Populasi Sampel Populasi dan Sampel Penelitian

3.2. Populasi dan Sampel Penelitian

3.2.1. Populasi

Populasi menurut Sugiyono, 2005: 55 adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi adalah totalitas semua nilai yang mungkin, hasil menghitung ataupun pengukuran, kuantitatif maupun kualitatif mengenai karakteristik tertentu dari semua anggota kumpulan anggota kumpulan yang lengkap dan jelas yang ingin dipelajari sifat-sifatnya Sudjana, 1996: 6. Sedangkan menurut Suharsimi 1998: 115, populasi adalah keseluruhan obyek penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah pelanggan servis mobil yang memanfaatkan produk jasa perbaikan dan salon mobil pada tahun 2009 sebanyak 12.301 jumlah pelanggan pada PT. Toyota Nasmoco Cabang Gombel.

3.2.2. Sampel

Sampel adalah sebagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2005: 56. Besaran sampel penelitian adalah orang yang diambilkan dari jumlah pelanggan pengguna jasa servis mobil. Sampel menurut pendapat Slovin dalam buku Umar 2000: 96 adalah sebagai berikut : 2 1 Ne N n + = dimana : n = Ukuran sampel N = Ukuran populasi e = toleransi presisi ketepatan rata-rata yang diharapkan tidak menyimpang dari 10 Dari data populasi tersebut dapat ditarik sampel dengan perhitungan sebagai berikut : 2 1 Ne N n + = 2 10 301 . 12 1 301 . 12 + = n 2 1 . 301 . 12 1 301 . 12 + = 19 , 99 01 , 124 301 . 12 = = n dibulatkan menjadi 100 Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik random sampling yaitu pengambilan sampel dimana anggota populasi mempunyai peluang sama sebagai sampel penelitian Suharsimi, 2002 : 111. Karena populasi sudah dianggap homogen yaitu semua pelanggan yang memanfaatkan jasa layanan servis mobil. Pengumpulan data dilakukan selama 4 hari, dengan cara meminta pelanggan yang datang untuk memperbaiki mobil untuk mengisi kuesioner yang telah dibuat.

3.3. Variabel Penelitian dan Operasionalisasi Variabel Penelitian