Media Pembelajaran Menulis Teks Cerpen

24 BAB II KAJIAN TEORI

A. Deskripsi Teori

1. Media Pembelajaran Menulis Teks Cerpen

Gagne dan Briggs via Arsyad, 2003: 4 mengatakan bahwa media pembelajaran meliputi alat yang secara fisik digunakan untuk menyimpan isi materi pelajaran. Gerlach dan Elly via Arsyad, 2003: 3 mengatakan bahwa media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap. Pernyataan tersebut menunjukkan bahwa media sangat penting peranannya dalam proses pembelajaran dengan media siswa akan lebih mudah dalam menerima pelajaran. Media film kartun merupakan gambar tanpa detail dengan menggunakan simbol-simbol serta karakter yang mudah dikenal dan dimengerti dengan cepat. Kartun juga sebagai visualisasi pesan yang tidak terbaca, namun bisa mengurai cerita berupa gambar dan tulisan, yaitu bentuk grafis yang memikat Sadiman, 1990:61. Film kartun dapat disebut juga sebagai film animasi. Rumampuk 1988:28 mengemukakan bahwa media kartun merupakan media gambar mengenai buah pikiran atau seseorang tetapi dibuat dalam bentuk yang lucu atau menggelikan dan adakalanya juga mengandung sindiran. Pemilihan dan penggunaan media dalam proses pembelajaran memerlukan pertimbangan dari segi teori belajar berdasarkan kondisi dan lingkungan pembelajar. Hal-hal yang 25 perlu dipertimbangkan dalam pemilihan media antara lain ketepatannya dengan tujuan pembelajaran, kemudahan memperoleh media, keterampilan guru dalam menggunakannya, tersedia waktu untuk menggunakannya, sesuai taraf berpikir siswa Sudjana dan Rivai, 2009: 3. Film kartun dapat digunakan untuk pesan edukasi, peringatan, anjuran, himbauan dan sebagainya. Esensi pesan media film kartun adalah; a menampilkan apa adanya, b menarik perhatian, c dapat mempengaruhi sikap maupun tingkah laku orang yang melihatnya, d gambarnya dalam bentuk sederhana tanpa detail tetapi menarik dan indah dilihat, e menggunakan simbol-simbol komunikasi yang karakternya mudah dikenal, mudah dimengerti secara cepat, f sifatnya familier dengan situasi dan kondisi telah dikenal Sanaky, 2009: 89. Menurut Sadiman 1990: 62 kelebihan kartun yaitu; 1 bahan yang umumnya digemari oleh anak-anak dan orang dewasa, 2 menjadi proses pembelajaran dan pengajarann berjalan dalam suasana yang gembira dengan telatah kartun dan secara tidak langsung dapat menyampaikan pesan, 3 dapat menimbulkan rangsangan serta motivasi untuk melukis, 4 bahan kartun dapat digunkan dalam berbagai aspek kemahiran bahasa, 5 kartun merupakan bahan yang menarik dari segi lukisannya dan segar dari segi karakternya maka kartun dapat merangsang minat siswa sekaligus menjadi pembelajaran yang lebih mudah dipahami. Media film kartun digunakan dalam pembelajaran menulis teks cerpen untuk membangkitkan ide kreatif siswa berdasarkan kartun yang dilihat. Selain itu, dapat membangkitkan kreativitas siswa dalam mengembangkan sebuah 26 gambar yang dituangkan dalam bentuk tulisan. Penggunaan film kartun berorientasi pada aktivitas siswa untuk memperoleh hasil belajar yangs seimbang.

2. Hakikat Cerpen