artinya masing-masing pihak, baik pembeli
maupun penjual tidak dapat mempengaruhi harga pasar.
b. Banyaknya barang yang diperdagangkan bersifat homogen, artinya konsumen
beranggapan bahwa barang-barang yang diperjualbelikan memiliki kualitas yang sama.
c. Informasi pasar lengkap, artinya antara pembeli dan penjual saling mengetahui tentang
mutu, harga, tempat, dan waktu barang-barang yang diperdagangkan.
d. Harga ditentukan oleh mekanisme permintaan dan penawaran, artinya pembeli bebas
mengambil keputusan untuk membeli atau tidak terhadap barang, begitu juga penjual
juga memiliki kebebasan untuk menjual arang dan jasa.
e. Bebas dari campur tangan pemerintah, artinya pemerintah tidak turut campur tangan
dalam menentukan harga di pasar.
f. Timbulnya kekuatan tersendiri di dalam pasar, artinya tidak ada kekuatan luar, baik
pemerintah maupun pihak lain yang bisa mempengaruhi keputusan yang diambil oleh
penjual dan pembeli.
Contoh pasar persaingan sempurna
Pasar makanan pokok yaitu beras yang berhubungan antara petani sebagai produsen dan
pedagang sebagai pembeli. Dalam pasar beras jumlah penawaran (petani) banyak, mereka
masing-masing menjual beras dalam jumlah yang relatif kecil dengan bentuk sangat sederhana,
sehingga masing-masing petani tidak dapat mempengaruhi harga di pasar yang sudah terbentuk.
Apabila petani tersebut menjual di bawah harga pasar, maka ia akan rugi, begitu pula sebaliknya
bila ia menjual di atas harga pasar maka ia akan ditinggalkan oleh pembeli.
Pasar Persaingan sempurna bagi masayarakat
Harga pada persaingan sempurna bersifat datun. Artinya produsen tidak akan dapat
mempengaruhi harga dengan cara menambah atau mengurangi produksi. Oleh karena itu, harga
yang terbentuk di pasar merupakana suatu batas apakah produsen sudah bekerja efektif dan
efisien dalam menekan biaya serta produksi secara optimal. Produsen yang berproduksi dengan
biaya diatas harga pasar akan mengalami kerugian. Sebaliknya produsen yang menerapkan
teknologi maju, cara kerja baru dan dapat menekan baiaya seminimal mungkin dapat
memproduksi barang dengan harga pokok dibawah pasar, dengan ini dia akan mendapat
keuntungan. Jadi pasar persaingan sempurna mendidik masyarakat melakukan proses produksi
secara efisien, sehingga produk yang sampai ke masyarakat adalah produk yang terbaik dan
harga murah.
Kebaikan pasar persaingan sempurna
Harga terbentuk berdasarkan interaksi permintaan dan penawaran. Harga menjadi indicator bagi
kinerja produsen. Jika produsen memproduksi barang diatas harga pasar, maka perusahaan itu
akan rugi. Agar dapat bertahan, perusahaan harus memperbaiki kinerjanya, dengan demikian
pasar persaingan sempurna memberikan barang yang harganya logis sesuai dengan permintaan
pasar. Pasar persaingan sempurna terpacu berproduksi dengan efisien. Disamping itu sumber
daya produksi juga bebas atau keluar masuk, sehingga kegiatan ekonomi lebih sehat dan
bergairah
Keburukan pasar persaingan sempurna
Barang bersifat homogeny, tidak ada keunggulan suatu produk dengan produk lainnya. Inovasi
menjadi terhambat
Pasar persaingan tidak sempurna
Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar di mana terdapat satu atau beberapa penjual yang
menguasai pasar atau harga, serta satu beberapa pembeli yang menguasai pasar atau harga.
1. Pasar Monopoli : Monopoli berasal dari kata mono yang berarti satu dan poli yang berarti
penjual. Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu penjual yang
menguasai pasar dan tidak ada barang pengganti.
2. Pasar Oligopoli : Pasar oligopoli adalah suatu pasar dimana penawaran satu jenis barang
dikuasai oleh beberapa perusahaan. Contohnya produk batu baterai, pasta gigi, sabun mandi,
air minum mineral, sepeda motor, accu, ban mobil/sepeda motor.
3. Pasar Monopolistis : Pasar monopolistis adalah suatu bentuk pasar dimana terdapat banyak
produsen yang menghasilkan barang dengan jenis yang berbeda.
4. Pasar monopsoni adalah pasar yang dikuasai oleh seorang pembeli. Jadi, dalam pasar ini
jumlah penjualnya banyak, tetapi pembelinya hanya ada satu. Contohnya: pasar sayuran di
daerah terpencil, umumnya akan kesulitan menjual produknya ke tempat lain.
5. Pasar oligopsoni adalah pasar yang dikuasai oleh beberapa pembeli. Dalam pasar ini jumlah
penjual banyak, sedang pembelinya hanya beberapa. contohnya pasar wortel di suatu desa.
6. Pasar Duopoli adalah suatu pasar di mana penawaran suatu jenis barang dikuasai oleh dua
perusahaan. Contoh: Penawaran minyak pelumas dikuasai oleh Pertamina dan Caltex
Pasar Monopoli
Pasar monopoli adalah bentuk pasar yang hanya terdapat satu penjual saja. Dalam bentuk pasar
ini hanya terdapat satu penjual sehingga praktis tidak ada pesaing (competitor) sehingga penjual
atau monopolis leluasa menguasai pasar. Sebagai penjual tunggal, monopolis dapat meraih
keuntungan yang melebihi normal.
Penyebab timbulnya pasar monopoli
1. Ditetapkan undang-undang
2. Penggabungan dari berbagai perusahaan
3. Adanya hasil cipta atau karya seseorang
Kebaikan dan keburukan pasar monopoli
4.
5.
6.
7.
8.
Menghindari produk tiruan dan persaingan yang tidak bermanfaat
Menimbulkan skala ekonomi yang menurunkan biaya produksi
Terjaganya kesinambungan stabilitas perusahaan
Mendorong penggunaan mesin mesin terbaru dengan tingkat teknologi tinggi
Mendorong penoingkatan kinerja departemen penelitian dan pengembangan
Keburukan pasar monopoli
1.
2.
3.
4.
5.
Penyalah gunaan kekuatan ekonomi
Adanya pelecehan terhadap posisi konsumen
Adanya kesenjangan dalam pembagian pendapatan
Tidak adanya persaingan
Mengurangi kesejahteraan konsumen
Peran pemerintah dalam pasar monopoli
1.
2.
3.
4.
Mencegah timbulnya monopoli itu sendiri
Pemberian izin kepada perusahaan baru
Menambah penawaran barang dalam negeri dengan jalan impor
Pemerintah menetapkan harga eceran tertinggi (het)
Pasar oligopoly
Pasar dimana penawaran suatu jenis barang dikuasai oleh beberape perusahaan umumnya lebih
dari dua tapi kurang dari sepuluh perusahaan
Ciri-cirinya
1. Terdapat banyak pembeli
2. Hanya ada beberapa penjual
3. Produk yang bersifat homogen dan bisa juga berbeda namun memenuhi
standar tertentu
4. Terdapat hambatan untuk memasuki pasar bagi perusahaan baru
5. Adanya saling ketergantungan
6. Penggunaan iklan sangat intensif
Pasar persaingan monopolistic
Ciri-ciri pasar persaingan monopolistic
1.
2.
3.
4.
5.
