Nilai kolmogorov-smirnov pada residual yang dihasilkan sebesar 0,487 dengan tingkat signifikan diatas 5 yaitu 0,971 maka residual
berdistribusi normal. Apabila residual e
i
berdistribusi normal dengan sendirinya Perubahan laba Y, perubahan net profit margin X
1
, perubahan return on investment X
2
, perubahan total asset turnover X
3
, dan perubahan inventory turnover X
4
juga berdistribusi normal. sumarsono, 2004 : 41-43.
4.3.2. Analisis Asumsi Klasik
4.3.2.1. Uji Multikolinieritas
Uji Multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah dalam persamaan regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas.
Pembuktian ada atau tidaknya gejala multikolinieritas dapat dilakukan dengan cara menghitung VIF Variance Inflation Factor. Ghozali, 2001 :
57 Tabel 4.7 : Hasil Uji Multikolinieritas
No Variabel bebas
VIF 1
Perubahan Net Profit margin x1 3.050
2 Perubahan return on investment x2
2.235 3
Perubahan total asset turnover x3 3.374
4 Perubahan inventory turnover x4
2.641 Sumber : Lampiran 2
Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa nilai VIF dari variabel yang digunakan dibawah angka 10 VIF 10 maka dapat
disimpulkan bahwa model regresi linier berganda yang dihasilkan tidak melanggar asumsi multikolinieritas.
4.3.2.2. Uji Heteroskedatisitas
Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas atau tidak terjadi heteroskedatisitas. Cara untuk mendeteksi ada atau tidaknya
heteroskedatisitas diantaranya dengan menghitung korelasi rank spearman antara nilai residual dengan seluruh variabel bebas.Gujarati, 1995 : 188.
Tabel 4.8 : Hasil Uji Korelasi Rank Spearman
No Variabel Bebas
Koefisien Korelasi
Rank Spearman
Sig 1
Perubahan Net Profit Margin X1 0,024
0,467 2
Perubahan Return On Investment X2 0,090
0,380 3
Perubahan Total Asset Turnover X3 -0,292
0,155 4
Perubahan Inventory Turnover X4 -0,253
0,192 Sumber : Lampiran 2
Berdasarkan tabel diatas, menunjukkan bahwa tingkat signifikan yang dihasilkan oleh variabel perubahan Net Profit Margin X
1
, perubahan Return On Investment X
2
, perubahan Total Asset Turnover X
3
, dan perubahan Inventory Turnover X
4
dibawah 5 sig 5, maka dapat disimpulkan bahwa model regresi linier berganda yang
dihasilkan terjadi heteroskedastisitas.
4.3.2.3. Uji Autokorelasi
Adanya autikorelasi dalam model regresi artinya adanya korelasi antar anggota sampel yang diurutkan berdasarkan waktu. Uji statistik yang
digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya autukorelasi adalah uji Durbin Watson. Berikut ini hasil uji Durbin Watson :
Tabel 4.9 : Hasil Uji Durbin Watson :
Sumber : Lampiran 2 Nilai DW sebesar 2,484. Berdasarkan tabel DW dengan jumlah
sample n = 14 dan variabel independen k = 4 dengan tingkat signifikansi 0,05 diperoleh nilai d
L
= 0,632 dan d
U
= 2,030. Nilai DW 2,484 terletak antara d
U
= 2,030 dan 4-d
L
= 3,368; terletak di daerah tidak ada kesimpulan atau daerah keragu-raguan; sehingga dapat dianggap bahwa
asumsi tidak terjadi autokorelasi dapat dipenuhi.
4.3.3. Analisis Regresi Linear Berganda