Kesebangunan Kelas9 Mudah Belajar Matematika kelas IX

Kesebangunan dan Kekongruenan Bangun Datar 3 Di antara gambar-gambar berikut, manakah yang sebangun? Jawab: a. Perhatikan persegipanjang IJKL dan persegi MNOP. i Perbandingan panjang sisi-sisi yang bersesuaian adalah IJ MN JK NO KL OP LI PM = = = = 6 2 2 2 6 2 2 2 ; ; ; Jadi, sisi-sisi yang bersesuaian pada persegipanjang IJKL dan persegi MNOP tidak sebanding. ii Besar setiap sudut pada persegipanjang dan persegi adalah 90° sehingga sudut-sudut yang bersesuaian pada persegipanjang IJKL dan persegi MNOP sama besar. Dari i dan ii dapat disimpulkan bahwa persegipanjang IJKL dan persegi MNOP tidak sebangun. b. Perhatikan persegi MNOP dan persegi QRST. i Perbandingan panjang sisi-sisi yang bersesuaian adalah MN QR NO RS OP ST PM TQ = = = = 2 6 2 6 2 6 2 6 ; ; ; Jadi, sisi-sisi yang bersesuaian pada persegi MNOP dan persegi QRST sebanding. ii Oleh karena bangun MNOP dan QRST berbentuk persegi, besar setiap sudutnya 90 ˚ sehingga sudut-sudut yang bersesuaian pada kedua bangun tersebut sama besar. Dari i dan ii dapat disimpulkan bahwa persegi MNOP dan persegi QRST sebangun. c. Dari jawaban a telah diketahui bahwa persegipanjang IJKL tidak sebangun dengan persegi MNOP. Dengan demikian, persegipanjang IJKL juga tidak sebangun dengan persegi QRST. Coba kamu jelaskan alasannya L P M O T Q S R N I K J 6 cm 6 cm 2 cm 2 cm Perhatikan gambar berikut. Jika kedua bangun pada gambar tersebut sebangun, tentukan panjang QR. Jawab: Oleh karena persegipanjang ABCD dan persegipanjang PQRS sebangun, perbandingan sisi-sisi yang bersesuaiannya sebanding. AB QR BC RS QR QR = = = X = 9 6 2 9 2 6 3 Jadi, panjang QR adalah 3 cm. D A C B S P R Q 2 cm 6 cm 9 cm ra gambar b Contoh Soal 1.1 kan gamb kan gamb Contoh Soal 1.2 Mudah Belajar Matematika untuk Kelas IX 4 Perhatikan pasangan-pasangan segitiga berikut ini, kemudian jawab pertanyaannya. a. Pada kedua pasangan segitiga tersebut, perbandingan sisi-sisi yang bersesuaiannya sama. Ukurlah besar sudut-sudut yang bersesuaiannya, apakah sama besar? b. Pasangan-pasangan segitiga tersebut memiliki sudut-sudut yang bersesuaian sama besar. Coba kamu ukur panjang sisi-sisinya. Apakah sisi-sisi yang bersesuaiannya memiliki perbandingan yang sama? c . Kegiatan Diketahui dua jajargenjang yang sebangun seperti gambar berikut. Tentukan nilai x. Jawab: Perhatikan jajargenjang ABCD. 1 B = D = 120° A = C = 180° − 120° = 60° Oleh karena jajargenjang ABCD sebangun dengan jajargenjang EFGH, besar sudut- sudut yang bersesuaiannya sama besar. Dengan demikian, 1 E = 1 = A = 60°. Jadi, nilai x = 60˚ D A C B H E G F 6 dm 2 dm 6 cm 9 cm 120° x i d j j Contoh Soal 1.3

2. Kesebangunan pada Segitiga

Berbeda dengan bangun datar yang lain, syarat-syarat untuk membuktikan kesebangunan pada segitiga memiliki keistimewaan tersendiri. Untuk mengetahuinya, lakukan kegiatan berikut dengan kelompok belajarmu. 2 cm 4 cm 3 cm 5 cm 6 cm 10 cm 8 cm 3 cm a 2,5 cm 37,5 cm 2 cm 3 cm 2 cm 3 cm 4,5 cm 3 cm 75° 25° 25° 75° a b 60° 60° 60° 60° 60° 60° 90° 90° 40° 40° 50° 50° a b b Thales adalah seorang ahli mempelajari matematika, ilmu pengetahuan lain. Dalam matematika, ia terkenal dengan caranya mengukur tinggi piramida di Mesir dengan menggunakan prinsip kesebangunan pada segitiga. Sumber: Matematika, Khazanah Pengetahuan Bagi Anak-anak, 1979. Thales 624 SM–546 SM Sekilas Matematika 1 1 1