30
a. Television-based systems seperti Sony Play Station, Nintendo Game Cube™,
Microsoft’s Xbox® and Xbox360™, yang menggunakan televisi sebagai monitor untuk perangkat lunak dan dikendalikan oleh alat yang berhubungan dengan
konsol tersebut. b. DVD-ROMS atau CD-ROMS pada komputer pribadi baik yang berhubungan
On-line atau tidak berhubungan off-line dengan internet, dikendalikan dengan keyboard dan mouse atau alat lain yang dipasangkan pada perangkat keras
komputer. c. Games-specific handheld consoles
, seperti Nintendo’s Game Boy dan Sony’s PSP, yang menggunakan software atau disket dan dapat dimanipulasi
menggunakan joystick untuk mengontrol alat tersebut. d. Other handheld units, seperti Personal Digital Assistants PDAs, komputer
portabel dan ponsel.
2.2.2. Jenis-jenis Video Game
Menurut Nilwan dalam Agustin, 2009 Video game dibagi menjadi: a.
Fun games Fun game adalah permainan seperti; skate bord, bilyard, catur,
puzzle, tetris, golf dan semua permainan yang animasinya sedikit dan pembuatannya relatif mudah. Permainan semacam ini terlihat mudah
dari segi grafiknya tetapi biasanya sulit dalam algoritma, yang termasuk ke dalam permainan jenis ini misalnya Ayodance, Idol
steet, dan Crazy kart.
b. Arcade games
Arcade games adalah semua permainan yang mudah dimengerti, menyenangkan dan grafiknya bagus walau biasanya sederhana.
Pengertian mudah dimengerti menyenangkan karena permainan ini hanyalah berkisar pada hal-hal yang disenangi secara umum, seperti;
pukul-memukul,
tembak-menembak, tusuk
menusuk, kejar
mengejar, dan semuanya yang mudah dan menyenangkan. Jenis permainan ini misalnya Ghosh online, RF, Dot A, Prefeck World,
Counter Strike, Point Blank.
c. Strategic games
Staregic games biasanya permainan perang atau bisa juga permainan lain tetapi tetap saja memerlukan startegi untuk memenangkannya
misalnya strategi bisnis dan strategi politik.
d. Adventure games
Anventure games terbagi atas tiga macam yaitu petualangan biasa. Dungeon Underworld Adventure 3D Adventure, Roll Playing,
Game Adventure. Biasanya algoritma untuk membuat game ini adalah dari taraf sedang sampai sulit. Tapi grafik jenis permainan ini
benar-benar sulit. Contoh permainan jenis ini adalah The Sims.
31
e. Simulasi games
Dari semua jenis permainan yang ada, masing-masing memiliki tingkat kesulitan dan kemudahannya, jika bukan algoritmanya maka
akan mudah dalam hal animasinya, akan tetapi game simulasi bisa disebut sebagai jenis permainan yang paling sulit.
Berdasarkan jenis – jenis video game, dapat disimpulkan bahwa video
game dibagi dalam dua kelompok yaitu video game non kekerasan dan jenis kekerasan. Video game non kekerasan meliputi: Fun Games, Strategic Games,
Adventure Games, dan Simulasi Games dikelompokkan menjadi jenis game non kekerasan karena di dalam game
tersebut hanya bersifat “mengolah” otak dan tidak mengandung unsur kekerasan atau perilaku agresif. Sedangkan video game
jenis kekerasan, seperti; Arcade Games dikatakan game jenis kekerasan karena di dalam Arcade game terdapat permainan pukul-memukul, tembak-menembak,
tusuk-menusuk, kejar-mengejar dan semua dilakukan dengan mudah dan menyenangkan.
Menurut Gunter dalam Triananda, 2006 kadar kekerasan yang digambarkan dalam tampilan video game dapat dilihat dari lima hal, yaitu: 1
gambaran kekerasan, 2 jenis watak, 3 bentrokan fisik, 4 akibat kekerasan, 5 penekanan kekerasan. Sedangkan video game yang dikategorikan mengandung
kekerasan memiliki kriteria: pelaku kekerasan dalam video game mencoba menyakiti makluk hidup lain, dalam permainan tersebut diperlihatkan akibat dari
kekerasan yang dilakukan.
32
2.2.3. Dampak Video Game