lxxxvi perusahaan untuk secara konsisten memberikan pelayanan yang maksimal
kepada pelanggan. Sehingga kemudian pelanggan akan mengingat merek tersebut sebagai sebuah produk yang berkualitas.
Lor In sendiri dengan slogannya luxury you can effort berusaha menampilkan sebuah produk dengan kualitas sekelas bintang lima namun
menawarkan harga yang sangat terjangkau bagi masyarakat dan pelanggannya. Seperti diungkapkan oleh ibu Vita sebagai berikut :
“Lor-in itu sendiri sebenarnya yang ingin ditonjolakan itu adalah tag linenya lor in itu kan luxury you can effort ya…jadi satu kemewahan
dan kenyamanan yang bias dinikmati oleh seluruh masyarakat terutama untuk para klien lor-in ya, baik itu tamu ataupun pengunjung.
Nah itu tadi kita ingin menciptakan kenyamanan dalam balutan kemewahan”
Dalam usaha membangun sebuah brand equity ekuitas merek yang kuat sehingga mampu melekat dibenak masyarakat, Lor In melakukan
tahapan-tahapan sebagai brikut :
1. Penentuan costumer segmentation
Penentuan segmentasi pasar diasa sangat penting karena hal ini berpengaruh terhadap keputusan untuk memilih media apa yang akan
digunakan dalam pemasaran produknya. Untuk segmen pasar di sini lor in merangkul segmen pasar midlle up, yakni bisa dari kalangan pebisnis,
eksekutif, maupun family. Namun demikian pihak Lor In juga tidak menutup kemungkinan untuk merangkul semua masyarakat yang tidak
termasuk dalam segmentasi mereka Dengan begitu perusahaan berharap
lxxxvii tidak hanya pihak tertentu saja yang dapat menikmati semua produk dan
fasilitas yang dimiliki oleh Lor In, tetapi semua masyarakat bisa datang ke Lor In untuk menikmati semua fasilitas dan produk yang disediakan oleh
Lor In. Untuk mendukung penempatan segmen pasar yang telah dipilih
oleh manajemen Lor In, pihak manajemen memberikan penawaran harga yang terjangkau untuk semua fasilitas yang dimiliki oleh Lor In, tapi
tentunya tetap dengan standar kelas hotel bintang lima. Seperti diungkapkan oleh Johan Ludjio, salah satu pengunjung lor in berikut :
” Kalau harga sih saya kira sudah cukup sesuai ya…apa lagi kan mereka bintang 5 ya…saya rasa sih cukup…”
2. Custumization
Lor in merupakan satu-satunya hotel yang mengabungkan tiga manfaat segaligus dalam satu lokasi. Sesuai dengan namanya ’Lor In
Business, ResortSpa ’ di sini para pengunjung dan tamu dapat merasakan
kenyamanan berbisnis dalam balutan kenyamanan dan keindahan alam resort yang mempesona dengan standar pelayanan hotel bintang lima. Lor
In juga menghadirkan suasana budaya dan alam pertanian jawa yang memberikan kesan hommy sehingga pengunjung akan merasa betah untuk
berlama-lama di lokasi hotel. Pemilihan konsep seperti ini menjadi keuntungan tersendiri bagi
lor in, karena dengan begitu stiap tamu yang datang akan dapat
lxxxviii mengeksplore seluruh fasilitas yang dimiliki oleh lor in. Keunikan ini juga
yang menjadikan beberapa pengunjung tertarik untuk datang dan menginap ke Lor In. Seperti diungkapkan oleh Imam Prakoso, 45 Th
pengunjung asal Jakarta sebagai berikut : ” Kalau saya tertarik ya karenan konsepnya itu unik ya. Di solo
sendiri kan jarang hotel dengan konsep resort kayak gini.”
Banyak pilihan fasilitas yang ditawarkan oleh pihak manajemen kepada pengunjung, yang tentunya dengan kualitas yang prima. Untuk
bisnis, pengunjung bisa memanfaatkan fasilitas business center yang cukup lengkap memenuhi kebutuhan bisnis pengunjung. Untuk relaksasi
pengunjung dapat mencoba untuk bersantai sambil merawat tubuh di Jenaya Spa. Dan semua fasilitas tersebut dibalut dengan nuansa indah dan
sejuknya alam resort.
3. Delight targeted custumers