Metode Penelitian METODOLOGI PENELITIAN

E. Metode Penelitian

1. Instrumen a. Penyusunan Instrumen Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah satu set tes untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa dan miskonsepsi konsep gaya yang terjadi pada siswa SMP. Beranjak dari tes, peneliti akan meneliti miskonsepsi-miskonsepsi yang banyak terjadi pada siswa beberapa SMP di Yogyakarta dalam memahami konsep gaya. Tes yang dipergunakan adalah tes pilihan ganda serta diikuti dengan alasan memilihnya. Tes pilihan ganda ini bersifat informatif tentang kemampuan siswa dalam memahami konsep gaya. Untuk memperjelas informasi bagaimana pemahaman siswa mengenai konsep gaya, maka tes pilihan berganda tersebut menggunakan alasan memilihnya. Instrumen dibuat dari soal yang terdapat pada jurnal yang digunakan oleh David dkk 1992, didalam jurnal terdapat 29 butir soal pilihan ganda mengenai konsep gaya. Pada 29 soal tersebut mencakup keseluruhan dari konsep-konsep gaya yaitu kinematika, hukum I Newton, hukum II Newton, hukum III Newton, prinsip superposisi, dan macam-macam gaya. Soal FCI tersebut memiliki pilihan jawaban yaitu a, b, c, d, dan e. Peneliti disini mengurangi jumlah soal yang di teskan kepada siswa menjadi 20 butir soal dengan cara memilih soal-soal yang akan digunakan karena ada beberapa soal FCI diantaranya yang memiliki konsep yang sama, yaitu dengan ketentuan 20 soal tersebut sudah dapat mewakili semua dari konsep gaya. Karena peneliti disini mengujikan tes tersebut terhadap siswa SMP, maka peneliti hanya menggunakan pilihan jawaban a, b, c, dan d yang biasanya dilihat dari soal-soal yang sering diberikan contohnya soal Ujian Akhir Nasional, soal-soal pada buku paket maupun pada Lembar Kerja Siswa untuk SMP. Peneliti mengurangi pilihan jawaban yang digunakan dengan ketentuan menghilangkan 1 pilihan jawaban salah yang dimana pilihan jawaban yang salah memiliki jenis miskonsepsi sama pada soal yang sama atau jenis miskonsepsinya sudah tertera pada soal no lain. b. Validitas Instrumen Instrumen sudah pernah digunakan untuk menguji pemahaman dan miskonsepsi konsep gaya diluar negeri, sehingga peneliti hanya mengkonsultasikan bahasa instrumen yang digunakan kepada orang yang peneliti anggap lebih ahli dalam membuat dan menyusun instrumen yaitu dosen pembimbing. Berdasarkan kritik, saran petunjuk yang diberikan, instrumen ini diperbaiki sehingga dinyatakan dapat digunakan. 2. Pengumpulan data Untuk mendapatkan data, semua siswa yang menjadi sampel dalam penelitian dikenai tes dengan soal yang sama yaitu soal FCI. Sebelum diadakan tes, siswa tidak diminta untuk mempelajari terlebih dahulu materi gaya. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari definisi dari buku-buku sehingga apa yang dipelajari selama proses belajar mengajar dapat dimunculkan kembali sesuai dengan yang ditangkap siswa.

F. Metode Analisis Data