Kegiatan Ekstrakurikuler Pengelolaan Kegiatan Kesiswaan

29 Dalam pelaksanaan bimbingan konseling tersebut dapat dilaksanakan melalui layanan bimbingan kelompok atau klasikal, konseling kelompok, individual, layanan orientasi dan pemberian informasi, konsultasi, serta layanan penunjang lainnya Puskur Depdiknas, 2006. Karena pelayanan bimbingan konseling, perkembangan karakter siswa diharapkan lebih bersifat saling proaktif, preventif, dan berkembang, maka idealnya setiap kelas memiliki kesempatan khusus untuk mendapatkan jam pelayanan dalam kegiatan bimbingan konseling. Dengan demikian, secara sistematis seluruh peserta didik bisa terlayani untuk mendapatkan bantuan dalam mempermudah aktualisasi dan pencapaian tugas perkembangannya Barus, 2011.

1.4.2 Kegiatan Ekstrakurikuler

Program kurikuler pada dasarnya merupakan upaya untuk mempersiapkan siswa agar memiliki kemampuan intelektual, emosional, spiritual, dan kompetensi sosial Hernawan, 2007. Tujuan pendidikan tidak sekedar hanya menanamkan pengetahuan yang tertuang dari buku, tetapi juga membawa perkembangan mental, fisik dan sosial yang baik untuk para siswa. UNESCO 2005 menyebutkan bahwa: 30 Extracurricular activities are activities organized and performed by students in their spare times according to their interests and will for educational and recreational purposes. Pupils’ extracurricular activities are not isolated from their curricular activities but supplement the formal educational programme and contribute to the general education of the child. They also provide abundant opportunities for pupils to develop managerial ability and should therefore serve to supplement the curricular management training programs. Pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler dilakukan di luar kegiatan belajar mengajar di kelas, tetapi tetap terkait dengan proses belajar mengajar tersebut. Garminah 1997 menyebutkan bahwa melalui kegiatan ekstrakurikuler, siswa diharapkan dapat mengembangkan bakat dan minatnya agar bisa menumbuhkan sikap yang positif. Untuk itu, penyusunan program kegiatan bagi siswa selama mengikuti pendidikan di sekolah harus berdasarkan pada visi dan misi di tiap lembaga pendidikan yang bersangkutan, minat dan bakat yang dimiliki oleh peserta didik, sarana dan prasarana yang ada, anggaran, serta tenaga kependidikan yang tersedia Tim Dosen Jurusan Administrasi Pendidikan, 2010. Hendri 2008, menyampaikan pendapat mengenai beberapa jenis kegiatan ekstrakurikuler yang terbagi menjadi beberapa bentuk, yakni: a.Krida yang meliputi kegiatan pramuka, Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa atau LDKS, Palang Merah 31 Remaja atau PMR, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka atau PASKIBRAKA. b Karya Ilmiah, yang mencakup Kegiatan Ilmiah Remaja atau KIR, penguasaan keilmuan serta kemampuan akademik dan penelitian. c Latihan atau lomba berbakat. Yang termasuk kegiatan tersebut yakni pengembangan bakat dalam olah raga, seni maupun budaya, cinta alam, jurnalistik, teater, dan keagamaan. d Seminar, lokakarya, dan pameran atau bazzar, dengan bidang isi materi antara lain pada karir, pendidikan, kesehatan, perlindungan Hak Asasi Manusia, keagamaan, serta seni budaya. e Olahraga. Beberapa cabang olahraga yang diminati tergantung pada program sekolah masing-masing, misalnya: Basket, Karate, Taekwondo, Silat, Softball, dan lain sebagainya.

1.4.3 Pembinaan Prestasi Unggulan

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Kesiswaan SD Negeri di Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan

0 0 9

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Kesiswaan SD Negeri di Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan T2 942011015 BAB I

0 1 10

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Kesiswaan SD Negeri di Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan T2 942011015 BAB IV

0 0 20

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Kesiswaan SD Negeri di Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan T2 942011015 BAB V

0 0 3

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Manajemen Kesiswaan SD Negeri di Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan

0 1 22

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Supervisi Pembelajaran Di Kalangan Guru SD Negeri Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Gunungpati Kota Semarang

0 0 21

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perbandingan Tingkat Hasil Belajar IPA dengan Menggunakan Model SAVI dan CTL pada Siswa Kelas V SD Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan

0 0 7

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perbandingan Tingkat Hasil Belajar IPA dengan Menggunakan Model SAVI dan CTL pada Siswa Kelas V SD Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan

0 0 13

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perbandingan Tingkat Hasil Belajar IPA dengan Menggunakan Model SAVI dan CTL pada Siswa Kelas V SD Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan

0 0 21

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Perbandingan Tingkat Hasil Belajar IPA dengan Menggunakan Model SAVI dan CTL pada Siswa Kelas V SD Gugus Ki Hajar Dewantara Kecamatan Kedungjati Kabupaten Grobogan

0 0 14