Terdapat banyak produsen atau penjual
Jenis barang yang dipasarkan berbeda
Produsen mampu mempengharuhi harga
Produsen lain mudah masuk ke dalam pasar
Promosi penjualan harus aktif
Kebaikan dan kekurangan pasar monopolistic
Kebaikan pasar monopolistic
Barang yang diperdagangkan pada pasar persaingan monopolistic berbeda, walaupun fungsinya
sama. Perbedaan bisa menyangkut kualitas, harga atau pelayanan, karena itu perusahaan
terdorong untuk mengadakan inovasi. Kebaikan lainnya adalah masyarakat umum selalu
mendapatkan pelayanan yang lebih baik karena perusahaan ingin memuaskan pelanggan demi
mendominasi pesaingnya
Keburukan pasar monopolistic
Karena persaingan yang tajam perusahaan harus mengeluarkan biaya yang tinggi untuk biaya
promosi yang mahal. Hal ini mendorong harga pada persaingan monopolistic berada di tingkat
tinggi.
Peran pasar dalam kegiatan ekonomi
1.
2.
3.
4.
5.
Mengatur kegiatan ekonomi
Menetapkan harga dan nilai
Mendistribusikan barang dan jasa
Menentukan jumlah pembelian dan penjualan
Melakukan promosi
2. Materi Pengayaan
Pasar Tradisional
Pasar tradisional merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli serta ditandai
dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung dan biasanya ada proses tawarmenawar, bangunan biasanya terdiri dari kios-kios, los dan dasaran terbuka yang dibuka oleh
penjual maupun suatu pengelola pasar. Kebanyakan menjual kebutuhan sehari-hari seperti
bahan-bahan makanan berupa ikan, buah, sayur-sayuran, telur, daging, kain, pakaian barang
elektronik, jasa dan lain-lain. Selain itu, ada pula yang menjual kue-kue dan barang-barang
lainnya.
Kelebihan dari pasar ini adalah harga barangnya yang terjangkau, area penjualan yang
biasanya luas, dan merupakan salah satu pendongkrak perekonomian kalangan menengah
kebawah. Selain kelebihan pasar ini juga memiliki kelemahan diantaranya lokasinya yang kurang
bersih dan kurang terpercayanya barang yang dijual yang dilakukan oleh oknum penjual yang
tidak bertanggung jawab. Pasar seperti ini masih banyak ditemukan di Indonesia, khususnya di
bali yang hampir setiap desa pekraman memiliki pasar tradisional yang umumnya terletak dekat
kawasan perumahan agar memudahkan pembeli untuk mencapai pasar.
Pasar Modern
Pasar modern tidak banyak berbeda dari pasar tradisional, namun pasar jenis ini penjual
dan pembeli tidak bertransakasi secara langsung melainkan pembeli melihat label harga yang
tercantum dalam barang, berada dalam bangunan dan pelayanannya dilakukan secara mandiri
atau dilayani oleh pramuniaga. Barang-barang yang dijual, selain bahan makanan makanan
seperti: buah, sayuran, daging, sebagian besar barang lainnya yang dijual adalah barang yang
dapat bertahan lama.
Kelebihan dari pasar ini adalah barang yang dijual lebih dijamin kesehatannya dan tempat
belanja yang nyaman. Sedangkan kekurangan yang dimiliki oleh pasar ini yaitu pembeli tidak
bisa menawar harga barang yang dijual. Contoh dari pasar modern adalah pasar swalayan
(supermarket), dan minimarket.
Perbedaan Pasar Moder & Pasar Tradisional
1. Jenis-jenis barang yang dijual pada pasar tradisonal terfokus pada kebutuhan sandangpangan sehari-hari dan kebutuhan primer, sedangkan pasar modern jenis-jenis barang
yang di jual adalah beragam dari barang-barang premis, subtitusi bahkan ekslusif.
2. Penjual yang beraktifitas dalam pasar modern pada dasarnya telah memiliki pengalaman
dalam pengatahuan bisnis sedangkan penjual yang beraktifitas dalam pasar tradisional
hanya berharap pada nasib keuntungan
3. Pasar modern menawarkan diskon dan freebies sedangkan pasar tredisional tidak ada
4. Pasar modern lebih bersih dari pasar tradisional
5. Pembeli yang datang pada pasar tradisional pada umumnya masyarakat menengah
kebawah dan masyarakat berekonomi rendah. Sedangkan pembeli pada pasar modern
umumnya masyarakat menengah ke atas dan masyarakat ekonomi tinggi
6. Pembeli yang datang pada pasar modern berasal dari masyarakat setempat dan
masyarakat luar daerah sedangkan pasar tradisional pembelinya hanya dari masyarakat
setempat.
7. Modal yang di milik oleh penjual di pasar modal jumlahnya relative besar sedangkan
penjual di pasar tradisional memiliki modal yang relative rendah
8. Pasar modern tidak dapat tawar menawar sedangkan pasar tradisional dapat tawarmenawar
Lampiran II
Media Pembelajaran
Slide
PPT Pasar.pptx
Video
1. Pasar Tradisonal
2. Pasar Tradisonal & Modern
Lampiran III
1. Instrumen Penilaian Sikap Spiritual
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Alokasi Waktu
No
Peserta Didik
Berdoa sesudah dan
sebelum melaksanakan
kegiatan pembelajaran
1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
: SMA Negeri 1 Atas Awan
: Ekonomi
: X/Ganjil
: Pasar dalam Kegiatan Ekonomi
: 2 JP (2 x 45 Menit)
2
3
Mengucap syukur ketika
mendapat reward yang
diberikan guru
4
1
2
3
4
Ani Sophiani
Arya
Dhoni Al-Ahmed
Ika N A
Lala Sakuntala
Leni Rahmawati
M. Idris Pratama
M. Yusup
Neneng M
Pramita W
Raditya Citra S
Rossita Wulansari
Safrianto
Siswandi Yunandar
Ummi Masruroh
Kriteria penskoran sikap spiritual:
a.
Berdoa dengan Berdoa sebelum dan sesudah kegiatan
pembelajaran
Skor 1 jika tidak pernah sungguh-sungguh dalam berdoa
Skor 2 jika kadang-kadang berdoa dengan sungguh-sungguh
Skor 3 jika sering berdoa dengan sungguh-sungguh
Skor 4 jika selalu berdoa dengan sungguh-sungguh
b.
Mengucap syukur ketika mendapat reward yang diberikan
guru
Skor 1 jika tidak pernah mengucap syukur
Skor 2 jika kadang-kadang mengucap syukur
Skor 3 jika sering mengucap syukur
Skor 4 jika selalu mengucap syukur
Pedoman penskoran
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Skor yang diperoleh
x 4=skor ak hir
Skor Maksimal
Peserta didik memperoleh nilai :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor 3,34 – 4,00
Baik
: apabila memperoleh skor 2,66 – 3,33
Cukup
: apabila memperoleh skor 1,66 – 2,65
Kurang
: apabila memperoleh skor kurang 1,66
2.
