Fisioterapi Terapi Musik Tipe Terapi 1. Terapi Okupasi

20 Tujuan umum terapi tingkah laku adalah menciptakan kondisi-kondisi baru bagi proses belajar. Dasar alasannya ialah bahwa segenap tingkah laku adalah dipelajari learned, termasuk tingkah laku yang maladaptif. Jika tingkah laku neurotik learned, maka ia bisa unlearned dihapus dari ingatan, dan tingkah laku yang lebih efektif bisa diperoleh. Terapi tingkah laku pada hakikatnya terdiri atas proses penghapusan hasil belajar yang tidak adaptif dan pemberian pengalaman-pengalaman belajar yang di dalamnya terdapat respons-respons yang layak, namun belum dipelajari:  Meningkatkan perilaku, atau  Menurunkan perilaku  Meningkatkan perilaku:  Reinforcement positif: memberi penghargaan terhadap perilaku  Reinforcement negatif: mengurangi stimulus aversi  Mengurangi perilaku:  Punishment: memberi stimulus aversi  Respons cost: menghilangkan atau menarik reinforcer  Extinction: menahan reinforcer

5. Fisioterapi

-Fisioterapi merupakan salah satu jenis layanan terapi fisik yang menitik beratkan untuk menstabilkan atau memperbaiki gangguan fungsi alat gerakfungsi tubuh yang terganggu yang kemudian diikuti dengan prosesmetode terapi gerak. -Fisioterapi membantu anak mengembangkan kemampuan motorik kasar. Kemampuan motorik kasar meliputi otot-otot besar pada seluruh tubuh yang memungkinkan tubuh melakukan fungsi berjalan, melompat, jongkok, dst. -Layanan fisioterapi juga bertujuan untuk membantu seseorang yang mengalami gangguan fisik untuk memperbaiki gerak sendi LGS dan kekuatan otot KO agar dapat berfungsi seperti semula. Universitas Sumatera Utara 21 Gambar 2.4 Proses terapi fisioterapi Sumber: iik.ac.id -Layanan fisioterapi umumnya bagi anak dengan keterbatasan fisik, ketunaan tubuhtuna daksa serta anak cerebal palsyCP dan untuk anak-anak yang mengalami keterlambatan atau gangguan pada kemampuan motorik kasar, pasien pasca stroke yang memerlukan 5pemulihan kondisi fisiknya serta trauma lain yang menyebabkan penampilan fisik terganggu.

6. Terapi Musik

-Terapi musik adalah salah satu bentuk terapi yang bertujuan meningkatkan kualitas fisik dan mental dengan rangsangan suara yang terdiri dari melodi, ritme, harmoni, timbre, bentuk dan gaya yang diorganisir sedemikian rupa hingga tercipta musik yang bermanfaat untuk kesehatan fisik dan mental. -Layanan terapi ini diperuntukkan bagi semua ketunaan yang ada serta pada gangguan perkembangan anak seperti autisme, ADHD, Down Syndrom, dst -Ketika musik yang terdiri dari ritme, ketukan, dan tempo diterapkan menjadi sebuah terapi, maka musik dapat memberikan pengaruh besar bagi kesehatan. -Terapi musik adalah suatu terapi yang menggunakan metode alunan melodi, ritme, dan harmonisasi suara dengan tepat. Terapi ini diterima oleh organ pendengaran kita yang kemudian disalurkan ke bagian tengah otak yang disebut sistem limbik yang mengatur emosi. -Sebagai contoh, ketika mendengar musik riang maka tubuh akan bergoyang atau jika Anda lagu sedih maka suasana hati pun ikut menjadi sendu. Musik memiliki pengaruh kuat yang dapat membentuk kepribadian, emosi, dan bahkan pikiran. Universitas Sumatera Utara 22 Gambar 2.5 proses terapi music Sumber: terapimusik.com Dalam penerapannya, terapi musik dapat dibagi menjadi dua macam yaitu:  Terapi musik aktif adalah penggunaan musik sebagai terapi yang melibatkan lebih dari sekedar mendengarkan. Metode ini tidak mudah untuk dilakukan sendiri. Contoh terapi musik aktif seperti belajar bernyanyi, belajar menggunakan alat musik, belajar menirukan nada-nada atau bahkan belajar mencoba membuat lagu. Anda membutuhkan seorang ahli untuk membimbing Anda melakukannya.  Terapi musik pasif adalah terapi musik paling mudah dan efektif. Hampir semua orang pernah menerapkannya. Yang perlu dilakukan hanya memilih musik yang sesuai dengan keadaan Anda saat itu, dengarkan dan hayati alunan musik tersebut.

7. Auditory Learning