Budaya Organisasi Bagian Administrasi dan Layanan Umum

c. Menginput data ke oracle dan menghitung sado kas pagi dan sore hari. d. Mencatat transaksi penerimaan dan pengeluaran pada buku kas. e. Melakukan penarikan dan penyetoran uang di bank. f. Melakukan entry uang jaminan pelanggan rumah tangga. F. Staff Administrasi dan Layanan Umum 1 Bertanggung jawab kepada Kepala Seksi Administrasi Layanan Umum. 2 Tujuan: Melaksanakan layanan di kantor area untuk mendukung penyelesaian pekerjaan secara efektif dan efisien. 3 Peran: a. Mengidentifikasi kebutuhan dan menyediakan sarana dan prasarana kerja di area sesuai standarisasi yang belaku. b. Mengantur pemakaian kendaraan opersional dan mencatat pemakaian bbm terkait kegiatan operasional di area. c. Mengidentifikasi kebutuhan dan melaksanakan pemeliharaan dan perbaikan gedung dan fasilitas terkait serta sarana dan prasarana kerja di area. d. Melaksanakan inspeksi secara berkala atas asset tanah dan bangunan di area.

D. Budaya Organisasi

Budaya PGN adalah Procise yang kepanjangan dari Profesionalisme, Continuous Improvement, Integrity, Safety, dan Excellent Service yaitu: A. Professionalisme profesional 1. Kompeten di Bidangnya. Setiap Insan PGN berperilaku : a. memberikan hasil kerja terbaik dengan didukung kompetensi yang memadai. b. Senantiasa meningkatkan kompetensi diri sesuai tuntutan pekerjaan. c. Berani menyampaikan gagasanpandangan konstruktif sesuai dengan bidang keahlian yang saya miliki. 2. Bertanggung Jawab. Setiap Insan PGN berperilaku : a. Selalu bekerja tuntas serta bertanggung jawab atas tindakan yang saya ambil. b. Berani mengambil keputusan sesuai tanggung jawab dan wewenang yang diberikan. c. Memanfaatkan sumber daya yang tersedia secara efektif dan efisien. B. Continuous Improvement penyempurnaan terus-menerus 1. Kreatif dan Inovatif. Setiap Insan PGN berperilaku : a. Mampu mengantisipasi adanya peluang dan perubahan lingkungan usaha. b. Mampu mengidentifikasi dan mengembangkan peluang penyempurnaan guna mengoptimalkan proses kerja yang lebih efektif dan efisien. c. Senantiasa berupaya mencari terobosan-terobosan baru yang bernilai tambah. 2. Adaptif Terhadap Perubahan. Setiap Insan PGN berperilaku : a. Mampu melihat manfaat perubahan baik bagi diri sendiri, unit kerja dan perusahaan. b. Berkomitmen untuk beradaptasi terhadap perubahan. c. Berinisiatif untuk melaksanakan perubahan yang memiliki nilai tambah. C. Integrity integritas 1. Jujur, Terbuka dan Berpikir Positif. Setiap Insan PGN berperilaku : a. Selalu berkata dan bertindak sesuai dengan kondisi yang sebenarnya sesungguhnya. b. Selalu mengutamakan kepentingan perusahaan dan tidak melakukan hal-hal yang dapat mengakibatkan benturan kepentingan. c. Selalu terbuka terhadap masukan, pendapat dan kritik. 2. Disiplin dan Konsisten. Setiap Insan PGN berperilaku : a. Selalu mematuhi kebijakan, sistem, prosedur dan ketentuan lainnya yang berlaku. b. Teguh dalam memegang prinsip sesuai dengan kaidah dan norma yang berlaku. c. Selalu melaksanakan komitmen yang sudah disepakati. D. Safety keselamatan kerja 1. Mengutamakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Setiap Insan PGN berperilaku : a. Selalu mematuhi ketentuan keselamatan dan kesehatan kerja. b. Senantiasa memelihara seluruh sumber daya perusahaan dalam rangka menjaga kelangsungan usaha perusahaan, keselamatan dan kesehatan kerja. c. Mengambil tindakan preventif untuk memastikan tingkat keselamatan dan kesehatan kerja. 2. Peduli Lingkungan Sosial dan Alam. Setiap Insan PGN berperilaku : a. Peka dan peduli terhadap situasi dan kondisi perubahan lingkungan b. Selalu berperan aktif dan berkontribusi terhadap perbaikan lingkungan alam dan lingkungan sosial di sekitar wilayah operasi. E. Excellent Service pelayanan prima 1. Mengutamakan Kepuasan Pelanggan. Setiap Insan PGN berperilaku : a. Memahami betul kebutuhan dan harapan pelanggan. b. Selalu melayani dengan tulus, ramah dan santun. c. Selalu memberikan pelayanan terbaik bahkan melampaui harapan pelanggan. 2. Proaktif dan Cepat Tanggap. Setiap Insan PGN berperilaku : a. Selalu proaktif dalam mengidentifikasi kebutuhan spesifik pelanggan dan memelihara hubungan baik dengan pelanggan. b. Selalu cepat tanggap dalam memenuhi kebutuhan pelanggan. 19 BAB III TOPIK PENELITIAN A. KOMPETENSI PEGAWAI DAN TEKNOLOGI INFOMASI Organisasi memerlukan sumber daya manusia yang mampu mengimbangi dinamika organisasi tersebut, yaitu sumber daya manusia yang memiliki nilai yang kuat, fleksibel dan dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan. Untuk itu sumber daya manusia harus memiliki kapasitas yang dibangun di atas pondasi yang kuat, yang sesuai dengan tuntutan usaha. Sumber daya manusia yang berbasis kompetensi dapat meningkatkan kapasitas dan membangun pondasi karena apabila orang-orang yang bekerja dalam organisasi memiliki kompetensi yang tepat sesuai dengan tuntutan pekerjaannya, maka dia akan mampu baik dari segi pengetahuan, keterampilan maupun mental serta karakter produktifnya. Dengan kepemilikan nilai yang kuat, mereka akan selalu siap menghadapi perubahan sesuai dengan tuntutan organisasi tanpa menghilangkan jati dirinya.

1. Pengertian Kompetensi