Pengolahan terpadu dicapai melalui sebuah perencanaan system selarah menyeluruh. Biasanya system dirancang sebagai suatu gabungan beberapa subsistem
dan bukan sebagai sebuah system tunggal. Perencanaan system ini dapat berupa computer pusat besar, atau dapat pula merupakan sebuah jaringan kerja beberapa
computer kecil. Gagasan pokoknya adalah paduan terencana dari berbagai penerapan yang layak dan efektif.
2.9.2.2 Dukungan Operasi
Kecenderungan daam pengolahan transaksi pada system – system mutahir adalah menuju pengumpulan data secara “online” dan permintaan informasi inquiry
secara online pula. Kemampuan memperolah informasi secara online sangat besar peranannya dadam mendukung informasi. Ini berarti bahwa setiap petugas yang
berwenang dapat memperoleh jawaban langsung atas sesuai permintaan informasi seperti posisi terakhir perkiraan seorang pelanggan atau sediaan yang ada untuk jenis
barang tertentu.
2.10 Pemanfaatan Manajemen dan Modal Keputusan
Model – model pembantu keputusan yang dipakai dalam system dapat berupa model cerdas intelligence model untuk menentukan persoalan, model
keputusan decision model untuk mengenali dan menganilisis penyelesaian yang mungkin, dan berbagai model pilihan suatu penyelesaian optimal atau metode pemuas
untuk memutuskan atas sebuah penyelesaian yang memuaskan. Dengan kata lain,
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
diperlukan berbagai ancaman anlitis dan permodelan untuk memenuhi berbagai situasi yang memerlukan keputusan.
2.11 Keguanaan Fungsi Sistem Imformasi Manajemen
Supaya informasi yang dihasilkan oleh system informasi dapat berguna bagi manajemen. Maka analis system harus mengetahui kebutuhan – kebutuhan informasi
yang dibutuhkan, yaitu dengan mengetahui kegiatan – kegiatan untuk masing – masing tingkat level manajemen dan tipe keputusan yang diambil.
Berdasarkan pada pengertian – pengertian diatas, maka terlihat bahwa tujuan dibentuknya Sistem Informasi Manajemen atau SIM adlah supaya organisasi
memiliki informasi yang bermanfaat dalam pembuatan keputusan manajemen, baik yang menyangkut keputusan – keputusan yang strategis.
Sehingga SIM adalah suatu system yang menyediakan kepeda pengelola organisasi data maupun informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas – tugas
organisasi. Beberapa kegunaanfungsi system informasi antara lain adalah seperti terurai
dibawah. 1.
Meningkatkan aksebilitas data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para pemakai, tanpa mengharuskan adanya perantara system informasi.
2. Menjamin tersedianya kualiatas dan keterampilan dalam memanfaatkan
system informasi secara kritis. 3.
Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
4. Mengidentifikasi kebutuhan – kebutuhan akan ketrampilan pendukung system
informasi. 5.
Menetepkan investasi yang akan diarahkan pada system informasi. 6.
Mengantisipasi dan memahami konsekuensi – konsekuensi ekonomis dari system informasi dan teknologi baru.
7. Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan
system. 8.
Organisasi menggunakan system informasi untuk mengolah transaksi – transaksi, mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu
produk atau pelayanan mereka. 9.
Bank menggunakan system informasi untuk mengolah cek – cek nasabah dan membuat berbagai laporan rekening koran dan transaksi yang terjadi.
10. Perusahaan menggunakan system informasi untuk mempertahankan
persediaan pada tingkat paling rendah agar konsisten dengan jenis barang yang tersedia.
2.12 Para Pemakai