Peran Perpustakaan IPB dalam Menyediakan Layanan Jurnal Online

4.2. Peran Perpustakaan IPB dalam Menyediakan Layanan Jurnal Online

ScienceDirect Perpustakaan IPB saat ini bukan saja berfungsi sebagai unit pelaksana teknis semata, melainkan juga menempati posisi yang cukup strategis dalam bidang pengelolaan dan pemanfaatan informasi di lingkungan IPB. Peleburan empat unit pelaksana di IPB, yaitu UPT Perpustakaan, UPT Produksi Media Informasi UPT PMI, IPB Press serta Lembaga Sumberdaya Informasi LSI, menjadi satu lembaga yang bernama Perpustakaan IPB dimaksudkan untuk lebih meningkatkan fungsi dan kiprah perpustakaan yang lebih inovatif, dinamis dan adaptif terhadap kebijakan dan program Tridharma Perguruan Tinggi yang mencakup pendidikan, penelitian dan pemberdayaan masyarakat. Dalam upaya mendukung cita-cita IPB untuk masuk dalam peringkat universitas dunia, Perpustakaan IPB harus lebih meningkatkan koleksi bahan pustaka luar negeri internasional berupa jurnal, buku, artikel yang terkini sesuai dengan kebutuhan kompetensi inti IPB. Kendala yang paling signifikan dalam pengadaan koleksi luar negeri, khususnya jurnal luar negeri adalah keterbatasan dana. Strategi yang dilakukan dalam hal ini adalah melakukan pembelian atau berlangganan koleksi digital koleksi elektronik, khususnya jurnal digital e- journal melalui pola pendanaan kerjasama baik dengan unit internal IPB maupun instansi eksternal IPB. Alokasi dana pengadaan bahan pustaka ini berasal dari anggaran APBN dan sejumlah dana yang ditentukan oleh IPB serta dari Dana Masyarakat. Perpustakaan IPB pertama kali melanggan basisdata Jurnal online ScienceDirect pada tahun 2009. Dana yang digunakan untuk pengadaan jurnal online ini diperoleh dari APBN sebanyak Rp. 1.000.000.000 satu milyar rupiah. Pada tahun 2010, pengadaan jurnal elektronik ini diperoleh dari Dana Masyarakat juga sebanyak Rp. 1.000.000.000 Satu Milyar rupiah. Pengadaan jurnal elektronik ini diharapkan dapat digunakan dan dimanfaatkan seoptimal mungkin oleh seluruh sivitas akademika IPB, terutama mahasiswa Sekolah Pascasarjana yang sebelumnya banyak mengalami kendala untuk mendapatkan hasil-hasil penelitian yang mutakhir. Operasional pemanfaatan jurnal tersebut dapat menggunakan komputer yang tersedia di pelayanan digital, komputer, atau laptop masing-masing individu sivitas akademika. Layanan penelusuran informasi secara online dapat dilakukan baik oleh pemustaka sendiri ataupun melalui pustakawan. Pemustaka dapat memanfaatkan fasilitas komputer yang disediakan di Perpustakaan IPB yaitu sejumlah 15 unit komputer di dalam ruang Layanan Digital, dan sejumlah komputer yang disediakan khusus untuk penelusuran online, pemustaka diharapkan mampu memperoleh informasi yang dibutuhkannya. Sedangkan layanan penelusuran yang dilakukan oleh pustakawan, diberikan atas permintaan dari pemustaka yang tidak mempunyai waktu untuk melakukan penelusuran sendiri. Fasilitas lain yang disediakan kepada mahasiswa IPB untuk mengakses internet adalah melalui HotSpot Wireless Internet. Mahasiswa dapat memperoleh kode akses wireless internet gratis dari masing-masing fakultas sesuai dengan Nomor Induk Mahasiswa yang dimilikinya. Fasilitas ini memungkinkan fleksibilitas pengguna koleksi elektronik dimana untuk mengakses koleksi jurnal elektronik tidak perlu masuk ke dalam gedung Perpustakaan IPB, melainkan bisa dilakukan dimana saja di lokasi lain di Kampus IPB yang memiliki HotSpot Wireless Internet. Area HotSpot IPB memiliki cakupan 300-500 m. Sebelumnya area hotspot mencakup Gedung Rektorat Gd. Andi Hakim Nasoetion, kini arena HotSpot dikembangkan ke area sekitar fakultas dan departemen, meliputi : 1. Faperta, lokasi di area Taman Prasasti 2. FMIPA, lokasi di sekitar Dept. Fisika 3. FPIK, lokasi di sebelah BEM FPIK 4. Fapet, lokasi di kantin Fapet 5. FKH, Lokasi di node depan kantin 6. FEMA, lokasi di depan IKK 7. Fahutan, lokasi di depan TU Dept. Silvikultur 8. Fateta, lokasi di Kantin Sapta 9. Gymnasium dan sekitarnya 10. Program Diploma, Kampus Cilibende 11. Kampus Gunung Gede, MMA 12. Taman Kencana 13. Amarilis, Landhuis, Al Hurriyah 14. Kampus Baranang Siang, Gedung Kaca. Jurnal