Keunggulan Media Pembelajaran Berbasis Web

12

c. Kekurangan Media Pembelajaran Berbasis Web

Disamping kelebihan yang ditawarkan dari media pembelajaran berbasis web, terdapat juga kekurangan dari model pembelajaran berbasis web. Menurut Rusman 2013: 302 kekurangan tersebut yaitu : 1 Keberhasilan pembelajaran berbasis web bergantung pada kemandirian dan motivasi peserta didik sendiri. 2 Akses untuk mengikuti pembelajaran dengan menggunakan web seringkali menjadi masalah bagi peserta didik. 3 Peserta didik dapat cepat merasa bosan dan jenuh jika mereka tidak dapat mengakses informasi, dikarenakan tidak terdapatnya peralatan yang memadai dan bandwidth yang cukup. 4 Dibutuhkanya panduan bagi peserta didik untuk mencari informasi yang relevan, karena informasi yang terdapat di website sangat beragam. 5 Dengan menggunakan pembelajaran berbasis web, peserta didik terkadang merasa terisolasi, terutama jika terdapat keterbatasan dalam fasilitas komunikasi.

d. Model Media Pembelajaran Berbasis Website

Media pembelajaran berbasis website dikategorikan menjadi beberapa jenis berdasarkan tujuan dan model pembelajaran. Margaret Driscoll 2002: 117-131 mengkategorikan media pembelajaran berbasis web menjadi 4 jenis, yaitu : 1 WebComputer Based Training W CBT Model W CBT mempunyai karakteristik dimana peserta didik belajar dengan terstruktur sesuai pada materi yang ada di media 13 pembelajaran. Peserta didik harus langkah demi langkah mengikuti struktur materi pembelajaran. 2 Web Electronic Performance Support System W EPS System Model W EPS System berbeda dengan W CBT. Model W EPS System tidak terstruktur, dimana peserta didik tidak harus langkah demi langkah mengikuti alur media pembelajaran. Peserta didik boleh saja belajar sesuai dengan kebutuhan. Artinya jika peserta didik sudah menguasai kompetensi A, maka apabila peserta didik butuh kompetensi B boleh saja langsung masuk ke kompetensi B. 3 Web Virtual Asynchronous Classroom W VAC Model W VAC ini termasuk pada model pembelajaran yang tidak terstruktur. Peserta didik dikelompokan kedalam sebuah grup. Model media pembelajaran ini memungkinkan peserta didik dan pengajar dapat online pada waktu secara bersamaan maupun waktu yang berbeda. 4 Web Virtual Synchronous Classroom Model W VSC ini termasuk pada model pembelajaran yang terstruktur. Peserta didik juga dibuat dalam sebuah grup. Namun, antara peserta didik dan pengajar harus online dalam waktu yang bersamaan.

3. Website a. Pengertian Website

Terdapat beberapa definisi dari situs web atau lebih banyak dikenal dengan sebutan website. TechTerm.com mendefinisikan sebuah website adalah sejumlah halaman web yang memiliki topic saling terkait.

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK PEMBELAJARAN JARINGAN KOMPUTER UNTUK SISWA KELAS XI BERBASIS ANDROID Pengembangan Perangkat Lunak Pembelajaran Jaringan Komputer Untuk Siswa Kelas Xi Berbasis Android.

0 6 18

MEDIA PEMBELAJARAN MODUL MULTIMEDIA INTERAKTIF PENGALAMATAN IP DAN SUBNET MASK BERBASIS ADOBE FLASH CS6 UNTUK SISWA KELAS XI TEKNIK KOMPUTER JARINGAN SMK NEGERI 1 KLATEN.

6 32 201

EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER PADA MATA PELAJARAN ELEKTRONIKA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI DI SMK 1 SEDAYU BANTUL.

1 1 163

PENYUSUNAN MODUL PEMBELAJARAN ADMINISTRASI SERVER UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA KELAS XI DI JURUSAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN SMK NEGERI 1 SEDAYU TAHUN AJARAN 2015/2016.

1 2 155

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF SUBNETTING BERBASIS ADOBE FLASH CS6 UNTUK SISWA KELAS X TEKNIK KOMPUTER JARINGAN SMK MUHAMMADIYAH 2 YOGYAKARTA.

0 4 129

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF KONSEP JARINGAN KOMPUTER KELAS XI MENGGUNAKAN LECTORA INSPIRE DI SMK NEGERI 1 NGAWEN GUNUNGKIDUL.

0 1 118

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TOPOLOGI JARINGAN KOMPUTER BERBASIS MACROMEDIA FLASH PROFESSIONAL 8 UNTUK SISWA KELAS XII MULTIMEDIA DI SMK NEGERI 7 YOGYAKARTA.

2 12 144

PENERAPAN E LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN MATA DIKLAT PEMROGRAMAN WEB KELAS XI TEKNIK KOMPUTER JARINGAN SMK N 2 PENGASIH.

0 0 152

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS FLASH PADA STANDAR KOMPETENSI MENGADMINISTRASI SERVER DALAM JARINGAN UNTUK SISWA SMK KELAS XII JURUSAN TEKNIK KOMPUTER JARINGAN.

0 0 147

MEDIA PEMBELAJARAN MENGELAS DENGAN PROSES TIG BERBASIS MACROMEDIA FLASH UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI SISWA KELAS XI TEKNIK PENGELASAN DI SMK NEGERI 1 SEDAYU.

0 1 167