Iwan Dudy Gunawan, 2013 Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Tugas Task-Based Learning Bagi Peningkatan
Keterampilan Berbicara Bahasa Inggris Studi pada Mahasiswa Perguruan Tinggi di Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
aspek keterampilan berbicara bahasa Inggris mengalami peningkatan yang termasuk dalam kategori sedang dengan aspek kelancaran dan komunikasi
interaktif yang mengalami peningkatan paling tinggi. g.
Keterampilan berbicara bahasa Inggris kelas eksperimen tidak sama dengan keterampilan berbicara bahasa Inggris kelas kontrol. Dapat
disimpulkan bahwa terdapat perbedaan peningkatan keterampilan berbicara antara mahasiswa kelas eksperimen dan kontrol dengan rata-rata
peningkatan keterampilan berbicara kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata peningkatan kelas kontrol.
h. Disamping meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Inggris
mahasiswa, pembelajaran bahasa Inggris berbasis tugas dengan suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan juga meningkatkan motivasi dan
keterlibatan mahasiswa dalam pembelajaran di kelas. Di samping itu kegiatan di dalam pembelajaran bahasa Inggris berbasis tugas yang
biasanya dilakukan secara berpasangan maupun kelompok kecil juga membuat semua mahasiswa aktif di dalam kegiatan pembelajaran. Rasa
percaya diri mahasiswa di dalam berbicara bahasa Inggris mengalami peningkatan setelah mengikuti pembelajaran bahasa Inggris berbasis tugas.
B. Implikasi
Dengan merujuk kepada temuan hasil penelitian tersebut terkandung sejumlah implikasi, baik implikasi praktis maupun teoritis bagi pelaksanaan
pembelajaran bahasa Inggris berbasis tugas di perguruan tinggi.
Iwan Dudy Gunawan, 2013 Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Tugas Task-Based Learning Bagi Peningkatan
Keterampilan Berbicara Bahasa Inggris Studi pada Mahasiswa Perguruan Tinggi di Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
1. Penerapan model pembelajaran bahasa Inggris berbasis tugas akan efektif jika
adanya keterbukaan dan kesedian dosen untuk mengakomodasi ketertarikan mahasiswa dalam pemilihan tugas maupun pemilihan tema atau topik tugas
yang akan dilakukan di dalam kelas. Dosen harus menyiapkan beragam tugas yang menyenangkan dan menarik karena dengan memberikan tugas yang
menyenangkan dan menarik, keterlibatan dan antusiasme mahasiswa terhadap pembelajaran menjadi jauh lebih meningkat.
2. Penerapan model pembelajaran bahasa Inggris berbasis tugas akan efektif jika
dosen dapat memainkan perannya, baik sebagai organiser pada awal pembelajaran,
maupun sebagai
fasilitator, observer,
dan penasehatpembimbing bahasa pada saat kegiatan pembelajaran berlangsung.
Dosen harus mampu mendorong dan memotivasi mahasiswa untuk berpartisipasi dalam melaksanakan tugas dan mau mengambil resiko berbicara
bahasa Inggris tanpa khawatir berbuat kesalahan. 3.
Pembelajaran bahasa Inggris berbasis tugas merupakan pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa, oleh karena itu di dalam penerapan pembelajaran
berbasis tugas, dosen diharapkan memperhatikan waktu bicara teacher talking timeTTT
di dalam kelas karena semakin banyak dosen berbicara maka semakin sedikit kesempatan bagi mahasiswa untuk berbicara di dalam
kelas. Penerapan pembelajaran bahasa Inggris berbasis tugas akan lebih efektif jika suasana pembelajaran di dalam kelas menyenangkan, karena ketika
suasana kelas menyenangkan maka mahasiswa pun akan terlibat dalam pembelajaran berbasis tugas dengan sangat antusias.
Iwan Dudy Gunawan, 2013 Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Tugas Task-Based Learning Bagi Peningkatan
Keterampilan Berbicara Bahasa Inggris Studi pada Mahasiswa Perguruan Tinggi di Bandung Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
4. Penerapan model pembelajaran berbasis tugas akan efektif jika prinsip-prinsip
pembelajaran bahasa berbasis tugas yakni
active learning, recycling, integration, reproduction to creation,
dan reflection digunakan mulai dari tahap perencanaan desain pembelajaran sampai dengan penerapannya.
C. Saran