24
BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Jenis penelitian ini adalah non eksperimen dengan desain penelitian descriptive comparative, yang menunjukan perbedaan HRV perokok dan
tidak perokok pada mahasiswa program studi ilmu keperawatan semester 6 dan 8 UMY. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini
adalah pendekatan cross sectional, yaitu dengan melakukan observasi atau pengukuran variabel pada satu waktu atau hanya satu kali Nursalam, 2013.
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi Penelitian Populasi dalam penelitian adalah subjek yang memenuhi kriteria
yang telah ditetapkan Nursalam, 2013. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa laki-laki program studi ilmu keperawatan
semester 6 dan 8 yang berjumlah 79 orang mahasiswa. 2. Sampel
Sampel adalah populasi terjangkau yang dapat dipergunakan sebagai subjek penelitian Nursalam, 2013. Sampel yang diambil pada
penelitian ini yaitu mahasiswa semester 6 dan 8. Metode pengambilan sempel dalam penelitian ini adalah purposive
sampling. Purposive sampling adalah teknik penempatan sampel dengan cara memilih sampel diantara populasi sesuai dengan yang
dikehendaki peneliti tujuanmasalah peneliti, sehingga sampel tersebut
dapat mewakili karakteristik populasi Nursalam, 2013. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 40 mahasiswa. Masing-masingnya adalah 20
perokok dan 20 tidak perokok.
Tabel 3.1 Kriteria inklusi
Kelompok Perokok Kelompok Tidak Perokok
1. Laki-laki berusia 18-24 tahun, sehat jasmani dan rohani.
2. Laki-laki yang perokok aktif. 3. Dalam keadaan tenang, tidak
cemas. 4. Dua jam sebelum pengukuran
tidak melakukan aktifitas berat. 5. Dua jam sebelum pengukuran
tidak boleh merokok. 6. Dua jam sebelum pengukuran
tidak mengkonsumsi makanan berat.
7. Dua jam sebelum pengukuran tidak mengkonsumsi minuman
berkafein, teh ataupun kopi. 8. Lama merokok 1-10 tahun dan
rata-rata jumlah rokok yang dihisap minimal 1 batang atau
lebih per hari. 1. Laki-laki yang berusia 18-
23 tahun, sehat jasmani dan rohani.
2. Laki-laki yang
tidak perokokbelum
pernah merokok sama sekali.
3. Dalam keadaan tenang tidak cemas.
4. Dua jam
sebelum pengukuran
tidak melakukan aktifitas berat.
5. Dua jam
sebelum pengukuran
tidak mengkonsumsi makanan
berat. 6. Dua
jam sebelum
pengukuran tidak
mengkonsumsi minuman berkafein, teh ataupun
kopi.
Kriteria eksiklusi dalam penelitian ini adalah laki-laki yang memiliki penyakit jantung dan saluran pernapasan.
C. Lokasi dan waktu penelitian
Penelitian ini dilakukan di Program Studi Ilmu Keperawatan UMY pada bulan Februari-Mei 2016.
D. Variabel Penelitian
Variabel merupakan karakteristik yang memberikan nilai berbeda terhadap sesuatu dan didefinisikan sebagai suatu fasilitas untuk pengukuran