2.6.1 Isoterm Adsorpsi Freundlich
Isoterm  adsorpsi  Freundlich  mengasumsikan  bahwa  permukaan  pori adsorben bersifat heterogen dengan distribusi panas adsorpsi yang tidak seragam
sepanjang permukaan adsorben. Menurut Handayani  Sulistiyono 2009, isoterm adsorpsi Freundlich dinyatakan dalam persamaan :
=
K.Ce
n
………………………………………..
1 log
=
log K
+
log Ce
………….........................
2 Keterangan :
= Jumlah adsorbat yang teradsorpsi mgg adsorben Ce  = Konsentrasi adsorbat dalam larutan pada saat setimbang mgL
K   = Konstanta kesetimbangan n    = Konstanta empiris tergantung pada sifat zat.
Menurut persamaan Freundlich, jumlah zat yang teradsorp meningkat secara infinit bila konsentrasi atau tekanan meningkat Soemirat, 2005. Hubungan antara
log Ce dan log disajikan pada Gambar 2.1.
Gambar 2.1. Grafik Hubungan antara log Ce dan log Sumber : Amrita 2014
2.6.2 Isoterm Adsorpsi Langmuir
Isoterm  Langmuir  sangat  mengacu  pada  adsorpsi  monolayer  yang diasumsikan bahwa tempat adsorpsi bersifat homogen Nurrohmi,2011. Adsorpsi
isoterm Langmuir didasarkan pada asumsi bahwa: 1
Permukaan  adsorben  terdapat  situs–situs  aktif  yang  bersifat  homogen  yang proporsional  dengan  luas  permukaan  adsorben.  Masing
–masing  situs  aktif hanya  dapat  mengadsorpsi  satu  molekul  saja,  jadi  adsorpsi  terbatas  pada
pembentukan lapis tunggal monolayer Amri, dkk, 2004. 2
Terjadi  adsorpsi  terlokalisasi  pada  molekul  adsorbat,  yaitu  molekul  yang teradsorpsi tidak dapat bergerak di sekeliling adsorben.
3 Panas adsorpsi tidak bergantung pada luas permukaan yang di tutupi adsorbat
Pitriani, 2010. Data  kesetimbangan  biasanya  digambarkan  dalam  bentuk  kurva  isoterm
adsorpsi.  Pendekatan  dengan  model  terhadap  kurva  isoterm  dapat  membantu
K
Ce
menganalisis  karakteristik  isotherm  berupa  kapasitas,  afinitas,  selektifitas  serta mekanisme  interaksi  adsorpsinya.  Model  isoterm  adsorpsi  Langmuir  dapat
digunakan  sebagai  pendekatan  untuk  sistem  ini  Amri,dkk,  2004.  Adapun persamaan untuk isoterm Langmuir adalah :
=
x m
+
x m
………………………………
3
=    + …………………………….…….
4 Keterangan :
Ce = Konsentrasi adsorbat dalam larutan pada saat setimbang mgL
�
atau b =Jumlah adsorbat yang teradsorpsi atau kapasitas adsorpsi
maksimal mgg adsorben K
= Konstanta kesetimbangan. Hubungan antara Ce  dan
disajikan pada Gambar 2.2.
Gambar 2.2. Grafik Hubungan antara Ce dan
Sumber : Amrita 2014
1bK
2.6.3 Isoterm Adsorpsi Brunaur, Emmet dan Teller BET