66
4.3.2.2 Uji F
Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independent yang dimasukkan dalam model mempunyai
pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependent. Hasil perhitungan Uji F dapat terlihat pada Tabel 4.8 berikut ini:
Tabel 4.10 Hasil Uji F
ANOVA
b
Model Sum of Squares Df Mean Square
F Sig.
1 Regression 7.674
4 1.919 1.827 .134
a
Residual 67.190 64
1.050 Total
74.864 68 a. Predictors: Constant, LnVOLUME, LnDER, LnPER, LnEPS
b. Dependent Variable: LnRETURN Sumber : Data Sekunder yang Diolah
Dari hasil analisis regresi dapat diketahui pula bahwa secara bersama-sama variabel independen tidak memiliki pengaruh yang
signifikan terhadap variabel dependen. Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 4.8 dapat dilihat bahwa nilai F
hitung
= 1,827 F
tabel 4:64
= 2,52 dengan tingkat signifikansi 0,134. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa Ho diterima dan Ha ditolak, artinya variabel independen yang terdiri dari Earning per Share EPS, Price Earning Ratio PER, Debt to
Equity Ratio DER dan Volume Perdagangan Saham secara bersama –
sama tidak berpengaruh terhadap return saham.
Universitas Sumatera Utara
67
4.3.2.3 Uji t
Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui secara individu variabel bebas mempunyai pengaruh terhadap variabel terikat dengan
asumsi variabel bebas nilainya konstan.
Tabel 4.11 Hasil Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error Beta
1 Constant .587
1.553 .378 .707
LnEPS .052
.147 .064
.353 .725 LnPER
-.416 .326
-.190 -1.277 .206 LnDER
-.008 .105
-.009 -.073 .942
LnVOLUME .404
.211 .287
1.912 .060 a. Dependent Variable: LnRETURN
Sumber : Data Sekunder yang Diolah Hipotesis pertama yang diajukan menyatakan bahwa earning
per share berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham. Berdasarkan hasil uji t yang dilakukan diperoleh
sebesar 0.353 dan
sebesar 1,6615. Sehingga nilai lebih kecil dari
0,353 1,6615. Dengan demikian hipotesis pertama yang menyatakan rasio earning per share memiliki pengaruh yang signifikan
dan positif terhadap return saham ditolak. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Hanani 2011 yang menyatakan bahwa earning per
share tidak berpengaruh secara signifikan return saham. Hal ini
Universitas Sumatera Utara
68
bertentangan dengan Christanty 2009 dan Savitri 2012 yang menunjukkan bahwa earning per share berpengaruh signifikan dan
positif terhadap return saham. Hipotesis kedua yang diajukan menyatakan bahwa PER
berpengaruh positif dan signifikan terhadap return saham. Berdasarkan hasil uji t yang dilakukan diperoleh
sebesar -1,277 dan sebesar 1,6615. Sehingga nilai
lebih kecil dari -
1,277 1,6615. Dengan demikian hipotesis kedua yang menyatakan PER memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap return saham
ditolak. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Astutik 2005 yang menyatakan bahwa Price Earning Ratio tidak berpengaruh secara
signifikan return saham. Hal ini bertentangan dengan Kusumo 2005,
Inayah 2007, Christanty 2009, Savitri 2012 yang menunjukkan
bahwa Price Earning Ratio berpengaruh signifikan dan positif terhadap return saham.
Hipotesis ketiga yang diajukan menyatakan bahwa DER berpengaruh negatif dan signifikan terhadap return saham. Berdasarkan
hasil uji t yang dilakukan diperoleh sebesar -0,073 dan
sebesar 1,6615. Sehingga nilai besar dari
0,253 1,6615. Dengan demikian hipotesis ketiga yang menyatakan rasio DER memiliki
pengaruh negatif dan signifikan terhadap return saham ditolak. Hasil
Universitas Sumatera Utara
69
temuan ini mendukung hasil penelitian dari Hanani 2011 yang menyatakan bahwa DER memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap
return saham perusahaan., tetapi bertentangan dengan hasil penelitian dari Kusumo 2005 dan Astutik 2005 dan Christanty 2009.
