Patimah : Pengaruh Penambahan Poly Aluminium Chlorida PAC Terhadap Nilai Turbiditas Air Sebagai Bahan Baku Produk Minuman Di PT. Coca-Cola Indonesia Bottling Medan, 2009.
61 – 120 121 – 180
Lebih dari 180 Air yang agak sadah
Air sadah Air yang sangat sadah
3. Sifat-sifat Biologis Air Organisme mikro biasa terdapat dalam air permukaan tetapi pada umumnya
tidak terdapat pada kebanyakan air tanah karena penyaringan oleh Akiver yang dapat membuat air keruh dan jumlah mikroorganisme dapat dihilangkan atau dikurangi
dengan cara klorinasi yaitu dengan menambahkan klorin Cl
2
kedalam air. Persyaratan air minum tidak saja harus jernih tetapi juga harus bebas dari
bakteri pathogen yang menyebabkan penyakit. Dengan cara desinveksi, bakteri phatogen dapat dihilangkan, dan jumlah mikroorganisme dapat dikurangi,. Yang dapat
digunakan dalam pengurangan jumlah mikroorganisme adalah klorinasi yaitu dengan menambahkan clorin Cl
2
kedalam air. Linsley,R.K., 1995
2.2 Pengolahan Air
Zat-zat pencemar didalam air dapat dihilangkan dengan melakukan metode pengolahan secara fisik maupun secara kimiawi.
2.2.1. Metode Pengolahan Fisik
Patimah : Pengaruh Penambahan Poly Aluminium Chlorida PAC Terhadap Nilai Turbiditas Air Sebagai Bahan Baku Produk Minuman Di PT. Coca-Cola Indonesia Bottling Medan, 2009.
Dalam operasi ini yang sering dilakukan flokulasi, sedimentasi dan filtrasi. a. Flokulasi
Flokulasi dilakukan dalam bak yang diberi pengaduk horizontal atau pertikal. Pengadukan ini berputar pelan yang tujuannya memperbesar ukuran flok, tetapi juga
mencegah jangan sampai terbentuk endapan. Untuk memperbesar ukuran flok ini ditambahkan bahan-bahan pengental kedalam air yang mengandung kekeruhan. Untuk
membentuk kumpulan partikel yang mengendap ini dilakukan pengadukan cepat selama 20 – 30 menit yang akan menyebabkan pertumbuhan partikel kecil yang
selanjutnya akan membentuk ukuran partikel yang lebih besar. b. Sedimentasi
Sedimentasi adalah salah satu cara penjernihan air, dimana air dilewatkan pada suatu bak, dalam jangka waktu tertentu. Bila penampung bak tersebut besar maka air
mengalir pelan-pelan kecepatan rendah sehingga berat jenisnya lebih berat dari sekililingnya.
c. Filtrasi Filtrasi adalah suatu cara penjernihan air dengan cara penyaringan. Filter
biasanya terdiri dari berbagai lapisan pasir dan batu-batuan dengan diameter yang bervariasi dari yang sangat halus hingga yang terkasar. Air akan mengalir melalui
filter sedangkan partikel-partikel yang tersuspensi didalamnya akan melekat pada butiran pasir. Hal ini akan memperkecil ukuran celah-celah yang dapat dilalui air dan
akan dapat mengurangi daya penyaringan. Maka untuk mengaktifkan kembali filter harus dicuci kembali yaitu dengan membuang bahan-bahan yang akan melekat ini
Patimah : Pengaruh Penambahan Poly Aluminium Chlorida PAC Terhadap Nilai Turbiditas Air Sebagai Bahan Baku Produk Minuman Di PT. Coca-Cola Indonesia Bottling Medan, 2009.
diperlukan pembilasan dengan arah aliran pembilas berlawanan dengan arah aliran air yang akan disaring. Pembilasan ini dinamakan backwash.
d. Aerasi Aerasi adalah suatu bentuk perpindahan gas dan dipergunakan dalam berbagai
variasi operasi, meliputi sebagai berikut : tambahan oksigen untuk mengoksidasikan besi dan mangan terlarut, pembuangan karbon dioksida, pembuangan hidrogen sulfida
untuk menghilangkan bau dan rasa, serta pembuangan minyak yang mudah menguap dan bahan-bahan penyebab bau dan rasa serupa yang dikeluarkan oleh ganggang serta
mikro-organisme yang serupa.
2.2.2 Metode Pengolahan Kimiawi