Model pembelajaran ini merupakan cara belajar-mengajar yang lebih menekankan pada pemahaman materi yang diajarkan guru dengan menyelesaikan
soal-soal. Dalam aplikasinya model pembelajaran CRH tidak hanya menginginkan siswa untuk belajar keterampilan dan isi akademik. Pembelajaran
dengan CRH juga melatih siswa untuk mencapai tujuan-tujuan hubungan sosial yang pada akhirnya mempengaruhi prestasi akademik siswa. Pembelajaran
melalui CRH dicirikan oleh struktur tugas, tujuan, dan penghargaan kooperatif yang melahirkan sikap ketergantungan yang positif di antara sesama siswa,
penerimaan terhadap perbedaan individu dan mengembangkan keterampilan bekerjasama antar kelompok. Kondisi seperti ini akan memberikan kontribusi
yang cukup berarti untuk membantu siswa yang kesulitan dalam mempelajari konsep-konsep pada bahasa Arab, pada akhirnya setiap siswa dalam kelas dapat
mencapai hasil belajar yang maksimal. Pada pembelajaran CRH aktivitas belajar lebih banyak berpusat pada siswa.
Dalam hal ini pada proses pembelajaran guru hanya bertindak sebagai penyampai informasi, fasilitator dan pembimbing. Suasana belajar dan interaksi yang
menyenangkan membuat siswa tidak mudah bosan untuk belajar. Hal ini dapat memupuk minat dan perhatian siswa dalam mempelajari bahasa Arab, yang pada
akhirnya dapat berpengaruh baik terhadap prestasi belajar siswa.
2.2.2.2 Tujuan Model Pembelajaran Course Review Horay
Tujuan model pembelajaran CRH:
1. Meningkatkan kinerja siswa dalam menyelesaikan tugas akademik.
2. Siswa dapat belajar dengan aktif.
3. Agar siswa dapat menerima teman-temannya yang mempunyai berbagai
macam perbedaan latar belakang dan perbedaan cara pandang penyelesaian masalah.
4. Mengetahui
langkah-langkah yang
akan digunakan
guru ketika
menggunakan model pembelajaran CRH. Pada akhirnya, pembelajaran bahasa Arab dengan CRH diharapkan dapat
menimbulkan sikap positif dengan prestasi belajar bahasa Arab, sehingga dapat meningkatkan hasil belajar bahasa Arab siswa secara optimal. Dengan demikian,
selain dapat meningkatkan hasil belajar bahasa Arab ranah kognitif prestasi belajar bahasa Arab siswa, pembelajaran bahasa Arab dengan CRH juga dapat
meningkatkan hasil belajar bahasa Arab siswa pada ranah afektif sikap siswa terhadap bahasa Arab. Dengan diterapkannya model pembelajaran CRH maka
akan mengubah anggapan bahwa pelajaran bahasa Arab tidak akan lagi membosankan Huda 2013:230-231.
Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa tujuan model pembelajaran CRH adalah untuk membantu siswa dalam memahamkan materi
yang diajarkan oleh guru. Selain itu, dengan model pembelajaran ini siswa tidak merasa jenuh karena penerapan model pembelajaran CRH menuntut siswa aktif
dan menjadikan suasana pembelajaran menyenangkan serta tujuan pembelajaran tercapai.
2.2.2.3 Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Course Review
Horay
Dalam setiap model pembelajaran pasti memiliki kelemahan ataupun kelebihannya masing-masing. Kelebihan model pembelajaran CRH adalah
sebagai berikut: 1.
Pembelajaran lebih menarik, artinya dengan menggunakan model pembelajaran CRH siswa akan lebih bersemangat dalam menerima materi
yang akan disampaikan oleh guru karena banyak diselingi dengan games ataupun simulasi lainnya.
2. Mendorong siswa untuk dapat terjun ke dalam situasi pembelajaran, artinya
siswa diajak ikut serta dalam melakukan suatu games atau simulasi yang diberikan guru kepada siswanya yang berkaitan dengan materi yang akan
disampaikan guru. 3.
Pembelajaran tidak monoton karena diselingi dengan hiburan atau games, dengan begitu siswa tidak akan merasakan jenuh yang bisa menjadikannya
tidak berkonsentrasi terhadap apa yang dijelaskan oleh guru. 4.
Siswa lebih semangat belajar karena suasana belajar lebih menyenangkan; Artinya kebanyakan dari siswa mudah merasakan jenuh apabila metode
yang digunakan oleh guru adalah metode ceramah. Oleh karena itu, dengan menggunakan model pembelajaran CRH mampu membangkitkan semangat
belajar terutama anak Sekolah Dasar yang notabene masih ingin bermain- main.
5. Adanya komunikasi dua arah, artinya siswa dengan guru akan mampu
berkomunikasi dengan baik, dapat melatih siswa agar dapat berbicara secara kritis, kreatif dan inovatif, sehingga tidak akan menutup kemungkinan
bahwa akan semakin banyak terjadi interaksi diantara guru dan siswa. Adapun kekurangan model pembelajaran CRH adalah sebagai berikut:
1. Siswa aktif dan siswa yang tidak aktif nilai disamakan, artinya guru hanya
akan menilai kelompok yang banyak mengatakan horey. Oleh karena itu, nilai yang diberikan guru dalam satu kelompok tersebut sama tanpa bisa
membedakan mana siswa yang aktif dan yang tidak aktif. 2.
Adanya peluang untuk berlaku curang, artinya guru tidak akan dapat mengontrol siswanya dengan baik apakah ia menyontek ataupun tidak. Guru
akan memperhatikan perkelompok yang menjawab horey, sehingga peluang adanya kecurangan sangat besar.
Adapun menurut Huda 2013:231 mengungkapkan bahwa model CRH memiliki beberapa kelebihan, antara lain : 1 strukturnya yang menarik dan dapat
mendorong siswa untuk dapat terjun ke dalamnya, 2 model yang tidak monoton karena diselingi dengan hiburan, sehingga suasana tidak menegangkan, 3
semangat belajar yang meningkat karena suasana pembelajaran berlangsung menyenangkan dan 4 skill kerja sama antar siswa yang semakin terlatih.
Meski demikian, model ini juga memiliki kerugian-kerugian tertentu, misalnya 1 penyamarataan nilai antara siswa pasif dan aktif, 2 adanya peluang
untuk curang dan 3 berisiko mengganggu suasana belajar kelas lain.
2.2.2.4 Langkah-Langkah Model Pembelajaran Course Review Horay