Hipotesis keempat yang diajukan menyatakan bahwa Volume Perdagangan saham berpengaruh signifikan dan positif terhadap return
saham. Berdasarkan hasil uji t yang dilakukan diperoleh sebesar –
1,912 dan sebesar 1,6632. Sehingga nilai
lebih besar dari 1,912 1,6632. Dengan demikian hipotesis keempat yang
menyatakan Volume Perdagangan saham memiliki pengaruh positif terhadap return saham diterima
namun pada tingkat α = 10. Hasil penelitian ini mendukung penelitian sebelumnya yaitu, Inayah 2007,
Maryanne 2009, dan Maknun 2010 yang menyatakan bahwa Volume perdagangan saham memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap
return saham perusahaan, tetapi bertentangan dengan hasil penelitian dari Fuadi 2009.
Universitas Sumatera Utara
70
BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI HASIL PENELITIAN
5.1 Kesimpulan
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Earning per Share EPS, Price Earning Ratio PER, Debt to Equity Ratio DER, dan Volume Perdagangan
Saham terhadap return saham. Penelitian ini mengambil 32 sampel perusahaan yang dikategorikan dalam indeks LQ45 yang telah disaring berdasarkan kriteria tertentu
yang telah ditetapkan oleh peneliti serta mengambil periode penelitian selama tiga tahun dari tahun 2009-2011 terhadap perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia BEI dan sumber data diperoleh dari www.idx.co.id . Berikut ini merupakan hasil kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini :
a Secara simultan, variabel Earning Per Share, Price Earning Ratio, dan Debt to
Equity Ratio dan Volume Perdagangan Saham tidak berpengaruh secara signifikan terhadap return saham, dengan koefisien determinasi sebesar 0,103
atau sebesar 10,3, sedangkan sisanya sebesar 80,7 dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.
b Secara parsial variabel Earning Per Share EPS tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap return saham, variabel Price Earning Ratio PER tidak berpengaruh secara signifikan terhadap return saham, dan variabel Debt to
Universitas Sumatera Utara
71
Equity Ratio DER juga tidak berpengaruh secara signifikan terhadap return saham. Sedangkan variabel Volume Perdagangan Saham berpengaruh positif
dan signifikan terhadap return saham. c
Berdasarkan koefisien determinasi yang diperoleh variabel EPS, PER, dan DER, dapat diketahui bahwa variabel yang berpengaruh paling dominan dan
efektif dalam memprediksi return saham adalah variabel Volume perdagangan saham.
5.2 Implikasi Hasil Penelitian
Implikasi hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Dari penelitian diperoleh hasil bahwa Earning per Share EPS tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham pada perusahaan yang
dikategorikan pada indeks LQ45. Hasil temuan ini mendukung hasil penelitian Ika 2011 yang menemukan bahwa EPS tidak berpengaruh signifikan terhadap
return saham. Secara teoritis, semakin tinggi Earning per Share EPS dari suatu perusahaan maka semakin tinggi juga return yang di dapat sehingga EPS
ini berpengaruh signifikan dan positif terhadap returnnya. Tetapi hal ini bertentangan terhadap hasil penelitian yang memperoleh Earning per Share
EPS berpengaruh positif tetapi tidak signifikan terhadap return saham pada perusahaan yang dikategorikan pada indeks LQ45 di BEI. Earning per Share
EPS yang sebagai mana bisa diperoleh dari laporan keuangan tidak berpengaruh yang tinggi tidak menjamin perusahaan tersebut mampu
Universitas Sumatera Utara
72
memberikan tingkat kesejahteraan yang lebih baik kepada pemegang saham perusahaan dalam indeks LQ45, sehingga tidak mendorong investor untuk
menambah jumlah modal yang ditanamkan pada saham perusahaan tersebut. Hal ini mungkin terjadi karena investor dalam melakukan investasi tidak
memandang penting ratio earning per share yang dimiliki perusahaan. 2.
Dari penelitian diperoleh hasil bahwa Price Earning Ratio PER tidak pengaruh terhadap return saham pada perusahaan yang dikategorikan pada
indeks LQ45. Hasil temuan ini mendukung temuan Esti 2005 yang menyatakan bahwa PER tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham.
Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa apabila investor akan melakukan keputusan investasi pada perusahaan dalam indeks LQ45 maka tidak perlu
memperhatikan besarnya Price Earning Ratio PER yang dapat diperoleh dari laporan keuangan perusahaan.
3. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa Debt to Equity Ratio DER tidak
berpengaruh terhadap return saham pada perusahaan yang dikategorikan pada indeks LQ45. Selain itu juga sesuai dengan temuan Anisa 2011 yang
menyatakan bahwa Debt to Equity Ratio tidak berpengaruh terhadap return saham. Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan teori yang menyatakan bahwa
semakin besar Debt to Equity Ratio menunjukkan kinerja perusahaan semakin tidak baik, karena returnnya akan semakin kecil. Hasil penelitian ini juga
menunjukkan bahwa informasi perubahan DER yang sebagai mana bisa dapat diperoleh dari laporan keuangan perusahaan LQ45 tidak berpengaruh pada
Universitas Sumatera Utara
73
keputusan atas harga saham di Bursa Efek Indonesia. Hal ini mungkin terjadi karena investor dalam melakukan investasi tidak memandang penting
penggunaan hutang maupun pengembalian bunga dan pokok hutang yang pada akhirnya tidak mempengaruhi persepsi investor terhadap keuntungan di masa
yang akan datang pada perusahaan kategori LQ45. 4.
Dari penelitian diperoleh hasil bahwa Volume Perdagangan Saham berpengaruh signifikan dan positif terhadap return saham pada perusahaan
yang dikategorikan pada indeks LQ45. Hasil penelitian ini mendukung penelitian sebelumnya Inayah 2007, Donna 2009, dan Lu’luil 2010 yang
menyatakan bahwa Volume perdagangan saham memiliki pengaruh signifikan dan positif terhadap return saham perusahaan. Hal ini mengindikasikan bahwa
suatu saham yang memiliki volume perdagangan yang tinggi dan saham tersebut dinyatakan sebagai saham yang aktif diperdagangkan, namun saham
dengan volume perdagangan yang tinggi dapat menjamin perusahaan tersebut menghasilkan return saham yang tinggi. Hal ini telah dibuktikan terhadap
volume perdagangan saham pada perusahaan indeks LQ45. Hasil penelitian ini dapat dijadikan pertimbangan oleh investor dalam menanamkan investasi pada
saham perusahaan di Bursa Efek Indonesia.
Universitas Sumatera Utara
74
5.3 Keterbatasan Penelitian
Adapun dalam penelitian ini memiliki keterbatasan sebagai berikut: 1.
Hasil koefisien determinasi yang diperoleh dari hasil analisis hanya sebesar 13,4 persen saja. Nilai koefisien determinasi yang kecil berarti kemampuan
variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Sehingga hasil yang diperoleh pada penelitian ini masih jauh dari
cukup sehingga masih perlu adanya penambahan variabel pada penelitian mendatang.
2. Penelitian ini hanya dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang tercatat aktif
dalam LQ45 sehingga masih perlu dilakukan penelitian pada perusahaan dengan kategori lainnya yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia.
3. Peneliti melakukan pengamatan terhadap kinerja keuangan dengan
menggunakan indikator EPS, PER, DER sedangkan masih ada alat ukur lain seperti Return on Investment ROI, Return on Equity ROE dan BOPO
perbandingan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional dan Net Interest Margin NIM.
4. Periode penelitian relatif pendek yaitu hanya selama tiga tahun dari tahun
2009-2011 5.
Peneliti hanya menggunakan empat variabel independen yaitu Earning Per Share EPS, Price Earning Ratio PER, dan Debt to Equity Ratio DER dan
Volume Perdagangan Saham
Universitas Sumatera Utara
75
5.4 Saran
Adapun saran yang diajukan untuk peneliti yang ingin mengangkat penelitian serupa yaitu sebagai berikut :
1. Memperluas jumlah variabel yang digunakan untuk meneliti pengaruh return
saham di perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 2.
Menambah rentang waktu periode penelitian ataupun meneliti pada periode penelitian yang berbeda untuk prediksi yang lebih baik.
3. Menggunakan ukuran kinerja selain Earning per Share, Price Earning Ratio,
Debt to Equity Ratio, dan Volume perdagangan Saham dalam mengukur pengaruhnya terhadap kinerja perusahaan.
4. Menambah sampel penelitian serta mengganti perusahaan yang dijadikan objek
penelitian selain perusahaan yang dikategorikan dalam indek LQ45 di Bursa Efek Indonesia BEI.
