29
BAB 3
METODE PENELITIAN
3.1 Setting Penelitian dan Subjek Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMP Nurul Islam Semarang yang terletak di Jl. Siliwangi 574, Semarang, Jawa Tengah. Subjek penelitian ini adalah siswa
Kelas VIII C semester II tahun 20122013. Subjek terdiri dari 29 siswa dengan 17 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan data dimuat di lampiran 3.
3.2 Faktor yang Diteliti
Faktor-faktor yang diteliti dalam penelitian ini adalah hasil belajar aspek kognitif, aspek afektif, dan aspek psikomotorik yang diperoleh siswa pada setiap
siklus.Aspek kognitif, yang diamati adalah pemahaman konsep fisika. Aspek afektif, yang diamati adalah aspek tanggungjawab, mandiri, menjadi pendengar
yang baik, menghargai pendapat orang lain dan berani mengungkapkan pendapat. Aspek psikomotorik dalam penelitian ini meliputi aspek kemampuan aktif
berdiskusi, kemampuan membuat pertanyaan yang kreatif, kemampuan menjawab pertanyaan baik dari guru atau dari peserta didik lainnya.
3.3 Desain Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain penelitian tindakan kelas PTK yang terdiri dari dua siklus. Dalam penelitian tindakan kelas PTK
ini, peneliti mengadopsi model yang dikembangkan oleh Kemmis dan Mc Taggart. Adapun komponen-komponen pokok yang dapat dijadikan sebagai
langkah dalam penelitian adalah: perencanaan atau planning, tindakan atau acting, pengamatan atau observing, refleksi atau reflecting. Siklus prosedur penelitian ini
dapat divisualisasikan sebagai berikut:
PENELITIAN:
SIKLUS I
SIKLUS II
Gambar 4.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas Perencanaan
Pelaksanaan Refleksi
Refleksi Pengamatan
Pengamatan Perencanaan
Pelaksanaan
PRE PENELITIAN: 1. Menentukan permasalahan
2. Mengumpulkan data awal tentang
hasil belajar siswasebagai studi awal
Indikator tercapai
SELESAI Indikator belum tercapai
Dilanjutkan ke siklus berikutnya dengan memperbaiki skenario
pembelajaran
Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Siklus I meliputi:
a. Perencanaan Planning Perincian langkah-langkah penelitian ini adalah sebagai berikut:
1 Menyusun silabus dan menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran RPP siklus I dengan menerapkan model pembelajaran Student Facilitator and
Explaining SFAE data dimuat di lampiran 15 dan lampiran 16. 2 Membentuk kelompok belajar:
Dilakukan pengelompokan heterogenitas berdasarkan kemampuan akademis yang dilakukan oleh guru dan peneliti. Satu kelas terdiri dari 7 kelompok
belajar siswa dengan daftar kelompok terlampir data dimuat di lampiran 4. 3 Menyiapkan soal tes evaluasi untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa
terhadap materi pembelajaran yang telah diuji cobakan terlebih dahulu data dimuat di lampiran 18.
4 Menyiapkan lembar observasi afektif dan psikomotorik siswa data dimuat di lampiran 29 dan lampiran 34.
b. Pelaksanaan Action Pendahuluan:
1 Pengajar membuka pelajaran dan mengecek kehadiran siswa. 2 Pengajar memotivasi dan menyampaikan materi apa yang akan dipelajari serta
menyampaikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti
1 Pengajar menyajikan materi Energi. 2 Pengajar membentuk siswa menjadi 7 kelompok sesuai dengan yang ada di
tahap perencanaan, kemudian mengarahkan siswa untuk duduk sesuai dengan kelompoknya.
3 Siswa bersama kelompok berdiskusi membuat bagan atau peta konsep tentang materi Energi.
4 Siswa secara sukarelawan maju ke depan kelas untuk menjelaskan baganpeta konsep hasil diskusi dengan kelompoknya, sementara kelompok lain
memperhatikan dan menanggapi. 5 Pengajar menyimpulkan idependapat dari siswa.
6 Pengajar menjelaskan semua materi yang telah dibahas agar siswa lebih memahami materi.
Penutup 1 Pengajar menutup pelajaran.
2 Pengajar memberikan tes evaluasi kepada siswa.
c. Pengamatan Observation Pada tahap ini peneliti mengambil data dari mengamati dan menilai kegiatan
yang dilakukan siswa melalui lembar observasi afektif dan lembar kerja psikomotorik selama pembelajaran.Selain itu pada tahap ini dilakukan
penilaian terhadap hasil tes evaluasi siswa untuk mengetahui kemampuan kognitif siswa setelah proses pembelajaran. Tujuan dari tahap ini yaitu untuk
mengetahui seberapa besar efek tindakan terhadap hasil belajar.
d. Refleksi Reflection Pada tahap refleksi, data hasil tes evaluasi dan data lembar observasi
dikumpulkan, dianalisis dan dievaluasi untuk mengetahui berhasil atau tidaknya tindakan yang sudah dilakukan. Hasil refleksi pada siklus I ini
menjadi acuan untuk memperbaiki proses pembelajaran pada siklus selanjutnya yaitu siklus II.
Siklus II meliputi: a. Perencanaan Planning
Perincian langkah-langkah penelitian ini adalah sebagai berikut: 1 Membuat skenario pembelajaran dengan menyusun rencana pelaksanaan
pembelajaran RPP siklus II dengan menerapkan model pembelajaran Student Facilitator and Explaining SFAE data dimuat di lampiran 21.
2 Menyiapkan lembar observasi afektif dan psikomotorik siswa. 3 Menyiapkan soal tes evaluasi untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa
terhadap materi pembelajaran data dimuat di lampiran 23.
b. Pelaksanaan Action Pendahuluan
1 Siswa sudah duduk sesuai dengan kelompoknya. 2 Pengajar membuka pelajaran dan mengecek kehadiran siswa.
3 Pengajar menyampaikan materi apa yang akan dipelajari, menyampaikan tujuan pembelajaran serta memberikan motivasi kepada siswa untuk belajar.
Kegiatan Inti 1 Pengajar menyajikan materi Usaha dan Daya.
2 Siswa bersama kelompoknya berdiskusi membuat bagan atau peta konsep tentang materi Usaha dan Daya.
3 Siswa secara sukarelawan maju ke depan kelas untuk menjelaskan baganpeta konsep hasil diskusi dengan kelompoknya, sementara kelompok lain
memperhatikan dan menanggapi. 4 Pengajarmenyimpulkan idependapat dari siswa.
5 Pengajar menjelaskan semua materi yang telah dibahas agar siswa lebih memahami materi.
Penutup 1 Pengajar menutup proses pembelajaran.
2 Pengajarmemberikan tes evaluasi kepada siswa.
c. Pengamatan Observation Pada tahap ini peneliti mengambil data dari mengamati dan menilai kegiatan
yang dilakukan siswa melalui lembar observasi afektif dan lembar kerja psikomotorik selama pembelajaran. Selain itu pada tahap ini dilakukan
penilaian terhadap hasil tes evaluasi siswa untuk mengetahui kemampuan kognitif siswa setelah proses pembelajaran.
d. Refleksi Reflection Pada tahap refleksi siklus II, data hasil tes evaluasi dan data lembar observasi
dikumpulkan, dianalisis dan dievaluasi untuk mengetahui berhasil atau tidaknya tindakan yang sudah dilakukan. Pada pelaksanaan siklus II jika sudah
memenuhi indikator maka penelitian dihentikan.
3.4 Metode Pengumpulan Data