27
BAB III METODE PENELITIAN
A. Lokasi Penelitian
Lokasi yang digunakan untuk melakukan penelitian ini di Jurusan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Unnes, Sekaran, Kecamatan Gunungpati, Kota
Semarang.
B. Metode Penentuan Objek Penelitian
1. Populasi
Populasi penelitian ini meliputi mahasiswa jurusan pendidikan Geografi yang masih aktif pada Tahun Akademik 2012 dan telah menempuh mata
kuliah PKLH. Jumlah populasi 197 mahasiswa.
2. Sampel
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan karakteristik mahasiswa angkatan 2006-2010
yang telah mengambil mata kuliah PKLH. Pengambilan sampel 25 dari populasi sebanyak 197 mahasiswa pendidikan Geografi angkatan 2006-2010
yaitu sebanyak 50 orang.
C. Variabel Penelitian
Sesuai dengan judul penelitian ini yaitu sikap sadar lingkungan mahasiswa pendidikan Geografi, variabel penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Sikap terhadap Perlindungan Lingkungan
Mahasiswa mempunyai perasaan afeksi, pemikiran kognisi dan presdiposisi tindakan konasi terhadap: 1 green campus Unnes, 2 bersepeda
atau jalan kaki saat kuliah, 3 membuat dan merawat biopori, 4 mengikuti seminardiskusi dalam hal perlindungan lingkungan.
2. Sikap terhadap Pengawetan Lingkungan
Mahasiswa mempunyai perasaan afeksi, pemikiran kognisi dan presdiposisi tindakan konasi terhadap: 1 memisahkan sampah organik dan
anorganik, 2 mengurangi konsumsi kertas, 3 mematikan lampu, 4 mematikan komputer.
3. Sikap terhadap Pemanfaatan Lingkungan
Mahasiswa mempunyai perasaan afeksi, pemikiran kognisi dan presdiposisi tindakan konasi terhadap: 1 memanfaatkan kertas bekas
sebagai media pembelajaran, 2 ikut serta dalam pembuatan pupuk kompos, 3 memanfaatkan daun kering, plastik dan botol bekas.
D. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian dengan menggunakan angket. Angket ini digunakan untuk memperoleh data tentang
sikap kesadaran lingkungan mahasiswa pendidikan Geografi yang berupa pertanyaan pilihan angket terbuka.
E. Metode Analisis Data
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif persentase. Metode ini digunakan untuk mengetahui sikap sadar
lingkungan mahasiswa jurusan Pendidikan Geografi. Cara menganalisis data sikap sadar lingkungan dilakukan langkah-
langkah sebagai berikut. a.
Skoring Memberikan skor pada setiap jawaban responden dengan kententuan
jawaban A skornya 1, B skornya 0. b.
Klasifikasi Setelah dilakukan skoring, maka memberikan kriteria dari setiap skor.
Kriteria untuk variabel sikap sadar lingkungan dapat dilihat pada Tabel 3.1. Tabel 3.1 Kriteria Skor Jawaban
Jawaban Skor
A 1
B Sumber: Hasil Penelitian 2013, Lampiran 3
c. Menghitung fekuensi
Menghitung frekuensi untuk tiap-tiap kategori jawaban yang ada pada masing-masing variabel, sub variabel dan sub-sub variabel. Langkah-langkah
adalah sebagai berikut. 1
Menghitung skor maksimal dengan rumus Skor maksimal = ∑butir soal variabel × skor tertinggi
2 Menghitung skor minimal dengan rumus
Skor minimal = ∑butir soal variabel × skor terendah 3
Menentukan range dengan rumus Range = skor maksimal
– skor minimal 4
Menentukan interval dengan rumus Interval =
5 Parameter dibagi menjadi 2 yaitu sadar dan tidak sadar.
6 Menghitung fekuensi untuk tiap kriteria
7 Fekuensi yang diperoleh kemudian dipresentasekan, dengan rumus =
Keterangan f
= frekuensi responden untuk kriteria sub variabel ∑ responden = Jumlah responden dalam penelitian
Langkah-langkah menentukan frekuensi sub variabel dan sub-sub variabel caranya sama dengan variabel hanya perbedaannya pada jumlah butir
soal lebih jelasnya lihat pada Lampiran 6.
31
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Gambaran Umum Objek Penelitian
Responden penelitian adalah Mahasiswa Jurusan Pendidikan yang masih aktif pada tahun akademik 2012. Penelitian ini yang menjadi populasi
adalah seluruh mahasiswa Jurusan Pendidikan yang masih aktif sebagai mahasiswa pendidikan Geografi berjumlah 197 mahasiswa. Jumlahnya
populasinya sedikit sehingga menggunakan teknik pengambilan purposive sampling dengan karakteristik mahasiswa pendidikan Geografi yang telah
menempuh PKLH. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini 25 dari jumlah populasi yang sampelnya berjumlah 50 orang.
Program Studi Pendidikan Geografi merupakan salah satu program studi yang terdapat di Jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial Unnes. Jurusan
ini memiliki jenjang Strata 1 untuk mahasiswanya. Program Studi Pendidikan Geografi berdiri pada tahun 1965 dengan Keputusan Mentri PTIP No.401965
dan dan Keputusan Presiden No.2711965. Berdasarkan SK BAN-PT No. 020BAN-PTAk-13S1X2010 tanggal 08 Oktober 2010 terakreditasi
dengan nilai A.