No
Instrumen Penilaian Sosial
Peserta Didik
Berprilaku jujur
dalam kegiatan
pembelajaran
1-4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
Memberi salam
sebelum dan
sesudah
menyampaikan
pendapatnya
1-4
Tepat waktu dalam
kegiatan
pembelajaran
Mengerjakan
sendiri tugas yang
diberikan guru
1-4
1-4
Bersikap kritis
dalam
mengeluarkan
pendapat
Ani Sophiani
Arya
Dhoni Al-Ahmed
Ika N A
Lala Sakuntala
Leni Rahmawati
M. Idris Pratama
M. Yusup
Neneng M
Pramita W
Raditya Citra S
Rossita Wulansari
Safrianto
Siswandi Yunandar
Ummi Masruroh
Kisi-kisi indicator penilaian social meliputi :
1. Berprilaku jujur dalam kegiatan pembelajaran
Deskriptor
Tidak pernah mencontek
Kadang-kadang mencontek
Sering mencontek
Selalu mencontek
Skor
4
3
2
1
2. Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapatnya
Deskriptor
Skor
Tidak pernah memberi salam
1
Kadang-kadang memberi salam
2
Sering memberi salam
3
Selalu memberi salam
4
3. Tepat waktu dalam kegiatan pembelajaran
Deskriptor
Tidak pernah tepat waktu
Kadang-kadang tepat waktu
Sering tepat waktu
Selalu tepat waktu
Skor
1
2
3
4
4. Mengerjakan sendiri tugas yang diberikan guru
Deskriptor
Tidak pernah mengerjakan
Kadang-kadang mengerjakan
Sering mengerjakan
Selalu mengerjakan
Skor
1
2
3
4
1-4
Analitis dalam
meneliti bentukbentuk pasar
1-4
5. Bersikap kritis dalam mengeluarkan pendapat
Deskriptor
Tidak pernah kritis
Kadang-kadang kritis
Sering kritis
Selalu mengeluarkan kritis
Skor
1
2
3
4
6. Analitis dalam meneliti bentuk pasar
Deskriptor
Tidak pernah analitis
Kadang-kadang analitis
Sering analitis
Selalu analitis
Skor
1
2
3
4
Petunjuk penskoran
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Skor
x 4=skor ak hir
Skor Tertinggi
Peserta didik memperoleh nilai :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor 3,34 – 4,00
Baik
: apabila memperoleh skor 2,66 – 3,33
Cukup
: apabila memperoleh skor 1,66 – 2,65
Kurang
: apabila memperoleh skor kurang 1,66
3.
Instrumen Penilaian pengetahuan
1. Kisi-kisi
No
1
2
3
4
5
6
Materi
Menjelaskan pengertian pasar
Menyebutkan bentuk-bentuk pasar
Menyebutkan ciri-ciri pasar output
Menyimpulkan jenis-jenis pasar yang ada dalam kehidupan
sehari-hari
Menemukan bentuk bentuk pasar yang ada dalam
kehidupan sehari-hari
Menjelaskan peran pasar dalam kegiatan ekonomi
Butir
Soal
2
1
1
2
Soal
2
7,8
2
9,10
1,2
3
4
5,6
2. Soal
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Soal
Skor
(0-100)
Apa yang dimaksud dengan struktur pasar ?
Jelaskan pengertian pasar !
Sebutkan salah satu bentuk contoh pasar persaingan tidak sempurna !
Sebutkan ciri-ciri pasar monopoli !
Jelaskan perbedaan pasar konkret dan pasar abstrak !
Sebutkan pengertian pasar internasional !
Sebutkan pengertian pasar oligopoli !
Sebutkan ciri-ciri pasar persaingan monopolistic !
Siapa yang dilindungi pemerintah dalam penentuan harga eceran tertinggi ?
Kepentingan siapakah yang dilindungi pemerintah ketika menentukan harga
minimum
Kriteria jawaban
1. Benar dan lengkap
2. Benar tetapi tidak lengkap
3. Mendekati benar
4. Tidak tepat
76 s/d 100
51 s/d 75
26 s/d 50
0 s/d 25
3. Kunci Jawaban
1.
Struktur pasar adalah berbagai hal yang dapat mempengaruhi tingkah laku
dan kinerja perusahaan dalam pasar, seperti jumlah perusahaan, skala produksi
dan jenis produksi.
2.
Pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli yang saling
berinteraksi untuk menentukan harga. Kesepakatan antara penjual dan pembeli
akan membentuk harga pasar atas barang yang diperjual belikan.
3.
Pasar monopoli
4.
Hanya terdapat satu penjual
Jenis barang yang diproduksi atau dijual tidak ada barang penggantinya
Adanya hambatan atau rintangan bagi perusahaan yang akan masuk kedalam
pasar monopoli
Pelaku pasar monopoli dapat menentukann harganya sendiri
Sifat monopoli perusahaan tidak memerlukan iklan
5.
Pasar konkret merupakan pasar tempat terjadinya hubungan secara
langsung antara penjual barang dengan calon pembeli, sedangkan pasar abstrak di
mana antara pembeli dan penjual bertemu, tetapi barang yang diperjual belikan
tidak secara langsung dapat diperoleh oleh pembeli
6.
Pasar internasional adalah suatu pasar sebagai pertemuan antara pembeli
dengan penjual di berbagai Negara
7.
Pasar oligopoly adalah suatu pasar dimana penawaran satu jenis barang
dikuasai oleh beberapa perusahaan
8.
Terdapat banyak produsen atau penjual
Jenis barang yang dipasarkan berbeda
Produsen mampu mempengharuhi harga
Produsen lain mudah masuk ke dalam pasar
Promosi penjualan harus aktif
9.
Konsumen, perlindungan itu dimaksudkan supaya produsen tidak
sembarangan menetapkan harganya yang dapat merugikan konsumen
10.
Produsen terutama untuk produk dasar pertanian, kebijakan ini digunakan
ketika ditemukan kapasitas produksi di pasar terlalu sedikit sehingga kwantitas
barang beredar lebih rendah dari permintaan pasar
4. Pedoman Penilaian
Petunjuk penskoran
Skor akhir menggunakan skala 0 sampai 100
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Nilai Akhir=
Jumlah Skor Perolehan
×100
Skor Maksimal
Nilai Pengetahuan dikonversi menjadi predikat sebagai berikut :
Rentang
Nilai
86-100
81-85
76-80
71-75
66-70
61-65
56-60
51-55
46-50
0-45
Predikat
A
AB+
B
BC+
C
CD+
D
Peserta didik memperoleh nilai :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor
Baik
: apabila memperoleh skor
Cukup
: apabila memperoleh skor
Kurang
: apabila memperoleh skor kurang
81-100
66-80
51-65
< 50
4.
