Uji Validitas Proses Pengembangan Instrumen

Desi Nur Arifah, 2014 Penagruh Pendampingan terhadap Kinerja Guru di Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

F. Proses Pengembangan Instrumen

Sebelum mengadakan kegiatan pengumpulan data yang sebenarnya pada objek penelitian, terlebih dahulu angket diujicobakan kepada responden yang memiliki karakteristik sama dengan objek yang digunakan dalam penelitian. Kegiatan ujicoba ini dimaksudkan agar angket penelitian dapat diukur tingkat validitas dan reliabilitasnya. Uji validitas dan reliabilitas instrumen dilakukan pada 17 responden guru Sekolah Dasar yang berada dalam wilayah binaan Gugus KiHajar Dewantoro Kecamatan Cimahi Tengah Kota Cimahi.

1. Uji Validitas

Validitas merupakan suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kesahihan suatu instrumen. Sebagaimana pemaparan Arikunto 2006: 168 , bahwa “Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat- tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen ”. Selanjutnya, Sururi dan Suharto 2007:51 berpendapat bahwa: Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat- tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen. Suatu instrumen yang valid mempunyai validitas tinggi dan sebaliknya bila tingkat validitasnya rendah maka instrumen tersebut kurang valid. Agar instrumen penelitian dapat teruji apakah dapat digunakan atau tidak maka dilakukan uji validitas kepada setiap pernyataan dari instrumen penelitian. Adapun rumus yang dipergunakan untuk pengujian validitas instrumen ini adalah rumus yang ditetapkan oleh Pearson yang dikenal dengan korelasi Pearson Product Moment dalam Riduwan, 2009: 98, dengan langkah-langkah sebagai berikut: a. Menggunakan rumus Pearson Product Moment: = . − . . 2 − 2 }. { . 2 − 2 } Dimana: = Koefisien korelasi Desi Nur Arifah, 2014 Penagruh Pendampingan terhadap Kinerja Guru di Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu X i = Jumlah skor item Y i = Jumlah skor total seluruh item = Jumlah responden b. Selanjutnya dihitung dengan Uji-t, dengan rumus: = r n-2 1-r 2 Dimana: t = Nilai r = Koefisien korelasi hasil n = Jumlah responden c. Langkah selanjutnya mencari , j ika diketahui signifikansi untuk α = 0,05 dan derajat kebebasan dk = n – 2, 17 – 2 = 15 dengan uji satu pihak one tail test maka diperoleh = = 1,753 d. Mengkonsultasikan dengan : Setelah diketahui nilai , kemudian langkah selanjutnya adalah membuat keputusan dengan membandingkan nilai dengan nilai . Kaidah keputusan: Jika berarti valid sebaliknya berarti tidak valid Adapun langkah untuk mencari koefisien korelasi dengan menggunakan program SPSS Statistics 17.0, diantaranya: 1 Buka program SPSS, destinasikan variable view dan definisikan dengan mengisi kolom-kolom berikut:  Kolom Name pada baris pertama isi dengan X dan baris kedua dengan Y  Kolom Type isi dengan Numeric  Kolom Widht diisi dengan 8  Kolom Decimal = 0  Kolom Label untuk baris pertama diisi ketikan nama variabel X dan baris kedua dengan ketikkan nama variabel Y  Kolom Value dan Missing diisi dengan None Desi Nur Arifah, 2014 Penagruh Pendampingan terhadap Kinerja Guru di Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu  Kolom Coloumns diisi dengan 8  Kolom Align pilih Center  Kolom Measure pilih Scale 2 Aktifkan data view, kemudian masukkan jawaban daripada setiap item pernyataan dari responden untuk variabel X sampai dengan total skor 3 Klik menu Analyze, kemudian pilih Correlate dan pilih Bivariate 4 Sorot hasil pernyataan variabel X sampai total skor, lalu pindahkan ke kotak variabel dengan cara mengklik tanda 5 Tandai pilihan pada kotak Pearson 6 Klik Option dan tandai pada kotak pilihan Mean and Standart Deviation. Klik continue 7 Klik Ok 8 Lakukan hal yang sama untuk mencari korelasi setiap