Pengertian Tata Ruang Kantor Tujuan Tata Ruang Kantor

BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian Tata Ruang Kantor

Sebelum menjelaskan tentang pengertian tata ruang kantor maka akan lebih baik jika lebih dahulu dijelaskan tentang apa yang dimaksud dengan kantor. Guna kantor adalah untuk memberikan pelayanan komunikasi dan warkat. Mengadakan komunikasi berarti memberi dan menerima keterangan, akan tetapi biasanya ada pencatatan dan penyusunan keterangan dalam suatu bentuk yang sesuai dengan manajemen. Adapun beberapa pengertian kantor Moekijat, 2002; 16-17 : 1. Denyer, dalam bukunya ” office administration ” ” office is any room where clerical work is normally carried on, whatever name it may be given.” kantor adalah setiap tempat diman biasanya pekerjaan kantor dilakukan,, dengan nama apapun diberikan kepada tempat tersebut. 2. Moekijat ” Kantor adalah setiap tempat yang biasanya dipergunakan untuk melaksanakan pekerjaan tata usaha pekerjaan kantor, pekerjaan tulis- menulis, dengan nama apapun juga tempat itu diberikan.” 3. Atmosudirjo, dalam buku nya ” dasar-dasar office management.” ” Kantor adalah unit-organisasi yang terdiri atas tempat, staff personil, dan operasi ketatausahaan, guna membantu pimpinan.” 25 Universitas Sumatera Utara Adapun yang dimaksud dengan tata ruang adalah pengaturan perabot, mesin, sebagainya di dalam runagn kantor yang tersedia. Untuk memberikan gambaran tentang pengertian tata ruang kantor, berikut beberapa pengertian menurut : Moekijat, 2002; 118-119 4. Littlefield dan Peterson, dalam bukunya ” modern office management” ” office lay out may be defined as the arrangement of furniture and equipment within available floor space.” Tata ruang kantor dapat dirumuskan sebagai penyusunan perkakas dan penataan dalam ruang lantai yang tersedia. 5. The Liang Gie, menyatakan : ” Tata ruang kantor adalah penyusunan alat-alat kantor pada letak- letak yang tepat serta pengeturan tempat kerja yang menimbulkan kepuasan bekerja bagi para pegawai.”

B. Tujuan Tata Ruang Kantor

1. Arus pekerjaan yang efektif Alat perlengkapan harus disusun sedemikian rupa, sehingga pekerjaan mengikuti arus garis yang lurus sehingga terjadi arus pekerjaan yang efektif. 2. Ruang yang luas dapat dipergunakan dengan baik Ruang harus cukup dan cocok dengan kebutuhan pegawai dan pekerjaan. Pertimbangan mengenai biaya dan arus pekerjaan menentukan bahwa ruang yang cukup harus juga dipergunakan dengan baik. 3. Kesenangan dan rasa puas pegawai Universitas Sumatera Utara Kesenangan dan rasa puas pegawai sangat dipengaruhi oleh tata ruang. Keadaan yang tidak berdesak-desakan, kesenangan bagi fasilitas pelayanan pegawai, dan tempat yang sesuai dengan sumber cahaya merupakan beberapa dari kebutuhan-kebutuhan ini. 4. Memudahkan pengawasan Mudahnya mengadakan pengawasan dipengaruhi oleh penempatan pengawas dalam hubungannya dengan pegawai-pegawai. Pemusatan atau pemencaran pegawai-pegawai, dapat didekatkan dengan bagian-bagian yang berhubungan, dan oleh faktor-faktor tata ruang lainnya. 5. Kesan yang baik bagi para pelanggan dan tamu Kesan yang baik bagi para pelanggan dan tamu adalah sangat penting, dimana orang-orang luar mellihat sebagian atau seluruh luas kantor. 6. Fleksibilitas yang besar untuk kebutuhan-kebutuhan yang berlainan Fleksibilitas harus cukup untuk memungkinkan mengubah tata ruang dengan segera apabila dibenarkan oleh kebutuhan pekerjaan.

C. Prinsip – Prinsip Tata Ruang Kantor