2.6.2 Alamat Parallel Port
Untuk dapat menggunakan port parallel, harus terlebih dahulu diketahui alamatnya. BIOS yang akan mengatur pengalamatannya. Alamat basis base address untuk
LPT1 adalah 888 378h dan LPT2 biasanya 632 278h. LPT1 ditempatkan pada alamat dasar 378h, sedangkan LPT2 pada alamat 278h. 378h dan 278h adalah alamat
yang selalu digunakan untuk parallel port. Iswanto, 2008, hal:35
Setelah diketahui alamat dari port parallel, maka untuk kemudian dapat diketahui alamat dari data port, status port dan port control. Alamat data port
merupakan alamat dari port parallel tersebut, dengan kata lain, alamat dari port parallel sama dengan alamat data port. Untuk alamat dari status port merupakan
penaikan 1 satu angka dari data port, dan untuk control port beralamatkan hasil penaikan satu angka dari status port, ataupun penaikan 2 dua angka dari data port.
Iswanto, 2008 hal 35. Gambaran lebih jelas mengenai pengalamatan port diperlihatkan pada Tabel 2.4.
Tabel 2.4 Alamat parallel port PC
Nama port Alamat register
LPT1 Data 378h888
LPT1 Status 379h889
LPT1 Control 37Ah890
2.6.3 Register-Register Port Paralel
Ketiga port pada port paralel, yaitu port data, port status, dan port kontrol, memiliki register perangkat lunak yang masing-masing berukuran 8 bit. Parallel
port memiliki 5 pin masukan dan 8 pin keluaran. Input data menggunakan saluran Status port parallel, dan data keluaran dari parallel port disalurkan melalui saluran
data. Susunan bit-bit pada register untuk masing-masing port dapat dilihat pada Gambar 2.4.
Port Data alamat 0x378: D7 D6 D5 D4 D3 D2 D1 D0
Data 7
Data 6
Data 5
Data 4
Data 3
Data 2
Data 1
Data
Port Status alamat 0x379: ~S7 S6 S5
S4 S3 - - - ~Busy
Ack PE Select Error
- - - Port Kontrol alamat 0x37A:
- - - - ~C3 C2 ~C1
~C0 - - - - ~Select
in Init
~AutoFeed ~Strobe
Gambar 2.4 Register pada Port Paralel
Keterangan : Tanda ~ di depan nama sinyal atau bit berarti bahwa sinyal atau bit yang bersangkutan bersifat aktif rendah
2.6.4 Interfacing Parallel