Online Science Direct yang dilanggan oleh Perpustakaan IPB merupakan penyedia layanan informasi ilmiah di berbagai bidang seperti ekonomi, pertanian, ilmu lingkungan, ilmu sosial, ilmu terapan, teknologi dan sebagainya, yang disediakan untuk kalangan akademis, pemerintahan maupun lembaga penelitian. Saat ini, jurnal Online ScienceDirect telah menyediakan akses informasi terhadap berbagai majalah, surat kabar dan terbitan ilmiah dalam berbagai format. Jurnal Online ScienceDirect yang merupakan pangkalan data ini dapat diakses melalui jaringan kampus IPB proxy atau login IPB di Kampus Darmaga, Kampus Baranangsiang, dan Kampus Gunung Gede. Jurnal ilmiah yang dapat diakses adalah jurnal-jurnal yang terdapat pada pangkalan data Agricultural and Biological Sciences, Environmental Science, dan Social Sciences, seluruhnya meliputi 443 judul jurnal. Pada mulanya pangkalan data yang terdapat dalam jurnal Online ScienceDirect tersebut adalah sebagai berikut: 1. Agricultural and Biological Science Pangkalan data ini mencakup berbagai informasi di bidang pertanian dan ilmu biologi. Seperti sistem pertanian, teknologi panen, agronomi, ekologi, mikrobiologi, ilmu hewan, ilmu tumbuhan, ilmu pangan dan sebagainya. Data terdiri atas 160 judul jurnal yang tersedia dalam bentuk artikel penuh full text 2. Environmental Science Pangkalan data ini berisi informasi-informasi ilmiah dengan topik mengenai lingkungan hidup, seperti ekologi, ekosistem, konservasi dan ilmu-ilmu yang berkaitan seperti ilmu manajemen lingkungan, ilmu hukum, transportasi dan sebagainya. Pangkalan data ini terdiri atas 196 judul jurnal dalam bentuk artikel penuh full text 3. Social Sciences Pangkalan data ini memuat informasi-informasi ilmiah untuk bidang ilmu sosial dan terapannya seperti ekonomi, management, psikologi, hukum, pendidikan, politik dan sebagainya. Pangkalan data ini terdiri atas 185 judul jurnal dalam bentuk artikel penuh full text. Namun pada perkembangan selanjutnya pangkalan data Environmental Science tidak diperpanjang langganannya, dengan pertimbangan bahwa ada beberapa judul jurnal dalam pangkalan data Environmental Science yang juga ada pada pangkalan data Agricultural and Biological Science, maupun Social Sciences. Hal ini lah yang menyebabkan untuk selanjutnya pangkalan data yang dilanggan dari jurnal online ScienceDirect hanya dua yaitu Agricultural and Biological Science dan Social Sciences. Dalam melanggan jurnal online ini, ScienceDirect memberlakukan beberapa persyaratan yang antara lain menyebutkan bahwa ScienceDirect memberikan akses terhadap informasi yang disediakannya hanya kepada pengguna resmi Authorized Users, yaitu pengguna yang menjadi anggota institusi atau lembaga yang melanggan ScienceDirect. Authorized users disini yang dimaksud adalah mahasiswa, dosen, fakultas, peneliti dan lembaga yang berafiliasi dengan lokasi Perpustakaan IPB serta individuperorangan yang menggunakan terminal komputer dalam fasilitas perpustakaan IPB. Pengguna resmi jurnal Online ScienceDirect diperbolehkan melakukan kegiatan sebagai berikut : • Mengakses, mencari, menelusuri dan melihat informasi ilmiah yang ada dalam pangkalan data jurnal Online ScienceDirect; • Mencetak, membuat salinan elektronik dan menyimpan untuk penggunaan eksklusif pribadi; • Menggabungkan link di intranet dalam hal ini Perpustakaan IPB; • Memberikan salinan cetak atau elektronik kepada pihak ketiga untuk keperluan ilmiah atau penelitian. Adapun hal-hal yang tidak diperbolehkan adalah : • Meringkas, memodifikasi, menerjemahkan atau membuat karya turunan apapun, kecuali sejauh yang diperlukan sehingga tampak pada layar komputer untuk memudahkan pengguna. • Menghapus, mengaburkan atau memodifikasi dengan cara apapun. • Secara substantial atau sistematis mereproduksi, mempertahankan atau mendistribusikan jurnal Online ScienceDirect. Sedangkan lisensi, diberikan dalam bentuk tipe akses, yaitu baik remote atau on-site dalam konfigurasi jaringan network yang telah disepakati. Akses yang didapat dibatasi hanya kepada pengguna dengan nomor identifikasi pengguna serta password.

4.3. Implikasi Pemanfaatan Layanan Jurnal Online ScienceDirect terhadap