Definisi Operasional Variabel PENGARUH CITRA MEREK, FITUR, DAN PERSEPSI HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi pada Konsumen Smartphone Xiaomi di DIY).

mempengaruhi keputusan konsumen untuk membeli suatu produk, karena fitur produk melekat erat pada suatu produk dan seringkali digunakan oleh konsumen sebagai dasar dan pertimbangan untuk memutuskan membeli atau tidak suatu barang atau jasa yang ditawarkan. Pengukuran fitur didasarkan pada 3 dimensi yaitu keragaman fitur, fitur sesuai dengan harapan, fitur memiliki keunggulan. Setiap item pertanyaan dinilai dengan skala Likert dengan bobot 1 sampai 5 yaitu mulai dari Sangat Tidak Setuju STS, Tidak Setuju TS, Kurang Setuju KS, Setuju S, Sangat Setuju SS. c. Persepsi Harga Menurut Kotler Amstrong 2008, harga adalah sejumlah uang yang dibebankan atas suatu produk atau jasa, atau jumlah dari nilai yang ditukar konsumen atas manfaat-manfaat karena memiliki atau menggunakan produk atau jasa tersebut. Sedangkan menurut Stanton 1998, ada empat indikator yang mencirikan harga yaitu, keterjangkauan harga, kesesuaian harga dengan kualitas produk, daya saing harga, kesesuaian harga dengan manfaat. Setiap item pertanyaan dinilai dengan skala Likert dengan bobot 1 sampai 5 yaitu mulai dari Sangat Tidak Setuju STS, Tidak Setuju TS, Kurang Setuju KS, Setuju S, Sangat Setuju SS. 2. Variabel Terikat dependent variable Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau disebabkan oleh variabel lain. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah keputusan pembelian. Keputusan pembelian merupakan keputusan konsumen untuk membeli suatu produk setelah sebelumnya memikirkan tentang layak tidaknya membeli produk itu dengan mempertimbangkan informasi –informasi yang ia ketahui dengan realitas tentang produk itu setelah ia menyaksikannya. Sebelum konsumen memutuskan untuk membeli, biasanya konsumen melalui beberapa tahap terlebih dahulu yaitu, pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan membeli atau tidak dan perilaku pascapembelian. Simamora, 2002. Pengukuran keputusan pembelian didasarkan pada 5 dimensi yaitu keputusan tentang jenis produk, keputusan tentang bentuk produk, keputusan tentang merek, keputusan tentang penjualan, keputusan tentang jumlah produk. Pada penelitian kali ini penulis menggunakan 4 dari 5 dimensi karena terdapat satu dimensi yang tidak sesuai dalam penelitian yang dilakukan penulis. Sehingga 4 dimensi tersebut adalah keputusan tentang jenis produk, keputusan tentang bentuk produk, keputusan tentang merek, keputusan tentang penjualan. Setiap item pertanyaan dinilai dengan skala Likert dengan bobot 1 sampai 5 yaitu mulai dari Sangat Tidak Setuju STS, Tidak Setuju TS, Kurang Setuju KS, Setuju S, Sangat Setuju SS.

C. Waktu dan Tempat Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan di DIY. Penelitian dilakukan pada bulan Januari 2016 s.d. Februari 2016.

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Menurut Sugiyono 2008 populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi penelitian ini adalah seluruh konsumen yang menggunakan atau yang pernah membeli smartphone Xiaomi di DIY.

