Anggaran Kas FUNGSI ANGGARAN KAS SEBAGAI ALAT PERENCANAAN DAN

memiliki alat pembayaran dalam jumlah dan waktu yang sangat tepat sangat bermanfaat positif bagi perusahaan. Kekurangan uang akan menyebabkan perusahaan tidak dapat membayar berbagai aktivitas operasi. Sebaliknya, kelebihan uang pada suatu saat, melebihi kebutuhan perusahaan, menyebabkan terlalu banyaknya uang menganggur, padahal seharusnya uang tersebut dapat dikelola secara lebih optimal lagi untuk kepentingan perusahaan. Dari uraian diatas dapat diketahui bahwa keberadaan kas sangat penting dalam perusahaan. Apabila keadaan kas dalam perusahaan tidak dikendalikan dan diawasi dengan baik, maka akan membuka peluang kepada setiap orang untuk memanipulasi kas. Hal ini tentu saja berdampak negative dalam kondisi keuangan perusahaan yang mengakibatkan tujuan perusahaan tidak dapat tercapai dan bahkan merugikan perusahaan yang akhirnya dapat menghancurkan perusahaan itu sendiri. Oleh karena itu, pengendalian terhadap kas perusahaan harus dilakukan dengan teliti dan logis.

B. Anggaran Kas

Kas mempunyai kedudukan sentral dalam usaha menjaga kelancaran operasi perusahaan. Jumlah kas yang memadai sangat penting bagi kelancaran usaha sehari-hari maupun bagi keperluan menunjang pelaksanaan keputusan- keputusan strategis berjangka panjang, seperti usaha penelitian dan pengembangan, usaha perluasan kapasitas dan sebagainya. Suatu perusahaan mempunyai anggaran kas untuk menjaga likuiditas dan untuk mengetahui keadaan surplus dan deficit kas. Menurut Rudianto 2009:160 pengertian anggaran kas sebagai yaitu: “Anggaran kas adalah prediksi aliran keluar-masuknya uang yang direncanakan perusahaan di dalam suatu periode tertentu, beserta penjelasan tentang sumber-sumber penerimaan dan pengeluaran kas tersebut.”sedangkan Menurut Munandar 2001;311 anggaran kas yaitu: “Anggaran kas cash budget adalah budget yang merencanakan secara lebih terperinci tentang jumlah kas beserta perubahan-perubahannya dari waktu - kewaktu selama periode yang akan datang, baik perubahan yang berupa penerimaan kas, maupun perubahan yang berupa pengeluaran kas”. Dari defenisi tersebut, dapat kita lihat bahwa tujuan disusunnya anggaran kas dalam perusahaan adalah untuk memberikan informasi mengenai: 1. Sumber penerimaan kas selama periode tersebut. 2. Penggunaan uang kas yang digunakan dalam periode tersebut. 3. Jumlah perubahan didalam saldo kas selama periode tersebut. Secara umum, semua anggaran, termasuk angaran kas mempunyai tiga kegunaan pokok, yaitu sebagai pedoman kerja, sebagai alat perkoordinasian kerja, serta sebagai alat pengawasan kerja, yang membantu management dalam memimpin jalannnya perusahaan. Sedangkan secara khusus, anggaran kas berguna sebagai dasar untuk penyusunan Master Balance Sheet Budget budget induk Neraca. Tujuan utama di dalam penyusunan anggaran kas adalah untuk merencanakan atau menentukan kegiatan operasional sebagai dasar untuk menentukan optimalisasi kas dimasa yang akan datang. Optimalisasi kas merupakan suatu usaha dimana kas yang ada harus dijaga agar jangan sampai kas tersebut mengalami kelebihan atau kekurangan. Menurut Adisaputro 2003;74 ada beberapa tujuan dan manfaaat dalam penyusunan anggaran kas. Tujuan penyusunan anggaran kas adalah sebagai berikut : 1. Menentukan posisi kas pada berbagai waktu. 2. Memperkirakan kemungkinan defisitsurplus. 3. Mempersiapkan keputusan pembelanjaan jangka pendekpanjang. 4. Sebagai dasar kebijakan pemberian kredit. 5. Sebagai dasar otorisasi dana anggaran yang disediakan. 6. Dasar penilaian terhadap realisasi pengeluaran anggaran. Adapun manfaat anggaran kas adalah : 1. Kemungkinan posisi kas sebagai hasil rencana operasi perusahaan. 2. Kemungkinan adanya surplus atau defisit karena rencana operasi perusahaan. 3. Besarnya dana beserta saat-saat kapan dana itu dibutuhkan untuk menutup defisit kas. 4. Kapan saat kredit itu dibayar kembali.

C. Penyusunan Anggaran Kas