item pernyataan variabel Y Berdasarkan hasil perhitungan hasil uji instrumen dengan menggunakan rumus di atas serta dengan bantuan Microsoft Office Excel 2007 dan program SPSS Statistics 17.0, diperoleh hasil validitas setiap item variabel X dan variabel Y secara rinci terlampir, sebagai berikut: 1 Uji Validitas Variabel X Pendampingan Hasil perhitungan dengan menggunakan rumus korelasi Product Moment dalam pengolahan data variabel X mengenai Pendampingan adalah sebagai berikut: Tabel 3.5 Hasil Perhitungan Uji Validitas Variabel X Pendampingan No. � � � �� Keterangan Desi Nur Arifah, 2014 Penagruh Pendampingan terhadap Kinerja Guru di Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 1. 0,586 2,801 1,753 Valid 2. 0,641 3,125 1,753 Valid 3. 0,690 3,564 1,753 Valid 4. 0,483 2,067 1,753 Valid 5. 0,622 2,971 1,753 Valid 6. 0,563 2,547 1,753 Valid 7. 0,866 6,466 1,753 Valid 8. 0,740 4,113 1,753 Valid 9. 0,661 3,300 1,753 Valid 10. 0,834 5,665 1,753 Valid 11. 0,604 2,835 1,753 Valid 12. 0,829 5,554 1,753 Valid 13. 0,791 4,834 1,753 Valid 14. 0,777 4,621 1,753 Valid 15. 0,828 5,523 1,753 Valid 16. 0,807 5,106 1,753 Valid 17. 0,756 4,315 1,753 Valid 18. 0,903 7,844 1,753 Valid 19. 0,910 8,190 1,753 Valid 20. 0,788 4,793 1,753 Valid 21. 0,740 4,119 1,753 Valid 22. 0,810 5,173 1,753 Valid No. � � � �� Keterangan 23. 0,823 5,411 1,753 Valid 24. 0,651 3,207 1,753 Valid 25. 0,798 4,955 1,753 Valid 26. 0,737 4,074 1,753 Valid 27. 0,792 4,856 1,753 Valid Lanjutan Tabel 3.5. Hasil Perhitungan Uji Validitas Variabel X Desi Nur Arifah, 2014 Penagruh Pendampingan terhadap Kinerja Guru di Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 28. 0,658 3,267 1,753 Valid 29. 0,902 7,803 1,753 Valid 30. 0,863 6,395 1,753 Valid 31. 0,863 6,395 1,753 Valid 32. 0,680 3,472 1,753 Valid 33. 0,593 2,759 1,753 Valid 34. 0,792 4,856 1,753 Valid 35. 0,763 4,419 1,753 Valid Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel 3.5 di atas, diperoleh hasil seluruh item yang berjumlah 35 item dinyatakan valid untuk angket variabel X pendampingan, karena dengan taraf signifikan α = 0,05 maka seluruh item digunakan. 2 Uji Validitas Variabel Y Kinerja Guru Hasil perhitungan dengan menggunakan rumus korelasi Product Moment dalam pengolahan data variabel Y mengenai Kinerja Guru adalah sebagai berikut: Tabel 3.6 Hasil Perhitungan Uji Validitas Variabel Y Kinerja Guru No. � � � �� Keterangan 1. 0,774 4,734 1,753 Valid 2. 0,614 3,014 1,753 Valid No. � � � �� Keterangan 3. 0,774 4,734 1,753 Valid 4. 0,767 4,627 1,753 Valid 5. 0,661 3,411 1,753 Valid Lanjutan Tabel 3.6. Hasil Perhitungan Uji Validitas Variabel Y Desi Nur Arifah, 2014 Penagruh Pendampingan terhadap Kinerja Guru di Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 6. 0,749 4,373 1,753 Valid 7. 0,760 4,522 1,753 Valid 8. 0,709 3,896 1,753 Valid 9. 0,760 4,522 1,753 Valid 10. 0,744 4,312 1,753 Valid 11. 0,860 6,518 1,753 Valid 12. 0,725 4,078 1,753 Valid 13. 0,744 4,312 1,753 Valid 14. 0,642 3,242 1,753 Valid 15. 0,721 4,032 1,753 Valid 16. 0,542 2,497 1,753 Valid 17. 0,649 3,304 1,753 Valid 18. 0,629 3,134 1,753 Valid 19. 0,774 4,734 1,753 Valid 20. 0,774 4,734 1,753 Valid 21. 0,663 3,426 1,753 Valid 22. 0,735 4,194 1,753 Valid 23. 0,635 3,180 1,753 Valid 24. 0,760 4,522 1,753 Valid 25. 0,774 4,734 1,753 Valid 26. 0,561 2,623 1,753 Valid 27. 0,743 4,304 1,753 Valid 28. 0,621 3,069 1,753 Valid Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel 3.6 di atas, diperoleh hasil seluruh item yang berjumlah 28 item dinyatakan valid untuk angket variabel Y kinerja guru, karena dengan taraf signifikan α = 0,05 maka seluruh item digunakan. Desi Nur Arifah, 2014 Penagruh Pendampingan terhadap Kinerja Guru di Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

2. Uji Reliabilitas