5 bermacam-macam, yaitu APS-C Fungsi dan bagian-bagian kamera video
serta teknik pengambilan gambar Hal. 3 berukuran 15x23 mm, APS-H berukuran 19x29 mm, dan FULL-FRAME 24x36 mm sama dengan besar
ukuran film.
5. Flash cahaya seperti blits
flash biasanya digunakan untuk menolong kita dalam mengambil foto dalam keadaan gelap.
6. Hotshoe dudukan eksternal flash
sebuah dudukan untuk eksternal flash yang biasanya berada di tengah atas body kamera.
7. Lens lensa
sebuah lensa yang tertanam di mount body kamera lensa bisa dilepas dr body dan diganti yang berfungsi untuk memokuskan cahaya hingga
mampu ditangkap oleh image sensor. di bagian luar lensa biasanya terdapat tiga cincin, yaitu cincin panjang fokus untuk lensa jenis variabel,
cincin diafragma, dan cincin fokus. karakter lensa itu ada 5, wide melebar, macro memperbesar,tele zoom, tilt shift dan fish eye. dan
jenis lensa ada 2 fix tidak bisa dirubah seperti, 50mm dan zoom ada rangenya seperti, 17-85mm. lensa juga mempunya fitur is image
stabilizer untuk meredam getaran dari tangan dan usm ultrasonic motor untuk mempercepat dan sunyi dalam pencarian focusing. is usm kode di
jenis kamera dlsr canon. fitur tersebut di lensa kamera dslr lainnya juga ada, tapi kode nama yang lain tetapi dengan fungsi yang sama.
8. Lenshood
sebuah tambahan pada lensa untuk mengurangi cahaya yang berlebih, dampak flare dan pelindung bagian depan permukaan lensa, dan juga
sebagai penambah tampilan lensa agar terlihat lebih sangar. ingat : pemakaian hood yang tidak sesuai dengan seri lensanya akan
menimbulkan vignetting vignetting = flek hitam pada sisi-sisi ujung hasil gambar.
9. LCD monitor layar LCD
untuk melihat hasil gambar dan memantau mode yang kita pakai untuk mengambil gambar.
10. Titik focus
jika kamu melihat ke dalam viewfinder, maka kamu akan melihat sebuah titik-titik kecil yang tersebar banyaknya titik tergantung jenis dan model
kamera dimana titik focus itu untuk membantu kamu mencari focus gambar yang mau diambil.