2. Sampel

Menurut Sugiyono 2008 sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel yang dipakai harus dapat mewakili dan mencerminkan populasi yang ada. Teknik pengambilan sampel untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penilitian ini adalah non probability sampling atau semua populasi tidak berkesempatan menjadi sampel, dengan mengambil tipe purposive sampling. Purposive sampling adalah cara pengambilan sampel yang membatasi pada ciri-ciri khusus seseorang yang memberikan informasi dan sesuai dengan yang diinginkan oleh peneliti. Sampel yang diambil pada penelitian ini harus pernah menggunakan smartphone Xiaomi dengan minimal 1 kali pembelian. Selain itu, usia responden minimal 18-40 tahun. Pada usia tersebut seseorang dianggap sudah matang dan masih merupakan usia produktif dalam mengambil keputusan membeli suatu produk. Sampel yang diambil pada penelitian ini pengguna atau yang akan menggunakan smartphone Xiaomi, dengan sistem online di facebook pada forum MI Fans Indonesia Regional Yogyakarta. Dalam penelitian ini, jumlah sampel yang direncanakan dalam studi ini adalah 150 dengan pertimbangan jumlah tersebut sudah mencerminkan ukuran sampel yang benar. Menurut Hair et al 2010 menyatakan bahwa ukuran sampel minimum adalah sebanyak 5-10 observasi untuk setiap estimated paramater. Dalam penelitian ini, jumlah indikator penelitian sebanyak 19 sehingga jumlah sampel maksimum adalah 10 kali jumlah indikator atau sebanyak 5 x 30 = 150. Hair et al 2010 menentukan bahwa ukuran sampel yang sesuai antara 100-200, sehingga jumlah sampel yang digunakan adalah 150.

E. Teknik Pengumpulan Data

Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket atau kuesioner Questionnaires. Arikunto 2006 menjelaskan angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal-hal yang ia ketahui. Dalam kuesioner tersebut terdapat pertanyaan mengenai data diri responden serta pertanyaan dari indikator tiap-tiap variabel yang digunakan dalam penelitian ini. Peneliti menggunakan angket atau kuesioner yang terdiri atas beberapa pertanyaan yang dapat memberikan informasi kepada peneliti tentang citra merek, fitur, dan persepsi harga terhadap keputusan pembelian smartphone Xiaomi di DIY.

F. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian menurut Sugiyono 2008 adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati. Instrumen penelitian ini adalah butir-butir pertanyaan yang disusun berdasarkan dimensi-dimensi dari variabel penelitian. Kemudian secara lebih rinci butir-butir pertanyaan tersebut disusun ke dalam kuesioner yang dibagikan kepada responden guna memperoleh jawaban berkaitan dengn hal yang diteliti.

1. Skala Pengukuran Instrumen

Indikator-indikator instrumen di atas diukur menggunakan skala Likert yang mempunyai lima tingkat preferensi yang masing-masing memiliki skor 1-5 dengan rincian sebagai berikut. Tabel 3.1. Skala Pengukuran Instrumen Skor Keterangan 1 Sangat tidak setuju STS 2 Tidak setuju TS 3 Kurang setuju KS 4 Setuju S 5 Sangat Setuju SS

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kualitas Produk Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone Samsung Di Medan

17 132 126

Pengaruh Citra Merek dan Reputasi Perusahaan Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone Samsung pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

13 138 97

Pengaruh Harga, Iklan Televisi dan Citra Merek terhadap Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda Scoopy (Studi Kasus pada Konsumen Honda Scoopy di Wilayah Kebun Jeruk Jakarta Barat)

0 13 171

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian sepeda motor Honda (studi kasus pengguna sepeda motor Honda di wilayah kelurahan Bintaro Jakarta Selatan)

0 11 190

PENGARUH PERSEPSI KONSUMEN PADA PRODUK, HARGA, PROMOSI, DAN DISTRIBUSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SONY XPERIA DI DIY

3 22 21

PENGARUH PERSEPSI KONSUMEN PADA PRODUK, HARGA, PROMOSI, DAN DISTRIBUSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE SONY XPERIA DI DIY

0 4 81

PENGARUH FITUR PRODUK, NAMA MEREK, PERSEPSI HARGA, DAN PENGARUH SOSIAL PADA PERMINTAAN SMARTPHONE DI PENGARUH FITUR PRODUK, NAMA MEREK, PERSEPSI HARGA, DAN PENGARUH SOSIAL PADA PERMINTAAN SMARTPHONE DI KALANGAN KONSUMEN MUDA.

0 3 15

PENGARUH CITRA MEREK, HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE Pengaruh Citra Merek, Harga Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone (Studi pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta).

0 1 13

Peran Citra Merek, Persepsi Harga, Persepsi Risiko Terhadap Minat Beli Produk Smartphone Merek Xiaomi

0 1 18

PENGARUH PERSEPSI KUALITAS PRODUK, KESADARAN MEREK, FITUR PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PONSEL XIAOMI DI SURABAYA - Perbanas Institutional Repository

0 2 20