Rumusan Masalah TUJUAN PENELITIAN

Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan mengenai pentingnya efisiensi dan efektivitas pembelajaran matematika, penulis mengajukan sebuah studi penelitian terhadap aktivitas pembelajaran matematika, khususnya materi geometri dengan Wingeom untuk meningkatkan kemampuan spasial dan penalaran matematis siswa.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan, maka rumusan masalah yang menjadi kajian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. a. Apakah peningkatan kemampuan spasial matematis antara siswa yang memperoleh pembelajaran geometri dengan Wingeom lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran geometri secara konvensional ditinjau dari keseluruhan siswa? b. Apakah peningkatan kemampuan spasial matematis antara siswa yang memperoleh pembelajaran geometri dengan Wingeom lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran geometri secara konvensional ditinjau dari kategori KAM siswa tinggi, sedang, dan rendah? 2. Apakah terdapat perbedaan peningkatan kemampuan spasial matematis siswa antar kategori KAM? 3. Apakah terdapat interaksi antara media pembelajaran dan kategori KAM terhadap peningkatan kemampuan spasial matematis siswa? 4. a. Apakah peningkatan kemampuan penalaran matematis antara siswa yang memperoleh pembelajaran geometri dengan Wingeom lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran geometri secara konvensional ditinjau dari keseluruhan siswa? b. Apakah peningkatan kemampuan penalaran matematis antara siswa yang memperoleh pembelajaran geometri dengan Wingeom lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran geometri secara konvensional ditinjau dari kategori KAM siswa tinggi, sedang, dan rendah? 5. Apakah terdapat perbedaan peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa antar kategori KAM? 6. Apakah terdapat interaksi antara media pembelajaran dan kategori KAM terhadap kemampuan penalaran matematis siswa? 7. Seberapa baik sikap siswa terhadap matematika, pembelajaran geometri dengan Wingeom, serta soal-soal kemampuan spasial dan penalaran matematis?

C. TUJUAN PENELITIAN

Berdasarkan pemaparan latar belakang dan rumusan masalah yang telah diuraikan, tujuan penelitian ini secara spesifik adalah untuk: 1. a. Mengetahui apakah peningkatan kemampuan spasial matematis siswa yang memperoleh pembelajaran geometri dengan Wingeom lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran geometri secara konvensional ditinjau dari keseluruhan siswa. b. Mengetahui apakah peningkatan kemampuan spasial matematis siswa yang memperoleh pembelajaran geometri dengan Wingeom lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran geometri secara konvensional ditinjau dari kategori KAM siswa tinggi, sedang, dan rendah. 2. Mengetahui apakah peningkatan kemampuan spasial matematis siswa berbeda antar kategori KAM. 3. Mengetahui apakah terdapat interaksi antara media pembelajaran dan kategori KAM terhadap kemampuan spasial matematis siswa. 4. a. Mengetahui apakah peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa yang memperoleh pembelajaran geometri dengan Wingeom lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran geometri secara konvensional ditinjau dari keseluruhan siswa. b. Mengetahui apakah peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa yang memperoleh pembelajaran geometri dengan Wingeom lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran geometri secara konvensional ditinjau dari kategori KAM siswa tinggi, sedang, dan rendah. 5. Mengetahui apakah peningkatan kemampuan penalaran matematis siswa berbeda antar kategori kemampuan awal matematis. 6. Mengetahui apakah terdapat interaksi antara media pembelajaran dan KAM terhadap kemampuan penalaran matematis siswa. 7. Mengetahui seberapa baik sikap siswa terhadap matematika, pembelajaran geometri dengan Wingeom, serta soal-soal kemampuan spasial dan penalaran.

D. MANFAAT PENELITIAN

Dokumen yang terkait

Pengaruh strategi heuristik vee terhadap kemampuan penalaran induktif matematis siswa : Penelitian quasi eksperimen di kelas viii MTS Daarul Hikmah, Pamulang Barat

5 38 219

Implementasi Brain-Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Spasial dan Self-Concept Matematis Siswa pada Pembelajaran Geometri SMP : Penelitian kuasi eksperimen pada siswa kelas VIII salah satu SMP di Siak.

66 150 62

MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SERTA SELF-CONCEPT SISWA MTS MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH : Penelitian Kuasi Eksperimen pada Salah Satu MTs Negeri di Kabupaten Subang.

3 12 60

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN TEKNIK PROBLEM POSING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR : Studi Eksperimen Kuasi di Kelas V Sekolah Dasar Kecamatan Klari Kabupaten Karawang.

0 2 58

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN METAKOGNITIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN HEURISTIK DALAM PENALARAN MATEMATIS DAN SELF-EFFICACY MATEMATIS SISWA SMP : Studi Kuasi Eksperimen di SMPNegeri Bandung.

0 3 62

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE LEARNING DENGAN STRATEGI KONFLIK-KOGNITIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI DAN PENALARAN MATEMATIS SISWA : Penelitian Kuasi Eksperimen di Kelas VIII SMP Negeri 14 Bandung.

0 5 67

PEMBELAJARAN GEOMETRI BERBANTUAN WINGEOM MELALUI MODEL KOOPERATIF TIPE STAD UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SPASIAL DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA.

6 21 54

PEMBELAJARAN GEOMETRI DENGAN METODE INKUIRI BERBANTUAN SOFTWARE CINDERELLA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS.

4 14 39

PEMBELAJARAN GEOMETRI DENGAN PENDEKATAN SAVI BERBANTUAN WINGEOM UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN ANALOGI DAN GENERALISASI MATEMATIS SISWA SMP.

0 2 47

Wingeom, Aplikasi Gratis Untuk Pembelajaran Geometri Wingeom

5 33 209