10
2.1.4 Periode Kamakura dan Muromachi 1185-1573 M
Selama periode Kamakura 1185-1333 M dan periode Muromachi 1336- 1573 M, arsitektur Jepang membuat kemajuan teknologi yang membuatnya agak
menyimpang dari mitra China-nya. Dalam menanggapi persyaratan asli seperti tahan gempa dan tempat berteduh terhadap hujan deras dan panas dan matahari,
tukang kayu saat ini, menanggapi dengan jenis arsitektur yang unik, menciptakan gaya Daibutsuyo dan Zenshuyo.
Periode Kamakura dimulai dengan transfer kekuasaan di Jepang dari istana kekaisaran untuk Keshogunan Kamakura. Selama perang Genpei 1180-
1185 M, banyak bangunan tradisional di Nara dan Kyoto rusak. Misalnya, Kofuku-ji dan Todai-ji dibakar oleh Taira no Shigehira dan klan Taira pada tahun
1180 M. Banyak dari candi dan kuil kemudian dibangun kembali oleh Keshogunan Kamakura untuk mengkonsolodasikan otoritas shogun.
Meskipun kurang rumit daripada selama periode Heian, arsitektur pada periode Kamakura lebih kesederhanaan karena hubungannya dengan pemerintah
militer. Gaya baru menggunakan gaya Buke-zukuri yang dikaitkan dengan bangunan dikelilingi oleh parit sempit. Pertahanan menjadi prioritas, dengan
bangunan dikelompokkan di bawah satu atap bukannya di sekitar taman. Taman- taman rumah periode Heian sering menjadi tempat pelatihan.
Setelah jatuhnya Keshogunan Kamakura tahun 1333 M, Keshogunan Ashikaga dibentuk, berkuasa di distrik Kyoto Muromachi. Kedekatan Keshogunan
ke pengadilan kekaisaran menyebabkan persaingan di tingkat atas mesyarakat yang menyebabkan kecenderungan terhadap barang-barang mewah dan gaya
11 hidup. Rumah aristokrat yang diadaptasi dari yang sederhana buke-zukuri
menyerupai gaya sebelumnya shinden-zukuri. Sebuah contoh yang baik dari arsitektur ini mencolok adalah Kinkaku-ji di Kyoto, yang dihiasi dengan daun
pernis dan emas, berbeda dengan struktur dinyatakan sederhana dan atap kulit polos.
Dalam upaya untuk mengendalikan kelebihan dari kelas atas, para guru Zen memperkenalkan upacara minum teh. Dalam arsitektur ini dipromosikan
desain Chashitsu rumah teh ke ukuran yang sederhana dengan detail dan bahan yang sederhana. Gaya arsitektur rumah tinggal dengan informasi ringan,
bangunan lebih intim mengandalkan kasau dan pilar dengan partisi fusuma dan dinding geser luar shoji. Untuk lantai rumah biasanya mereka menggunakan
rumput anyaman jerami dan tikar tatami.
Gambar : Butsuden dari Kozan-ji, Shimonoseki, Yamaguchi, dibangu pada tahun 1320
12
2.1.5 Periode Azuchi – Momoyama 1573-1863 M