Universitas Sumatera Utara
76
DAFTAR PUSTAKA
Ahmed, Riahi dan Belkaouli, 2006. Teori Akuntansi, Salemba Empat, Jakarta. Ang, Robert, 1997. Buku Pintar Pasar Modal Indonesia, Penerbit Mediasoft, Jakarta
Arikunto, Suharsimi, 1998. Prosedur Penelitian suatu pendekatan praktek, Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.
Asghar, Nadia, 2011. “The empirical relationship between stock returns and trading volume in Pakistan 2000
– 2006”, Interdisciplinary Journal of Contemporary Research in Business, Vol 3 No 2
Astutik, Esti P., 2005. “Pengaruh Earning per Share EPS, Price Earning Ratio PER, dan
Debt To Equity Ratio DER Terhadap Return Saham pada Perusahaan Properti yang Terdaftar di Bursa Efek Jakarta”, Skripsi. Semarang: F.Sos Universitas Negeri
Semarang Brigham Houston, 2006. Dasar-Dasar Manajemen Keuangan, Edisi 10, Penerbit Salemba
Empat, Jakarta Christanty, Mila, 2009. “Analisis Pengaruh Faktor Fundamental dan Economic Value Added
EVA Terhadap Return Saham Studi Pada Saham Perusahaan yang Tercatat Aktif Dalam LQ45 di BEI Periode 2003-
2007”, Tesis. Semarang: FE UNDIP Darusman, Dery, 20
12. “Analisis Pengaruh Firm Size, Book To Market Ratio, Price Earning Ratio, dan Momentum Terhadap Return
Portofolio Saham”, Skripsi. Semarang: FE UNDIP
Fuadi, Dheny Wahyu, 2009. “Analisis Pengaruh Suku Bunga, Volume Perdagangan dan Kurs terhadap Return Saham Sektor Properti yang Listed di BEI Studi Kasus pada
Saham Sektor Properti yang Listed di BEI”, Tesis. Semarang: FE UNDIP
Ghozali, Imam., 2010. Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM SPSS 19, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.
Gian, Rm Kusumo I., 2011. “Analisis Pengaruh Rasio Keuangan terhadap Return Saham pada Perusahaan Non Bank LQ45”, Skripsi. Semarang: FE UNDIP
Halim, Abdul, 2005. Analisis Investasi, Edisi Kedua, Penerbit Salemba Empat, Jakarta. Hanani, Anisa Ika.
, 2011. “Analisis Pengaruh Earning Per Share EPS, Return On Equity ROE, dan Debt To Equity Ratio DER Terhadap Return Saham pada Perusahaan-
Perusahaan dalam Jakarta Islamic Index JII Periode Tahun 2005- 2007”, Skripsi.
Semarang: FE UNDIP
Universitas Sumatera Utara
77 Husnan, Suad, 1998. Dasar
‐
dasar Teori portofolio dan Analisis Sekuritas, Edisi Ketiga, UPP AMP YKPN, Yogyakarta
http:www.sjdih.depkeu.go.idfulltext197652TAHUN~1976Kpres.htm Inayah,
2007. “Pengaruh Price Earning Ratio, Volume Penjualan Produk, dan Tingkat Suku Bunga SBI Terhadap Return Saham Perusahaan yang Bergerak di Bidang Finansial
di Bursa Efek Jakarta”, Skripsi. Surakarta: FE Universitas Muhammadiyah Irmansyah, Ade, “Pengaruh Earning per Share, Quick Ratio, Gross Profit Margin, Current
Liabilities To Total Assets dan Price To Book Value Terhadap Return Saham pada Industri Manufaktur di BEJ”, Tesis. Jakarta: FE UI Tidak Dipublikasikan
Jones, Charles P, 2000. Investments : Analysis and Management, 7
th
edition, John Wiley Sons Inc, United States od America
Kusumo, Andreas F, 2005. “Analisis Pengaruh Return On Asset ROA, Price Earning Ratio PER, Quick Asset To Inventory QAI, dan Debt to Equity Ratio DER Terhadap
Return Saham pada Industri Manufaktur periode 1999- 2003”, Tesis. Semarang: FE
UNDIP Nathaniel, Nicky, 2008. “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Return Saham Studi
pada Saham-Saham Real Estate And Property di Bursa Efek Indonesia Periode 2004-
2006”, Tesis. Semarang: FE UNDIP Maryanne, Donna M.D, 2009. “Pengaruh Nilai Tukar Rupiah, Suku Bunga SBI, Volume
Perdagangan Saham, Inflasi dan Beta Saham terhadap Harga Saham Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Perbankan di Bursa Efek Indonesia”, Tesis. Semarang: FE
UNDIP Maknun, Lu’luil, 2010. “Analisis Pengaruh Frekuensi Perdagangan, Volume Perdagangan,
Kapitalisasi Pasar, dan Trading Day terhadap Return Saham pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI”, Skripsi. Semarang: FE UNDIP
Monica Achim, Sorin Achim, and Sorin Borlea., 2009. “The Use of Earning per Share in the
Analysis of a Company’s Market Value”, The Journal of American Academy of Business, Cambridge, Vol. 14, Num. 2.
