Kamus Data LANDASAN TEORI
                                                                                Dalam ERD simbol-simbol yang digunakan:
Entitas
Relationship
Gambar 2.5  Simbol dalam ERD. 2.
Langkah-langkah Pembuatan ERD Menurut  Wilkinson  2000:199-202,  langkah-langkah  yang  dilakukan
untuk membuat ERD adalah: a.
Membangun entitas dan relationship Untuk memulai mambuat ERD, kita harus membangun lingkup proses
yang  akan  dibuat  dam  mambuat  daftar  entitas.  Entitas  adalah  semua sumber daya
resources
yang digunakan perusahaan, kejadian
event
yang dialami perusahaan dan orang
agent
yang berhubungan dengan perusahaan.
Dengan  batasan  yang  telah  kita  buat,  selanjutnya  kita  membangun beberapa  segment  ERD,  masing-masing  menunjukkan  dua  entitas
yang  dihubungkan  oleh
relationship
.  Segment  meliputi  kelompok elemen  data  yang  dibutuhkan  oleh  1
user
atau  lebih.  Masing-masing
segment
dalam  ERD  harus  termasuk  entitas  yang  mempunyai hubungan satu sama lain.
b.
Menghubungkan entitas dan
relationship
Segmen-segmen  perlu  diinterigasikan  dalam  bentuk  struktur  ERD. Pengintegrasian  berisi  penempatan  entitas  dalam  segmen  dan
dihubungkan  dengan  segmen  lain  yang  menghubungkan  entitas  yang sama.
c.
Menentukan kardinalitas
relationship
Kardinalitas  menunjukkan  pada  hubungan  numerial  antar  entitas dalam  ERD.  Kardinalitas  tergantung  pada  hal-hal  spesifik  dalam
perusahaan, seperti
organizational constraint
dan peraturan-peraturan. Ada tiga tipe kardinalitas, yaitu
1
One-to-one 1:1 Relationship
Hubungan satu ke satu Kardinalitas  ini  ada  pada  saat  satu  kejadian  dari  entitas
berhubungan  dengan  satu  hanya  satu  kejadian  dari  entitas  yang berhubungan.
2
One-to-many 1:N Relationship
Hubungan satu ke banyak Kardinalitas  ini  ada  saat  satu  entitas  yang  mempunyai  labih  dari
satu  banyak  kejadian  berhubungan  dengan  entitas  dengan  satu kejadian.
3
Many-to-many M:N Relationship
Hubungan banyak ke banyak Kardinalitas  ini  ada  saat  masing-masing  entitas  dihubungkan
mempunyai  lebih  dari  saru  kejadian.  Hubungan
many-to-many
biasanya  dengan  menggunakan  entitas  asosiatif  yang  membentuk
primary key
dari entitas-entitas yang harus dihubungkan.
                