10
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Tentang Anak Autistik
1. Pengertian Anak Autistik
Anak autistik ditunjukkan dengan kekurangan dalam tiga kategori
yakni interaksi sosial, komunikasi, dan perilaku yang berulang Taylor, Smiley, dan Richards, 2009: 361. Yosfan Azwandi 2005: 15
mendefinisikan bahwa Anak autistik adalah anak yang mengalami gangguan perkembangan neurobiologis berat yang mempengaruhi cara
seseorang berkomunikasi dan berelasi atau berhubungan dengan orang lain. Definisi lain mengenai anak autistik berdasarkan
Individuals with Disablities Education Act IDEA
dalam Hallahan 2009: 399 adalah sebagai berikut :
“
Autism is a developmental disability affecting verbal and nonverbal communication and social interaction, generally
evident before age 3, that affects a childs performance. Other characteristics often associated with autism are engagement in
repetitive activities and stereotyped movements, resistance to environmental change or change in daily routines, and unusual
responses to sensory experiences. the term does not apply if a childs education performance is adversely affected primarily
because the child has serious emotional disturbance.
” Dari berbagai pendapat diatas menyimpulkan bahwa ada tiga
hambatan yang ditunjukkan oleh anak autistik. Anak autistik mengalami hambatan dalam melakukan interaksi sosial, kesulitan dalam
berkomunikasi dan berperilaku secara berulang sebagai bentuk stimulasi diri. Oleh karena itu diperlukannya sebuah penanganan yang sifatnya
11
khusus, dan menyesuaikan berbagai macam kemampuan serta kebutuhan pada anak guna mengoptimalkan perkembangan pada anak.
Penegakan diagnosa gangguan autistik pada anak perlu memperhatikan beberapa kriteria. Kriteria diagnostik untuk gangguan
autistik menurut
American Psychiatric Association dalam buku Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder Fourth Edition
Text Revision DSM IV- TR, 2004
adalah sebagai berikut: 1.
Kerusakan kualitatif dalam interaksi sosial. 2.
Kerusakan kualitatif dalam komunikasi. 3.
Pola perilaku yang berulang-ulang dan berbentuk tetap. 4.
Fungsi yang tertunda atau abnormal seperti : interaksi sosial, bahasa yang digunakan dalam komunikasi sosial, dan permainan simbolik
yang imajinatif.
2. Pengertian Anak Autistik Prapubertas