Instrumen Penilaian Ketrampilan
Terampil dalam mencari bentuk-bentuk pasar
No
Peserta Didik
1
Ani Sophiani
2
Arya
3
Dhoni Al-Ahmed
4
Ika N A
5
Lala Sakuntala
6
Leni Rahmawati
7
M. Idris Pratama
8
M. Yusup
9
Neneng M
10
Pramita W
11
Raditya Citra S
12
Rossita Wulansari
13
Safrianto
14
Siswandi Yunandar
15
Ummi Masruroh
Sistematis
Bahasa
(0-100)
(0-100)
Kreativitas Penampilan
(0-100)
(0-100)
Kisi-kisi indicator penilaian social meliputi :
Skor akhir menggunakan skala 0 sampai 100
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Nilai Keterampilan=
Jumlah Skor Perolehan
×100
Skor Maksimal
Nilai akhir dikonversi menjadi predikat sebagai berikut :
Rentang
Nilai
86-100
81-85
76-80
71-75
66-70
0-65
Predikat
A
AB+
B
BC+
Peserta didik memperoleh nilai :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor
Baik
: apabila memperoleh skor
Cukup
: apabila memperoleh skor
Kurang
: apabila memperoleh skor kurang
81-100
66-80
51-65
< 50
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Alokasi Waktu
: SMA Negeri 1 Atas Awan
: Ekonomi
: X/Ganjil
: Pasar dalam Kegiatan Ekonomi
: 3 JP (3 x 45 Menit)
A. Kompetensi Inti
KI 1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3 Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
Kompetensi Dasar
1.1 Mensyukuri
sumberdaya
sebagai 1.1.1
karunia Tuhan YME dalam rangka
pemenuhan kebutuhan
1.1.2
2.1 Menunjukkan prilaku jujur, disiplin 2.1.1
tanggung
jawab,
kerja
keras,
sederhana, adil, mandiri, kritis dan 2.1.2
analitis dalam mengatasi permasalahan
ekonomi
2.1.3
2.1.4
2.1.5
2.1.6
3.4 Mendeskripsikan konsep pasar dan 3.4.1
terbentuknya harga pasar
dalam 3.4.2
perekonomian
3.4.3
3.4.4
3.4.5
Indikator
Berdoa sesudah dan sebelum
melaksanakan kegiatan
pembelajaran
Mengucap syukur ketika mendapat
reward yang diberikan guru
Berprilaku jujur dalam kegiatan
pembelajaran
Memberi salam sebelum dan
sesudah
menyampaikan
pendapatnya
Tepat waktu dalam kegiatan
pembelajaran
Mengerjakan sendiri tugas yang
diberikan guru
Bersikap
kritis
dalam
mengeluarkan pendapat
Analitis dalam meneliti bentubentuk pasar
Menjelaskan pengertian pasar
Menyebutkan bentuk-bentuk pasar
Menyebutkan ciri-ciri pasar output
Menyimpulkan jenis-jenis pasar
yang ada dalam kehidupan seharihari
Menemukan bentuk bentuk pasar
3.4.6
4.4 Melakukan penelitian tentang pasar 4.4.1
dan terbentuknya harga pasar dalam
perekonomian
yang ada dalam kehidupan seharihari
Menjelaskan peran pasar dalam
kegiatan ekonomi
Terampil dalam mencari bentukbentuk pasar
C. Tujuan Pembelajaran
KD I
1. Peserta didik dapat berdoa sesudah dan sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran
2. Peserta didik bisa mengucap syukur ketika mendapat reward yang diberikan guru
KD II
1. Peserta didik dapat berprilaku jujur dalam kegiatan pembelajaran
2. Peserta didik mampun tepat waktu dalam kegiatan pembelajaran
3. Peserta didik dapat mengerjakan sendiri tugas yang diberikan guru
4. Peserta didik mampu bersikap kritis dalam mengeluarkan pendapat
5. Peserta didik mampu analitis dalam meneliti bentu-bentuk pasar
KD III
1. Peserta didik dapat menjelaskan pengertian pasar
2. Peserta didik mampu menyebutkan bentuk-bentuk pasar
3. Peserta didik dapat menyebutkan ciri-ciri pasar output
4. Peserta didik mampu mencontohkan jenis-jenis pasar yang ada dalam kehidupan
sehari-hari
5. Peserta didik mampu menemukan bentuk bentuk pasar yang ada dalam kehidupan
sehari-hari
6. Peserta didik dapat menjelaskan peran pasar dalam kegiatan ekonomi
KD IV
1. Peserta didik mampu terampil dalam mencari bentuk-bentuk pasar
7. Materi Pembelajaran
1. Materi Reguler dan Remedial
a. Pasar Persaingan Sempurna
b. Pasar persaingan tidak sempurna
c. Pasar monopoli
d. Pasar oligopoli
e. Pasar persaingan monopolistic
f. Peran pasar dalam kegiatan ekonomi
2. Materi Pengayaan
a. Melakukan pengamatan dan mengidentifikasi ciri-ciri pasar modern
3. Materi Remedial
a. Pasar Persaingan Sempurna
b. Pasar persaingan tidak sempurna
c. Pasar monopoli
d. Pasar oligopoli
e. Pasar persaingan monopolistic
f. Peran pasar dalam kegiatan ekonomi
8. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
9. Media Pembelajaran
1. Media
2. Alat
3. Sumber Belajar
: White Board PPT tentang pasar, video tentang pasar
: LCD, Note Book, Spidol,
: S. Alam. 2013. Ekonomi SMA Kelas X. Jakarta:Esis
Sadyah, Chumidatus. 2009. Ekonomi SMA Kelas X. Jakarta:
Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
http://mawadahtasya.blogspot.co.id/2015/04/strukturpasar.html diunduh pada 30 Maret 2014
https:///www.youtube.com/watch?v=TsqBULMb5BE diunduh
pada 30 Maret 2014
10. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan
Uraian
Alokasi
Waktu
a. Salam, doa dan absensi
Pendahulua
n
Kegiatan
Inti
b. Apersepsi
1. Menyiapkan perserta didik secara psikis dan fisik untuk
mengikuti kegiatan pembelajaran
2. Guru
menyampaikan
langkah-langkah
kegiatan
pembelajaran untuk dilaksanakan nantinya oleh peserta
didik yang akan mempelajari materi pasar dan terbentuknya
harga pasar dalam perekonomian
3. Guru mengajukan pertanyaan yang dipelajari pada materi
sebelumnya dan kemudian mengaitkan dengan materi
bentuk-bentuk pasar dan ciri-citrinya
4. Guru mengantarkan peserta didik kepada suatu
permasalahan yang akan dipelajari kemudian menjelaskan
tujuan pembelajaran yang akan dicapai
5. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan
penjelasan tentang kegiatan yang akan dilakukan peserta
didik melakukan kegiatan pembelajaran diskusi kelompok
a. Mengamati
1. Guru menampilkan video tentang pasar yang sering
dijumpai dan slide tentang pasar yang sering dijumpai
peserta didik
2. Peserta didik mengamati tayangan video dan slide yang
ditampilkan di depan kelas
3. Guru membagikan lembaran kegiatan yang berisi tugastugas yang harus dipelajari oleh tiap-tiap peseta didik
10
Menit
90
Menit
dalam kelompoknya
4. Setelah menerima lembar kegiatan yang berisi
permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan materi
pasar dan terbentuknya harga pasar dalam perekonomian,
peserta didik mempelajarinya dalam kelompok kecil (4)
siswa dan mendiskusikan bersama kelompoknya
b. Mengasosiasikan
1. Setelah menerima lembar kegiatan permasalahanpermasalahan tentang pasar dan terbentuknya harga pasar
dalam perekonomian yang diberikan oleh gurunya, peserta
didik mempelajarinya dalam kelompok yang telah dibentuk
sebelumnya bersama anggota kelompoknya
c. Menanya
1. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didiknya
untuk mencari informasi lebih lanjut tentang hal yang
berkaitan dengan tayangan yang ditampilkan diawal
pelajaran maupun materi tentang pasar dan terbentuknya
harga pasar dalam perekonomian
2. 2 dari 4 anggota kelompok tersebut meninggalkan
kelompoknya menuju kelompok lain untuk mendapatkan
informasi yang lebih tentang materi yang dipelajari
sementara 2 orang tinggal untuk menyampaikan informasi
ke perwakilan kelompok lain yang juga mencari informasi
tentang materi yang dipelajari
