Penelitian Terdahulu Kerangka Pemikiran

commit to user 20 memilih lokasi usaha akan mengakibatkan suatu kerugian bagi perusahaan Murti dan Suprihanto, 1998: 67. Lokasi usaha yang dipilih pengusaha dalam menjalankan usaha merupakan lokasi yang strategis atau termasuk dalam pusat keramaian sehingga banyak orang yang berkunjung, maka kemungkinan terjadi peningkatan dalam memperoleh pendapatan pengusaha juga meningkat. Hal ini dikarenakan intensitas pertemuan antara pengusaha dengan calon pembeli semakin besar dan bervariasi. Sehingga pemilihan lokasi usaha yang tepat merupakan salah satu unsure yang dapat mempengaruhi pendapatan yang diperoleh pengusaha. Dengan demikian dapat digambarkan bahwa lokasi usaha berpengaruh pada keberhasilan usaha.

B. Penelitian Terdahulu

Hasil penelitian terdahulu yang pernah dilakukan ada kaitannya dengan penelitian yang akan dilakukan, diharapkan akan semakin mendukung penelitian ini. Untuk mendukung hipotesis yang telah dikemukakan maka hasil penelitian terdahulu yang relevan adalah sebagai berikut : 1. Hapsari 2004 menganalisis mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pedagang kaki lima di Kota Surakarta. Hasil penelitiannya menyimpulkan bahwa faktor modal, jam kerja, tingkat pendidikan, lama usaha berpengaruh positif terhadap peningkatan keberhasilan pedagang kaki lima di Kota Surakarta dan faktor umur tidak berpengaruh positif terhadap keberhasilan pedagang kaki lima tersebut. commit to user 21 2. Kushadiyanto 2006 menganalisis mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat keberhasilan usaha pedagang handphone di Kota Surakarta. Hasil penelitiannya menyimpulkan bahwa faktor modal, pengalaman kerja, jam kerja, tingkat pendidikan, pembukuan berpengaruh positif terhadap penigkatan keberhasilan usaha pedagang handphone di Kota Surakarta. 3. Nugraha 2006 menganalisis mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan pengusaha tahu tempe di Kabupaten Sukoharjo. Hasil penelitiannya menyimpulkan bahwa jumlah tenaga kerja dan jumlah bahan baku mempunyai pengaruh positif terhadap keberhasilan pengusaha tahu tempe di Kabupaten Sukoharjo, sedangkan pengalaman usaha dan modal usaha tidak berpengaruh terhadap keberhasilan pengusaha tahu tempe di Kabupaten Sukoharjo.

C. Kerangka Pemikiran

Gambar II.1. Kerangka Pemikiran MODAL TINGKAT PENDIDIKAN LOKASI USAHA LAMA USAHA KEBERHASILAN JASA KECANTIKAN commit to user 22 Pada dasarnya setiap perusahaan bertujuan untuk memperoleh keuntungan semaksimal mungkin. Oleh karenanya perusahaan harus menjual produknya dengan harga yang lebih tinggi dari biaya-biayanya Boediono, 2002: 95-100. Keberhasilan suatu usaha biasanya ditandai dengan adanya tingkat keuntungan. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan perusahaan usaha jasa kecantikan, diantaranya seperti modal usaha, lama usaha, tingkat pendidikan dan lokasi usaha. Modal usaha dapat mempengaruhi keberhasilan usaha jasa kecantikan karena semakin banyak modal yang dimiliki, maka akan memperbesar volume usaha yang diharapkan akan meningkatkan keberhasilan usaha yang dijalankan. Pendidikan memberikan pengetahuan bukan saja yang langsung dengan pelaksanaan kerja, tetapi juga landasan untuk mengembangkan diri memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada di sekitar demi kelancaran pekerjaan. Asumsi dari human capital adalah bahwa seseorang dapat meningkatkan penghasilan dengan meningkatkan pendidikan Simanjuntak, 1987:59. Sehingga dapat disimpulkan bahwa keterampilan meningkat, maka usahawan jasa kecantikan tersebut dapat juga meningkatkan keberhasilan usahanya. Berdasarkan kualitas sumber daya manusia usahawan jasa kecantikan, lama usaha juga dapat mempengaruhi keberhasilan usaha jasa kecantikan. Semakin lama pengalaman usaha yang digeluti usahawan commit to user 23 tersebut maka dapat dilihat sudah lama usaha jasa kecantikan itu didirikan, dengan demikian akan semakin besar peluang atau ide untuk mempertahannkan atau mengembangkan usahanya. Dalam halnya lokasi usaha, faktor ini juga dapat mempengaruhi keberhasilan usaha jasa kecantikan karena lokasi usaha jasa memiliki sifat distribusi menawarkan barangjasa mendekati konsumen dengan demikian cenderung memilih lokasi usaha yang dekat dengan konsumen yang membutuhkan jasanya. Asumsi demikian dimasudkan Lokasi usaha yang dipilih pengusaha dalam menjalankan usaha merupakan letak yang strategis atau termasuk dalam pusat keramaian sehingga banyak orang yang berkunjung, maka dapat meningkatkan keuntungan atas usahanya tersebut.

D. Hipotesis