Ohadi, Fereydoun and Mohammad.H Janani, 2012. “The Quantitative Study of Effective Factors on Price-
Earning Ratio in Capital Market of IRAN”, Interdisciplinary Journal Of Contemporary Research In Business, Vol. 3 No. 10
Ritonga, Parlaungan, dkk., 2008. Bahasa Indonesia Praktis, Jilid satu, Penerbit Bartong Jaya, Medan.
Pisedtasalasai, Anirut and A. Gunasekarage, 2008. “Causal and Dynamic Relationships
among Stock Returns, Return Volatility and Trading Volume: Evidence from
Universitas Sumatera Utara
78 Emerging markets in South-
East Asia”, Springer Science+Business Media, LLC. Asia-Pacific Finan Markets 2007 14:277
–297 Puspitasari, Fanny, 2012. “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Return Saham Studi
Kasus pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2007-
2010”, Skripsi. Semarang: FE UNDIP Putri, Anggun A.B., 2012. “Analisis Pengaruh ROA, EPS, NPM, DER dan PBV terhadap
Return Saham Studi Kasus Pada Industri Real Estate And Property Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2007-
2009”, Skripsi. Semarang: FE UNDIP Rachmawati, Dewi, 2012. “Analisis Pengaruh Rasio Keuangan dan Makro Ekonomi
terhadap Harga Saham pada Perusahaan LQ45 yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI Tahun 2007-
2011”, Skripsi. Semarang: FE UNDIP Samsul, Mohamad, 2006. Pasar Modal Manajemen Portofolio, Penerbit Erlangga,
Jakarta. Situmorang, Paulus., 2008. Pengantar Pasar Modal, Edisi Pertama, Penerbit Mitra Wacana
Media, Jakarta. Savitri, D. Ayu, 2012. “Analisis Pengaruh ROA, NPM, EPS Dan PER Terhadap Return
Saham Studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Food And Beverages Periode 2007-
2010”. Skripsi. Semarang: FE UNDIP Shidiq, Niekie A., 2012. “Pengaruh Eva, Rasio Profitabilitas dan EPS Terhadap Harga
Saham pada Perusahaan Asuransi yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2006-
2010”, Skipsi. Semarang: FE UNDIP Subalno,
2009. “Analisis Pengaruh Faktor Fundamental dan Kondisi Ekonomi terhadap ReturnSaham Study Kasus pada Perusahaan Otomotif dan Komponen yang Listed
di Bursa Efek Indonesia Periode 2003- 2007”, Tesis. Semarang: FE UNDIP
Tandelilin, Eduardus., 2001. Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio, Cetakan Pertama, BPFE, Yogyakarta.
Wiguna, Robin Anastasia, 2008. “Pengaruh Earning Per Share dan Tingkat Suku Bunga SBI Terhadap Harga Saham pada Perusahaan yang Terdaftar
di LQ45 BEI”, Jurnal Keuangan Bisnis Oktober 2008:130-142
Yuliati, Sri H. dkk., 1996. Manajemen Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi Pertama, Penerbit ANDI, Yogyakarta.
www.idx.co.id. www.bapepam.go.id
Universitas Sumatera Utara
79
LAMPIRAN I Sampel Perusahaan LQ45 di Bursa Efek Indonesia
Tahun 2009-2011 NO.
NAMA PERUSAHAAN KODE
1. PT Astra Agro Lestari Tbk.