d. Mengumpulkan informasi
1. Peserta didik mencari dan juga mengumpulkan informasi
tentang pasar dan terbentuknya harga pasar dalam
perekonomian dari sumber lain, seperti browsing dari
internet majalah maupun narasumber jika ada
e. Mengkomunikasikan
1. Setelah memperoleh informasi dari kelompok lain 2 orang
yang ditugaskan mencari informasi dari kelompok lain
kembali ke kelompoknya untuk melaporkan temuan
informasi yang diperoleh yang berkaitan dengan pasar dan
terbentuknya harga pasar dalam perekonomian
2. Guru memberikan kesempatan kepada perwakilan
kelompok yang telah siap melaksanaka tugasnya untuk
menyampaikan dan memaparkan hasil kerjanya didepan
kelas
3. Kelompok yang lain dipersilakan untuk menanggapi
penyampaian dan mengajukan pertanyaan jika dirasa
kurang jelas tentang apa yang disampaikan kelompok
lainnya didepan kelas, sedangkan rekan kelompok yang
sedang memaparkan juga dipersilakan untuk saling
membantu rekannya yang sedang menyampaikan
pemaparannya didepan kelas
Penutup
a. Guru bersama peserta didik membuat kesimpulan tentang
bentuk-bentuk pasar dan ciri-cirinya
b. Guru mengajukan pertanyaan lisan untuk mengethaui
kemampuan yang diperoleh peserta didik
c. Peserta didik diberi tugas untuk mengerjakan soal uraian
tentang pasar dalam kegiatan ekonomi
d. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi terhadap
materi pasar dan terbentuknya harga pasar dalam
perekonomian
e. Guru menginformasikan tentang materi yang akan
dipelajari di pertemuan selanjutnya
11. Penilaian
1. Sikap Spiritual
a. Teknik Penilaian
: Observasi
b. Instrument
: Lembar Pengamatan
c. Kisi-kisi
No Sikap/Nilai
Butir Instrumen
1
Berdoa sesudah dan sebelum
1
melaksanakan kegiatan pembelajaran
2
Mengucap syukur ketika mendapat 1
reward yang diberikan guru
2. Sikap Sosial
a. Teknik penilaian
b. Instrumen
: Observasi
: Lembar Pengamatan
c. Kisi-kisi
No
Sikap/Nilai
1
Berprilaku jujur dalam kegiatan
pembelajaran
2
Memberi salam sebelum dan sesudah
menyampaikan pendapatnya
3
Tepat Waktu dalam kegiatan
pembelajaran
4
Mengerjakan sendiri tugas yang
diberikan guru
5
Bersikap kritis dalam mengeluarkan
pendapat
6
Analitis dalam meneliti bentukbentuk pasar
3. Pengetahuan
a. Teknik penilaian
a) Tes
: Tulis
b) Non Tes
: Penugasan
b. Bentuk instrument
a) Soal Tes Tulis Uraian
c. Kisi-Kisi
Butir Instrumen
1
1
1
1
1
25
Menit
No
1
2
3
4
5
6
Indikator
Menjelaskan pengertian pasar
Menyebutkan bentuk-bentuk pasar
Menyebutkan ciri-ciri pasar output
Menyimpulkan jenis-jenis pasar
yang ada dalam kehidupan seharihari
Menemukan bentuk bentuk pasar
yang ada dalam kehidupan seharihari
Menjelaskan peran pasar dalam
kegiatan ekonomi
Butir Instrumen
2
1
1
2
2
2
4. Keterampilan
a. Teknik
: Observasi
b. Instrumen
: Lembar Pengamatan
c. Kisi-Kisi
No
Keterampilan
1
Terampil dalam mencari bentukbentuk pasar
Atas Awan,
Butir Instrumen
3
Maret 2016
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 1 Atas Awan
Guru Mata Pelajaran
..........................
NIP
Safrianto
NIM 710101006
Lampiran I
Materi Pembelajaran
1. Materi Reguler
PASAR DALAM PEREKONOMIAN
Pasar secara umum diartikan sebagai tempat penjual menawarkan barang atau jasa sesuai
taksiran harga penjual serta pembeli mendapatkan barang atau jasa sesuai dengan taksiran harga
pembeli. Di pasar antara penjual dan pembeli akan melakukan transaksi. Transaksi adalah
kesepakatan dalam kegiatan jual-beli. Syarat terjadinya transaksi adalah ada barang yang
diperjual belikan, ada pedagang, ada pembeli, ada kesepakatan harga barang, dan tidak ada
paksaan dari pihak manapun. Pengertian pasar dalam ilmu ekonomi lebih konseptual, yakni
bertemunya permintaan dan penawaran. Dengan demikian sebuah pasar tidak harus dikaitkan
dengan suatu tempat.
Syarat-syarat terbentuknya pasar:
1. Adanya penjual
2. Adanya pembeli
3. Adanya barang atau jasa yang diperjualbelikan
4. Terjadinya kesepakatan antara penjual dan pembeli
Jenis pasar menurut bentuk kegiatannya.
Menurut dari bentuk kegiatannya pasar dibagi menjadi dua yaitu pasar nyata ataupun pasar tidak
nyata(abstrak). Maka kita lihat penjabaran berikut ini:
1. Pasar nyata adalah pasar diman barang-barang yang akan diperjual belikan dan dapat
dibeli oleh pembeli. Contoh pasar tradisional dan pasar swalayan.
2. Pasar abstrak adalah pasar dimana para pedagangnya tidak menawar barang-barang yang
akan dijual dan tidak membeli secara langsung tetapi hanya dengan menggunakan surat
dagangannya saja. Contoh pasar online, pasar saham, pasar modal dan pasar valuta asing.
Menurut cara transaksinya. Menurut cara transaksinya, jenis pasar dibedakan menjadi pasar
tradisional dan pasar modern.
1. Pasar tradisional adalah pasar yang bersifat tradisional dimana para penjual dan pembeli
dapat mengadakan tawar menawar secar langsung. Barang-barang yang diperjual belikan
adalah barang yang berupa barang kebutuhan pokok.
2. Pasar modern adalah pasar yang bersifat modern dimana barang-barang diperjual belikan
dengan harga pas dan denganm layanan sendiri. Tempat berlangsungnya pasar ini adalah
di mal, plaza, dan tempat-tempat modern lainnya.
Jenis – Jenis Pasar menurut jenis barangnya. Beberapa pasar hanya menjual satu jenis barang
tertentu , misalnya pasar hewan,pasar sayur,pasar buah,pasar ikan dan daging serta pasar loak.
Jenis – Jenis Pasar menurut keleluasaan distribusi.
Menurut keluasaan distribusinya barang yang dijual pasar dapat dibedakan menjadi:
1. Pasar Lokal adalah suatu pasar yang pelaksanaannya dalam bentuk lokal atau daerah
tertentu.
2. Pasar Nasional adalah suatu pasar sebagai pertemuan antara penjual dengan pembeli dari
berbagai daerah atau wilayah dalam satu negara, contoh pasar nasional adalah pasar
cengkih di manado, pasar kakao di makassar, pasar tembakau di sumatra dan lain-lain.
3. Pasar Internasional adalah suatu pasar sebagai pertemuan antara pembeli dengan penjual
di berbagi negara contoh pasar internasional pasar karet di malaysia, pasar tembakau di
Bremen, dan pasar Kopi di Amerika
Bentuk proses menurut hubungannya dengan proses produksi dapat dibedakan menjadi berikut :
1. Pasar Input (Pasar faktor-faktor produksi) adalah pasar yang memperjualbelikan hasilhasil produksi alam berupa hasil pertanian, tanah dan tenaga kerja, serta barang modal.
2. Pasar Output (Pasar Produk) adalah pasar yang memperjuabelikan barang-barang hasil
produksi (dalam bentuk barang jadi).
Pasar menurut Bentuk/Organisasi Pasar
1.
Pasar
persaingan
sempurna
(perfect
competition market), adalah pasar yang terdapat banyak penjual dan pembeli sehingga harga
tidak bisa ditentukan oleh masing-masing penjual/pembeli.
Ciri-cirinya:
a.
b.
c.
d.
Pengetahuan penjual dan pembeli sempurna
Penjual dan pembeli bebas keluar masuk pasar
Penjual dan pembeli banyak
Barang yang diperjualbelikan bersifat homogen
b. Pasar persaingan tidak sempurna (imperfect competition market), adalah pasar di mana jumlah
pembeli lebih banyak daripada jumlah penjual.
