Populasi dan Sampling PERANAN PENYULUH PERTANIAN DALAM PENGEMBANGAN GABUNGAN KELOMPOK TANI (GAPOKTAN) DI DESA TEMPURAN KECAMATAN PARON KABUPATEN NGAWI

menuntut cara atau teknik pengumpulan data tertentu yang sesuai dengan sumber datanya guna mendapatkan data yang diperlukan. Adapun jenis sumber data dalam penelitian ini adalah subyek, informan, arsip atau dokumen, sedangkan jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Tabel 2. Jenis dan Sumber Data yang Dibutuhkan Data yang Digunakan Sifat Data Sumber Data Pr Sk Kn Kl Data Pokok 1. Subyek a. Koordinator PPL b. PPL c. Ketua Gapoktan d. Sekretaris Gapoktan e. Bendahara Gapoktan f. Anggota Gapoktan 2. Informan a. Kepala Desa b. Kasi Pertanian c. Tokoh Masyarakat d. Pelaku Agribisnis e. Petani 3. ArsipDokumen Data BP3K Data pendukung 1.Keadaan Alam 2.Keadaan Penduduk 3.Keadaan Pertanian X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X X BP3K Kec. Paron BP3K Kec. Paron Tani Maju Ds. Tempuran Tani Maju Ds. Tempuran Tani Maju Ds. Tempuran Tani Maju Ds. Tempuran Desa Tempuran Desa Tempuran Desa Tempuran Desa Tempuran Desa Tempuran BP3K Kec. Paron BP3K Kec. Paron BP3K Kec. Paron BP3K Kec. Paron Keterangan : Pr = Primer Sk = Sekunder Kn = Kuantitatif Kl = Kualitatif 1. Subyek Pada penelitian kualitatif, ada beberapa istilah yang digunakan untuk menunjuk subyek penelitian. Salah satu istilahnya adalah partisipan, yang digunakan apabila subyek mewakili suatu kelompok tertentu, dan hubungan antara peneliti dengan subyek penelitian dianggap bermakna bagi subyek Afifuddin dan Beni Ahmad Saebani, 2009. Subyek yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pihak-pihak yang mempunyai keterlibatan langsung dengan peran penyuluh dalam pengembangan Gapoktan, yaitu : a. Koordinator Penyuluh Pertanian Lapang PPL di BP3K Kecamatan Paron yang bertugas sebagai koordinator PPL dalam menjalankan program - program kegiatan penyuluhan pertanian di Kecamatan Paron, termasuk dalam pengembangan Gapoktan di Kecamatan Paron. b. Penyuluh Pertanian Lapang PPL di BP3K Kecamatan Paron yang bertugas sebagai penyuluh pendamping dalam pengembangan Gapoktan di tingkat desa. Pertimbangannya karena merupakan pihak yang berkaitan erat dan terkait langsung dengan pengembangan Gapoktan di Kecamatan Paron. c. Ketua Gapoktan Tani Maju Desa Tempuran, dimana sebagai pemimpin Gapoktan yang menjadi sasaran dan berhubungan langsung dengan kegiatan penyuluhan dalam pengembangan Gapoktan di Desa Tempuran. d. Sekretaris Gapoktan Tani Maju Desa Tempuran, dimana sebagai pengurus dalam pencatatan administrasi Gapoktan dan merupakan pihak yang berkaitan langsung dalam usaha – usaha pengembangan Gapoktan. e. Bendahara Gapoktan Tani Maju Desa Tempuran, dimana pengurus dalam keuangan Gapoktan dan merupakan pihak yang berkaitan langsung dalam usaha – usaha pengembangan Gapoktan. f. Anggota Gapoktan Tani Maju Desa Tempuran, dimana merupakan pihak yang terkait langsung dalam pengembangan Gapoktan dan sasaran dari kegiatan penyuluhan pertanian. 2. Informan Dikatakan informan, karena memberikan informasi tentang suatu kelompok atau entitas tertentu, dan informan bukan diharapkan