Jenis dan Rancangan Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian

3.5 Jenis dan Rancangan Penelitian

Jenis penelitin ini adalah penelitian dengan metode analitik observasional yaitu survei atau penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi Soekidjo Notoatmodjo, 2012:37 dengan cara pendekatan cross sectional yaitu penelitian untuk mencari hubungan antara kepatuhan penggunaan APD dengan kejadian kecelakaan kerja. Survei cross sectional ialah suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor-faktor risiko dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu saat point time approach.

3.6 Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dan sampel penelitian ini adalah : 3.6.1 Populasi Penelitian Populasi adalah keseluruhan elemen atau subjek riset. Populasi penelitian ini adalah keseluruhan subjek atau semua pekerja bangunan PT. Adhi Karya Tbk. pada proyek Rumah Sakit Telogorejo Semarang sebanyak 78 orang. 3.6.2 Sampel Penelitian Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2010:118. Teknik sampling yang digunakan adalah random sampling. Perhitungan sampel dilakukan menggunakan rumus Slovin dalam Husien Umar 2007:78, yaitu sebagai berikut: Keterangan : n : Ukuran sampel N : Ukuran populasi e : Persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel dalam penelitian ini di ambil nilai e = 5 0.05 Maka : Berdasarkan rumus diatas, jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 65 pekerja dari total 78 pekerja. Cara yang digunakan untuk menentukan jumlah sampel adalah simple random sampling. Teknik simple random sampling dalam penelitian ini, yaitu: 1. Dari populasi yang beranggotakan 78 akan diambil sampel acak yang terdiri atas 65 responden. 2. Pada sehelai kertas kecil yang berukuran dan beridentitas sama, ditulis nomor anggota masing-masing, satu nomor untuk setiap responden dari responden nomor 1-78. 3. Kertas-kertas ini digulung lalu dimasukkan dalam sebuah kotak. 4. Dikocok sampai jatuh satu gulungan dan dilakukan hingga 65 kali. 5. Nomor yang keluar atau jatuh dijaikan sebagai sampel Sudjana, 2005:171.

3.7 Sumber Data

Dokumen yang terkait

Hubungan Karakteristik Individu, Penggunaan APD dan Lokasi Kerja Dengan Gejala Photokeratitis Pada Pekerja Las PT. Adhi Karya (Persero) Tbk Duri, Riau Tahun 2016

22 109 99

HUBUNGAN ANTARA PERILAKU KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DENGAN KEJADIAN KECELAKAAN KERJA PADA Hubungan Antara Perilaku Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Dengan Kejadian Kecelakaan Kerja Pada Pekerja Di PT Aneka Adhilogam Karya, Ceper, Klaten.

1 5 13

Hubungan Karakteristik Individu, Penggunaan APD dan Lokasi Kerja Dengan Gejala Photokeratitis Pada Pekerja Las PT. Adhi Karya (Persero) Tbk Duri, Riau Tahun 2016

0 0 17

Hubungan Karakteristik Individu, Penggunaan APD dan Lokasi Kerja Dengan Gejala Photokeratitis Pada Pekerja Las PT. Adhi Karya (Persero) Tbk Duri, Riau Tahun 2016

0 0 2

Hubungan Karakteristik Individu, Penggunaan APD dan Lokasi Kerja Dengan Gejala Photokeratitis Pada Pekerja Las PT. Adhi Karya (Persero) Tbk Duri, Riau Tahun 2016

1 6 7

Hubungan Karakteristik Individu, Penggunaan APD dan Lokasi Kerja Dengan Gejala Photokeratitis Pada Pekerja Las PT. Adhi Karya (Persero) Tbk Duri, Riau Tahun 2016

1 1 23

Hubungan Karakteristik Individu, Penggunaan APD dan Lokasi Kerja Dengan Gejala Photokeratitis Pada Pekerja Las PT. Adhi Karya (Persero) Tbk Duri, Riau Tahun 2016

1 2 3

Hubungan Karakteristik Individu, Penggunaan APD dan Lokasi Kerja Dengan Gejala Photokeratitis Pada Pekerja Las PT. Adhi Karya (Persero) Tbk Duri, Riau Tahun 2016

0 0 20

IDENTIFIKASI POTENSI BAHAYA PEKERJAAN DI KETINGGIAN PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG PARKIR RUMAH SAKIT TELOGOREJO (STUDI DESKRIPTIF PADA PROYEK KONSTRUKSI OLEH PT. ADHI KARYA SEMARANG) -

7 38 87

HUBUNGAN ANTARA BEBAN KERJA DENGAN KELELAHAN KERJA PADA PEKERJA KONSTRUKSI PT ADHI KARYA Tbk (Persero) PROYEK GRAND DHIKA COMMERCIAL ESTATE SEMARANG

2 8 60