Ciri-ciri:
a. Pengetahuan pembeli tentang pasar terbatas
b. Terdapat hambatan nutuk memasuki pasar
c. Jumlah penjual sedikit
d. Barang yang diperjual belikan bersifat heterogen
Pasar Persaiangan Sempurna
Pasar persaingan sempurna memiliki ciri-ciri khusus, di antaranya sebagai berikut...
a. Terdapat banyak pembeli dan penjual, artinya masing-masing pihak, baik pembeli
maupun penjual tidak dapat mempengaruhi harga pasar.
b. Banyaknya barang yang diperdagangkan bersifat homogen, artinya konsumen
beranggapan bahwa barang-barang yang diperjualbelikan memiliki kualitas yang sama.
c. Informasi pasar lengkap, artinya antara pembeli dan penjual saling mengetahui tentang
mutu, harga, tempat, dan waktu barang-barang yang diperdagangkan.
d. Harga ditentukan oleh mekanisme permintaan dan penawaran, artinya pembeli bebas
mengambil keputusan untuk membeli atau tidak terhadap barang, begitu juga penjual
juga memiliki kebebasan untuk menjual arang dan jasa.
e. Bebas dari campur tangan pemerintah, artinya pemerintah tidak turut campur tangan
dalam menentukan harga di pasar.
f. Timbulnya kekuatan tersendiri di dalam pasar, artinya tidak ada kekuatan luar, baik
pemerintah maupun pihak lain yang bisa mempengaruhi keputusan yang diambil oleh
penjual dan pembeli.
Contoh pasar persaingan sempurna
Pasar makanan pokok yaitu beras yang berhubungan antara petani sebagai produsen dan
pedagang sebagai pembeli. Dalam pasar beras jumlah penawaran (petani) banyak, mereka
masing-masing menjual beras dalam jumlah yang relatif kecil dengan bentuk sangat sederhana,
sehingga masing-masing petani tidak dapat mempengaruhi harga di pasar yang sudah terbentuk.
Apabila petani tersebut menjual di bawah harga pasar, maka ia akan rugi, begitu pula sebaliknya
bila ia menjual di atas harga pasar maka ia akan ditinggalkan oleh pembeli.
Pasar Persaingan sempurna bagi masayarakat
Harga pada persaingan sempurna bersifat datun. Artinya produsen tidak akan dapat
mempengaruhi harga dengan cara menambah atau mengurangi produksi. Oleh karena itu, harga
yang terbentuk di pasar merupakana suatu batas apakah produsen sudah bekerja efektif dan
efisien dalam menekan biaya serta produksi secara optimal. Produsen yang berproduksi dengan
biaya diatas harga pasar akan mengalami kerugian. Sebaliknya produsen yang menerapkan
teknologi maju, cara kerja baru dan dapat menekan baiaya seminimal mungkin dapat
memproduksi barang dengan harga pokok dibawah pasar, dengan ini dia akan mendapat
keuntungan. Jadi pasar persaingan sempurna mendidik masyarakat melakukan proses produksi
secara efisien, sehingga produk yang sampai ke masyarakat adalah produk yang terbaik dan
harga murah.
Kebaikan pasar persaingan sempurna
Harga terbentuk berdasarkan interaksi permintaan dan penawaran. Harga menjadi indicator bagi
kinerja produsen. Jika produsen memproduksi barang diatas harga pasar, maka perusahaan itu
akan rugi. Agar dapat bertahan, perusahaan harus memperbaiki kinerjanya, dengan demikian
pasar persaingan sempurna memberikan barang yang harganya logis sesuai dengan permintaan
pasar. Pasar persaingan sempurna terpacu berproduksi dengan efisien. Disamping itu sumber
daya produksi juga bebas atau keluar masuk, sehingga kegiatan ekonomi lebih sehat dan
bergairah
Keburukan pasar persaingan sempurna
Barang bersifat homogeny, tidak ada keunggulan suatu produk dengan produk lainnya. Inovasi
menjadi terhambat
Pasar persaingan tidak sempurna
Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar di mana terdapat satu atau beberapa penjual yang
menguasai pasar atau harga, serta satu beberapa pembeli yang menguasai pasar atau harga.
1. Pasar Monopoli : Monopoli berasal dari kata mono yang berarti satu dan poli yang berarti
penjual. Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu penjual yang
menguasai pasar dan tidak ada barang pengganti.
2. Pasar Oligopoli : Pasar oligopoli adalah suatu pasar dimana penawaran satu jenis barang
dikuasai oleh beberapa perusahaan. Contohnya produk batu baterai, pasta gigi, sabun mandi,
air minum mineral, sepeda motor, accu, ban mobil/sepeda motor.
3. Pasar Monopolistis : Pasar monopolistis adalah suatu bentuk pasar dimana terdapat banyak
produsen yang menghasilkan barang dengan jenis yang berbeda.
4. Pasar monopsoni adalah pasar yang dikuasai oleh seorang pembeli. Jadi, dalam pasar ini
jumlah penjualnya banyak, tetapi pembelinya hanya ada satu. Contohnya: pasar sayuran di
daerah terpencil, umumnya akan kesulitan menjual produknya ke tempat lain.
5. Pasar oligopsoni adalah pasar yang dikuasai oleh beberapa pembeli. Dalam pasar ini jumlah
penjual banyak, sedang pembelinya hanya beberapa. contohnya pasar wortel di suatu desa.
6. Pasar Duopoli adalah suatu pasar di mana penawaran suatu jenis barang dikuasai oleh dua
perusahaan. Contoh: Penawaran minyak pelumas dikuasai oleh Pertamina dan Caltex
Pasar Monopoli
Pasar monopoli adalah bentuk pasar yang hanya terdapat satu penjual saja. Dalam bentuk pasar
ini hanya terdapat satu penjual sehingga praktis tidak ada pesaing (competitor) sehingga penjual
atau monopolis leluasa menguasai pasar. Sebagai penjual tunggal, monopolis dapat meraih
keuntungan yang melebihi normal.
Penyebab timbulnya pasar monopoli
1. Ditetapkan undang-undang
2. Penggabungan dari berbagai perusahaan
3. Adanya hasil cipta atau karya seseorang
Kebaikan dan keburukan pasar monopoli
4.
5.
6.
7.
8.
Menghindari produk tiruan dan persaingan yang tidak bermanfaat
Menimbulkan skala ekonomi yang menurunkan biaya produksi
Terjaganya kesinambungan stabilitas perusahaan
Mendorong penggunaan mesin mesin terbaru dengan tingkat teknologi tinggi
Mendorong penoingkatan kinerja departemen penelitian dan pengembangan
Keburukan pasar monopoli
1.
2.
3.
4.
5.
Penyalah gunaan kekuatan ekonomi
Adanya pelecehan terhadap posisi konsumen
Adanya kesenjangan dalam pembagian pendapatan
Tidak adanya persaingan
Mengurangi kesejahteraan konsumen
Peran pemerintah dalam pasar monopoli
1.
2.
3.
4.
Mencegah timbulnya monopoli itu sendiri
Pemberian izin kepada perusahaan baru
Menambah penawaran barang dalam negeri dengan jalan impor
Pemerintah menetapkan harga eceran tertinggi (het)
Pasar oligopoly
Pasar dimana penawaran suatu jenis barang dikuasai oleh beberape perusahaan umumnya lebih
dari dua tapi kurang dari sepuluh perusahaan
Ciri-cirinya
1. Terdapat banyak pembeli
2. Hanya ada beberapa penjual
3. Produk yang bersifat homogen dan bisa juga berbeda namun memenuhi
standar tertentu
4. Terdapat hambatan untuk memasuki pasar bagi perusahaan baru
5. Adanya saling ketergantungan
6. Penggunaan iklan sangat intensif
Pasar persaingan monopolistic
Ciri-ciri pasar persaingan monopolistic
1.
