8
2 Memiliki kekuatan yang tinggi
3 Kerapatan yang rendah
4 Modulus spesifik nya tinggi
5 Mempunyai stabiitas ukuran yang baik.
Jenis polimer yang sering digunakan Sudira, 1985 : 1.
Thermoplastic Thermoplastic adalah plastik yang dapat dilunakkan berulang kali
recycle dengan menggunakan panas. Thermoplastic merupakan polimer yang akan menjadi keras apabila didinginkan. Thermoplastic akan meleleh pada suhu
tertentu, melekat mengikuti perubahan suhu dan mempunyai sifat dapat balik reversibel kepada sifat aslinya, yaitu kembali mengeras bila didinginkan. Contoh
dari thermoplastic yaitu Poliester, Nylon 66, PP, PTFE, PET, Polieter sulfon, PES, dan Polieter eterketon PEEK.
2. Thermoset
Thermoset tidak dapat mengikuti perubahan suhu irreversibel. Bila sekali pengerasan telah terjadi maka bahan tidak dapat dilunakkan kembali. Pemanasan
yang tinggi tidak akan melunakkan thermoset melainkan akan membentuk arang dan terurai karena sifatnya yang demikian sering digunakan sebagai tutup ketel,
seperti jenis-jenis melamin. Plastik jenis thermoset tidak begitu menarik dalam proses daur ulang karena selain sulit penanganannya juga volumenya jauh lebih
sedikit sekitar 10 dari volume jenis plastik yang bersifat thermoplastic. Contoh dari thermoset yaitu Epoksida, Bismaleimida BMI, dan Poli-imida PI
b. Komposit Matrik Logam Metal Matrix Composites
– MMC
Komposit jenis ini merupakan komposit yang memiliki matrik logam. Material MMC mulai dikembangkan sejak tahun 1996.
Keunggulan MMC dibandingkan dengan PMC : 1
Transfer tegangan dan regangan yang baik PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
2 Ketahanan terhadap temperature tinggi
3 Tidak menyerap kelembapan
4 Tidak mudah terbakar
5 Kekuatan tekan dan geser yang baik
6 Ketahanan aus dan muai termal yang lebih baik
7 Mempunyai keuletan yang tinggi
8 Titik lebur yang rendah
9 Mempunyai densitas yang rendah
Kekurangann dari MMC ini sendiri, yaitu : 1
Biayanya mahal 2
Standarisasi material dan proses yang sedikit
c. Komposit Matrik Keramik Ceramic Matrix Composites
– CMC
Jenis ini merupakan dua fase dengan satu fase berfungsi sebagai reinforcement dan satu fase sebagai matriks, dimana matriks tersebut terbuat dari
keramik. Keunggulan nya :
1 Dimensinya lebih stabil bahkan lebih stabil dari pada logam
2 Sangat tangguh, bahkan hampir sama dengan ketangguhan dari cast iron
3 Mempunyai karakteristik permukaan yang tahan aus
4 Unsur kimianya stabil pada temperatur tinggi
5 Tahan pada temperatur tinggi creep
6 Kekuatan dan ketangguhan tinggi, dan ketahanan tinggi.
Kerugian nya : 1
Sulit diproduksi dalam jumlah besar 2
Relatif mahal 3
Hanya aplikasi tertentu PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
2.4 Karakteristik Material Komposit
2.4.1 Sifat-Sifat Material Komposit
Dalam pembuatan sebuah material komposit dimana sifat dari material komposit dipengaruhi oleh beberapa factor yaitu, material yang digunakan sebagai
bentuk komponen dalam komposit, bentuk geometri dari unsur-unsur pokok dan akibat struktur dari sistem komposit, cara dimana bentuk satu mempengaruhi
bentuk lainnya Menurut Agarwal dan Broutman, yaitu dimana bahan komposit mempunyai ciri-ciri yang berbeda dan komposisi untuk menghasilkan suatu bahan
yang mempunyai sifat dan ciri tertentu yang berbeda dari sifat dan ciri konstituen asalnya.
Dengan kata lain, bahan komposit adalah bahan yang heterogen yang terdiri dari fase yang tersebar dan fase yang berterusan. Fase tersebut terdiri dari
serat atau bahan pengukuh. 2.4.2
Jenis-Jenis Material Komposit a.
Material Komposit Serat Material komposit serat yaitu komposit yang terdiri dari serat dan bahan
dasar yang diproduksi secara fabrikasi, misalnya serat + resin sebagai bahan perekat, sebagai contoh adalah FRP Fiber Reinforce Plastic.
b. Komposit Lapis Laminated Composite
Komposit lapis yaitu komposit yang terdiri dari lapisan dan bahan penguat, contohnya polywood, jenis ini sering digunakan sebagai bahan bangunan
dan kelengkapannya. c.
Komposit Partikel Particulate Composite Komposit partikel yaitu komposit yang terdiri dari partikel dan bahan
penguat seperti butiran batu dan pasir yang diperkuat dengan semen yang sering kita jumpai sebagai beton.
11
2.5 Macam Serat