Tujuan dan Manfaat Alat Pelindung Diri Penatalaksanaan Penggunaan Alat Pelindung Diri

Alat Pelindung Diri APD 101 g. Alat pelindung kaki. Jenis alat pelindung kaki seperti sepatu karet hak rendah. Alat pelindung kaki dapat terbuat dari kulit yang dilapisi Asbes atau Chrom. Sepatu keselamatan yang dilengkapi dengan baja diujungnya dan sepatu karet anti listrik. Alat pelindung kaki safety shoes ini berfungsi melindungi kaki dari benturantusukanirisangoresan benda tajam, larutan bahan kimia, temperatur yang ekstrim baik terlalu tinggi maupun rendah, kumparan kawat-kawat yang beraliran listrik, dan lantai licin agar tidak jatuh terpeleset. Gambar 25. Beberapa Jenis Alat Pelindung Kaki Sepatu Kerja Industri Sumber: safetyshoes.co.id

3. Tujuan dan Manfaat Alat Pelindung Diri

Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3 merupakan salah satu usaha dalam melindungi tenaga kerja di tempat kerja praktikan di laboratorium sehingga dapat mencapai produktivitas yang optimal. Salah satu wujud dari penerapan K3 adalah dengan menggunakan APD secara disiplin. Pengunaan APD merupakan suatu kewajiban. Pemanfaatan APD oleh tenaga kerjapraktikan sampai saat ini masih merupakan masalah rumit dan sulit dipecahkan. Hal ini karena faktor disiplin tenaga kerjapraktikan yang masih rendah. Tujuan penggunaan Alat Pelindung Diri APD adalah untuk melindungi tubuh dari bahaya pekerjaan yang dapat mengakibatkan penyakit atau kecelakaan kerja, sehingga penggunaan alat pelindung diri memegang peranan penting. Hal Alat Pelindung Diri APD 102 ini penting dan bermanfaat bukan saja untuk tenaga kerja tetapi untuk perusahaan Septina, 2006. a. Manfaat APD bagi tenaga kerjapraktikan: 1 Tenaga kerja praktikan dapat bekerja dengan perasaan lebih aman untuk terhindar dari bahaya-bahaya kerja 2 Dapat mencegah kecelakan akibat kerja 3 Tenaga kerja praktikan dapat memperoleh derajat kesehatan yang sesuai hak dan martabatnya sehingga tenaga kerja praktikan akan mampu bekerja secara aktif dan produktif. 4 Tenaga kerja praktikan bekerja dengan produktif sehingga meningkatkan hasil produksiprakteknya. Khusus bagi tenaga kerja, hal ini akan menambah keuntungan bagi tenaga kerja yaitu berupa kenaikan gaji atau jaminan sosial sehingga kesejahteraan akan terjamin. b. Manfaat APD bagi perusahaan: 1 Meningkatkan produksi perusahaan dan efisiensi optimal 2 Menghindari hilangnya jam kerja akibat absensi tenaga kerja 3 Penghematan biaya terhadap pengeluaran ongkos pengobatan serta pemeliharaan kesehatan tenaga kerja

4. Penatalaksanaan Penggunaan Alat Pelindung Diri

Terdapat beberapa langkah yang dapat ditempuh bagi perusahaan laboratorium yang hendak menerapkan penggunaan APD. Langkah-langkah tersebut antara lain: a. Menyusun kebijaksanaan penggunaan dan pemakaian APD secara tertulis, serta mengkomunikasikannya kepada semua tenaga kerjapraktikan dan tamu yang mengunjungi perusahaan laboratorium tersebut. b. Memilih dan menempatkan jenis APD yang sesuai dengan potensi bahaya yang terdapat di tempat kerja laboratorium. c. Melaksanakan program pelatihan penggunaan APD untuk meyakinkan tenaga kerja laboratorium agar mereka mengerti dan tahu cara Alat Pelindung Diri APD 103 menggunakannya. Untuk kegiatan praktikum di laboratorium dapat berupa penjelasan pentingnya dan cara penggunaan APD. d. Menerapkan penggunaan dan pemakaian APD serta pemeliharaannya secara berkala.

5. Dasar Hukum Penggunaan Alat Pelindung Diri