2.
3.
4.
5.
Terdapat banyak produsen atau penjual
Jenis barang yang dipasarkan berbeda
Produsen mampu mempengharuhi harga
Produsen lain mudah masuk ke dalam pasar
Promosi penjualan harus aktif
Kebaikan dan kekurangan pasar monopolistic
Kebaikan pasar monopolistic
Barang yang diperdagangkan pada pasar persaingan monopolistic berbeda, walaupun fungsinya
sama. Perbedaan bisa menyangkut kualitas, harga atau pelayanan, karena itu perusahaan
terdorong untuk mengadakan inovasi. Kebaikan lainnya adalah masyarakat umum selalu
mendapatkan pelayanan yang lebih baik karena perusahaan ingin memuaskan pelanggan demi
mendominasi pesaingnya
Keburukan pasar monopolistic
Karena persaingan yang tajam perusahaan harus mengeluarkan biaya yang tinggi untuk biaya
promosi yang mahal. Hal ini mendorong harga pada persaingan monopolistic berada di tingkat
tinggi.
Peran pasar dalam kegiatan ekonomi
1.
2.
3.
4.
5.
Mengatur kegiatan ekonomi
Menetapkan harga dan nilai
Mendistribusikan barang dan jasa
Menentukan jumlah pembelian dan penjualan
Melakukan promosi
2. Materi Pengayaan
Pasar Tradisional
Pasar tradisional merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli serta ditandai
dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung dan biasanya ada proses tawarmenawar, bangunan biasanya terdiri dari kios-kios, los dan dasaran terbuka yang dibuka oleh
penjual maupun suatu pengelola pasar. Kebanyakan menjual kebutuhan sehari-hari seperti
bahan-bahan makanan berupa ikan, buah, sayur-sayuran, telur, daging, kain, pakaian barang
elektronik, jasa dan lain-lain. Selain itu, ada pula yang menjual kue-kue dan barang-barang
lainnya.
Kelebihan dari pasar ini adalah harga barangnya yang terjangkau, area penjualan yang
biasanya luas, dan merupakan salah satu pendongkrak perekonomian kalangan menengah
kebawah. Selain kelebihan pasar ini juga memiliki kelemahan diantaranya lokasinya yang kurang
bersih dan kurang terpercayanya barang yang dijual yang dilakukan oleh oknum penjual yang
tidak bertanggung jawab. Pasar seperti ini masih banyak ditemukan di Indonesia, khususnya di
bali yang hampir setiap desa pekraman memiliki pasar tradisional yang umumnya terletak dekat
kawasan perumahan agar memudahkan pembeli untuk mencapai pasar.
Pasar Modern
Pasar modern tidak banyak berbeda dari pasar tradisional, namun pasar jenis ini penjual
dan pembeli tidak bertransakasi secara langsung melainkan pembeli melihat label harga yang
tercantum dalam barang, berada dalam bangunan dan pelayanannya dilakukan secara mandiri
atau dilayani oleh pramuniaga. Barang-barang yang dijual, selain bahan makanan makanan
seperti: buah, sayuran, daging, sebagian besar barang lainnya yang dijual adalah barang yang
dapat bertahan lama.
Kelebihan dari pasar ini adalah barang yang dijual lebih dijamin kesehatannya dan tempat
belanja yang nyaman. Sedangkan kekurangan yang dimiliki oleh pasar ini yaitu pembeli tidak
bisa menawar harga barang yang dijual. Contoh dari pasar modern adalah pasar swalayan
(supermarket), dan minimarket.
Perbedaan Pasar Moder & Pasar Tradisional
1. Jenis-jenis barang yang dijual pada pasar tradisonal terfokus pada kebutuhan sandangpangan sehari-hari dan kebutuhan primer, sedangkan pasar modern jenis-jenis barang
yang di jual adalah beragam dari barang-barang premis, subtitusi bahkan ekslusif.
2. Penjual yang beraktifitas dalam pasar modern pada dasarnya telah memiliki pengalaman
dalam pengatahuan bisnis sedangkan penjual yang beraktifitas dalam pasar tradisional
hanya berharap pada nasib keuntungan
3. Pasar modern menawarkan diskon dan freebies sedangkan pasar tredisional tidak ada
4. Pasar modern lebih bersih dari pasar tradisional
5. Pembeli yang datang pada pasar tradisional pada umumnya masyarakat menengah
kebawah dan masyarakat berekonomi rendah. Sedangkan pembeli pada pasar modern
umumnya masyarakat menengah ke atas dan masyarakat ekonomi tinggi
6. Pembeli yang datang pada pasar modern berasal dari masyarakat setempat dan
masyarakat luar daerah sedangkan pasar tradisional pembelinya hanya dari masyarakat
setempat.
7. Modal yang di milik oleh penjual di pasar modal jumlahnya relative besar sedangkan
penjual di pasar tradisional memiliki modal yang relative rendah
8. Pasar modern tidak dapat tawar menawar sedangkan pasar tradisional dapat tawarmenawar
Lampiran II
Media Pembelajaran
Slide
PPT Pasar.pptx
Video
1. Pasar Tradisonal
2. Pasar Tradisonal & Modern
Lampiran III
1. Instrumen Penilaian Sikap Spiritual
Sekolah
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Materi Pokok
Alokasi Waktu
No
Peserta Didik
Berdoa sesudah dan
sebelum melaksanakan
kegiatan pembelajaran
1
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
: SMA Negeri 1 Atas Awan
: Ekonomi
: X/Ganjil
: Pasar dalam Kegiatan Ekonomi
: 2 JP (2 x 45 Menit)
2
3
Mengucap syukur ketika
mendapat reward yang
diberikan guru
4
1
2
3
4
Ani Sophiani
Arya
Dhoni Al-Ahmed
Ika N A
Lala Sakuntala
Leni Rahmawati
M. Idris Pratama
M. Yusup
Neneng M
Pramita W
Raditya Citra S
Rossita Wulansari
Safrianto
Siswandi Yunandar
Ummi Masruroh
Kriteria penskoran sikap spiritual:
a.
Berdoa dengan Berdoa sebelum dan sesudah kegiatan
pembelajaran
Skor 1 jika tidak pernah sungguh-sungguh dalam berdoa
Skor 2 jika kadang-kadang berdoa dengan sungguh-sungguh
Skor 3 jika sering berdoa dengan sungguh-sungguh
Skor 4 jika selalu berdoa dengan sungguh-sungguh
b.
Mengucap syukur ketika mendapat reward yang diberikan
guru
Skor 1 jika tidak pernah mengucap syukur
Skor 2 jika kadang-kadang mengucap syukur
Skor 3 jika sering mengucap syukur
Skor 4 jika selalu mengucap syukur
Pedoman penskoran
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Skor yang diperoleh
x 4=skor ak hir
Skor Maksimal
Peserta didik memperoleh nilai :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor 3,34 – 4,00
Baik
: apabila memperoleh skor 2,66 – 3,33
Cukup
: apabila memperoleh skor 1,66 – 2,65
Kurang
: apabila memperoleh skor kurang 1,66
2.
No
Instrumen Penilaian Sosial
Peserta Didik
Berprilaku jujur
dalam kegiatan
pembelajaran
1-4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
Memberi salam
sebelum dan
sesudah
menyampaikan
pendapatnya
1-4
Tepat waktu dalam
kegiatan
pembelajaran
Mengerjakan
sendiri tugas yang
diberikan guru
1-4
1-4
Bersikap kritis
dalam
mengeluarkan
pendapat
Ani Sophiani
Arya
Dhoni Al-Ahmed
Ika N A
Lala Sakuntala
Leni Rahmawati
M. Idris Pratama
M. Yusup
Neneng M
Pramita W
Raditya Citra S
Rossita Wulansari
Safrianto
Siswandi Yunandar
Ummi Masruroh
Kisi-kisi indicator penilaian social meliputi :
1. Berprilaku jujur dalam kegiatan pembelajaran
Deskriptor
Tidak pernah mencontek
Kadang-kadang mencontek
Sering mencontek
Selalu mencontek
Skor
4
3
2
1
2. Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapatnya
Deskriptor
Skor
Tidak pernah memberi salam
1
Kadang-kadang memberi salam
2
Sering memberi salam
3
Selalu memberi salam
4
3. Tepat waktu dalam kegiatan pembelajaran
Deskriptor
Tidak pernah tepat waktu
Kadang-kadang tepat waktu
Sering tepat waktu
Selalu tepat waktu
Skor
1
2
3
4
4. Mengerjakan sendiri tugas yang diberikan guru
Deskriptor
Tidak pernah mengerjakan
Kadang-kadang mengerjakan
Sering mengerjakan
Selalu mengerjakan
Skor
1
2
3
4
1-4
Analitis dalam
meneliti bentukbentuk pasar
1-4
5. Bersikap kritis dalam mengeluarkan pendapat
Deskriptor
Tidak pernah kritis
Kadang-kadang kritis
Sering kritis
Selalu mengeluarkan kritis
Skor
1
2
3
4
6. Analitis dalam meneliti bentuk pasar
Deskriptor
Tidak pernah analitis
Kadang-kadang analitis
Sering analitis
Selalu analitis
Skor
1
2
3
4
Petunjuk penskoran
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Skor
x 4=skor ak hir
Skor Tertinggi
Peserta didik memperoleh nilai :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor 3,34 – 4,00
Baik
: apabila memperoleh skor 2,66 – 3,33
Cukup
: apabila memperoleh skor 1,66 – 2,65
Kurang
: apabila memperoleh skor kurang 1,66
3.
Instrumen Penilaian pengetahuan
1. Kisi-kisi
No
1
2
3
4
5
6
Materi
Menjelaskan pengertian pasar
Menyebutkan bentuk-bentuk pasar
Menyebutkan ciri-ciri pasar output
Menyimpulkan jenis-jenis pasar yang ada dalam kehidupan
sehari-hari
Menemukan bentuk bentuk pasar yang ada dalam
kehidupan sehari-hari
Menjelaskan peran pasar dalam kegiatan ekonomi
Butir
Soal
2
1
1
2
Soal
2
7,8
2
9,10
1,2
3
4
5,6
2. Soal
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Soal
Skor
(0-100)
Apa yang dimaksud dengan struktur pasar ?
Jelaskan pengertian pasar !
Sebutkan salah satu bentuk contoh pasar persaingan tidak sempurna !
Sebutkan ciri-ciri pasar monopoli !
Jelaskan perbedaan pasar konkret dan pasar abstrak !
Sebutkan pengertian pasar internasional !
Sebutkan pengertian pasar oligopoli !
Sebutkan ciri-ciri pasar persaingan monopolistic !
Siapa yang dilindungi pemerintah dalam penentuan harga eceran tertinggi ?
Kepentingan siapakah yang dilindungi pemerintah ketika menentukan harga
minimum
Kriteria jawaban
1. Benar dan lengkap
2. Benar tetapi tidak lengkap
3. Mendekati benar
4. Tidak tepat
76 s/d 100
51 s/d 75
26 s/d 50
0 s/d 25
3. Kunci Jawaban
1.
Struktur pasar adalah berbagai hal yang dapat mempengaruhi tingkah laku
dan kinerja perusahaan dalam pasar, seperti jumlah perusahaan, skala produksi
dan jenis produksi.
2.
Pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli yang saling
berinteraksi untuk menentukan harga. Kesepakatan antara penjual dan pembeli
akan membentuk harga pasar atas barang yang diperjual belikan.
3.
Pasar monopoli
4.
Hanya terdapat satu penjual
Jenis barang yang diproduksi atau dijual tidak ada barang penggantinya
Adanya hambatan atau rintangan bagi perusahaan yang akan masuk kedalam
pasar monopoli
Pelaku pasar monopoli dapat menentukann harganya sendiri
Sifat monopoli perusahaan tidak memerlukan iklan
5.
Pasar konkret merupakan pasar tempat terjadinya hubungan secara
langsung antara penjual barang dengan calon pembeli, sedangkan pasar abstrak di
mana antara pembeli dan penjual bertemu, tetapi barang yang diperjual belikan
tidak secara langsung dapat diperoleh oleh pembeli
6.
Pasar internasional adalah suatu pasar sebagai pertemuan antara pembeli
dengan penjual di berbagai Negara
7.
Pasar oligopoly adalah suatu pasar dimana penawaran satu jenis barang
dikuasai oleh beberapa perusahaan
8.
Terdapat banyak produsen atau penjual
Jenis barang yang dipasarkan berbeda
Produsen mampu mempengharuhi harga
Produsen lain mudah masuk ke dalam pasar
Promosi penjualan harus aktif
9.
Konsumen, perlindungan itu dimaksudkan supaya produsen tidak
sembarangan menetapkan harganya yang dapat merugikan konsumen
10.
Produsen terutama untuk produk dasar pertanian, kebijakan ini digunakan
ketika ditemukan kapasitas produksi di pasar terlalu sedikit sehingga kwantitas
barang beredar lebih rendah dari permintaan pasar
4. Pedoman Penilaian
Petunjuk penskoran
Skor akhir menggunakan skala 0 sampai 100
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Nilai Akhir=
Jumlah Skor Perolehan
×100
Skor Maksimal
Nilai Pengetahuan dikonversi menjadi predikat sebagai berikut :
Rentang
Nilai
86-100
81-85
76-80
71-75
66-70
61-65
56-60
51-55
46-50
0-45
Predikat
A
AB+
B
BC+
C
CD+
D
Peserta didik memperoleh nilai :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor
Baik
: apabila memperoleh skor
Cukup
: apabila memperoleh skor
Kurang
: apabila memperoleh skor kurang
81-100
66-80
51-65
< 50
4.
Instrumen Penilaian Ketrampilan
Terampil dalam mencari bentuk-bentuk pasar
No
Peserta Didik
1
Ani Sophiani
2
Arya
3
Dhoni Al-Ahmed
4
Ika N A
5
Lala Sakuntala
6
Leni Rahmawati
7
M. Idris Pratama
8
M. Yusup
9
Neneng M
10
Pramita W
11
Raditya Citra S
12
Rossita Wulansari
13
Safrianto
14
Siswandi Yunandar
15
Ummi Masruroh
Sistematis
Bahasa
(0-100)
(0-100)
Kreativitas Penampilan
(0-100)
(0-100)
Kisi-kisi indicator penilaian social meliputi :
Skor akhir menggunakan skala 0 sampai 100
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Nilai Keterampilan=
Jumlah Skor Perolehan
×100
Skor Maksimal
Nilai akhir dikonversi menjadi predikat sebagai berikut :
Rentang
Nilai
86-100
81-85
76-80
71-75
66-70
0-65
Predikat
A
AB+
B
BC+
Peserta didik memperoleh nilai :
Sangat Baik : apabila memperoleh skor
Baik
: apabila memperoleh skor
Cukup
: apabila memperoleh skor
Kurang
: apabila memperoleh skor kurang
81-100
66-80
51-65
< 50