Pengering Adiabatik Pengering Nonadiabatik

Hendrik Donal Parapat : Rancang Bangun Konstruksi Alat Pengering Vakum, 2009. 2. Panas penguapan untuk mengubah cairan ke fasa uap 3. Panas yang hilang ke sekeliling. Pengeringan dimana zat padat itu bersentuhan langsung dengan gas panas biasanya udara disebut pengeringan adiabatik adiabatic dryer atau pengeringan langsung direct dryer. Bila perpindahan kalor berlangsung dari suatu medium luar dinamakan pengering nonadiabatik nonadiabatic dryer atau pengering tak-langsung indirect dryer. Pada beberap unit terdapat gabungan pengeringan adiabatic dan nonadiabatik; pengering ini biasa disebut pengering langsung-tak-langsung direct- indirect dryer. Panas yang diberikan pada bahan yang akan dikeringkan dengan konduksi, konveksi atau radiasi. Hal ini tergantung pada tahap proses pengeringan, apakah pada permukaan atau pada bagian dalam bahan dengan melewati lapisan-lapisan yang telah dikeringkan. Lit. 3, hal 251

2.4.1 Pengering Adiabatik

Dalam pengeringan adiabatic, zat padat itu bersentuhan dengan gas panas menurut dari salah satu cara berikut: 1. Gas ditiup melintas permukaan hamparan atau lembaran zat padat, atau malintas satu atau kedua sisi lembaran. Proses ini disebut pengeringan dengan sirkulasi silang cross-circulation drying seperti pada gambar 2.8. Lit. 3, hal 250 Gambar. 2.8. cross-circulation drying Hendrik Donal Parapat : Rancang Bangun Konstruksi Alat Pengering Vakum, 2009. Gas ditiupkan melalui hamparan zat padat butiran kasar yang ditempatkan diatas ayak pendukung. Cara ini disebut pengeringan sirkulasi tembus through_circulation drying. Sebagaiamana juga dalam hal pengeringan sirkulasi-silang, disini pun kecepatan gas harus rendah untuk mencegah terjadinya pembawaikutan entraiment terhadap partikel zat padat seperti pada gambar 2.9. Lit. 3, hal 250 Gambar. 2.9. cross-circulation drying entraiment 2. Zat padat disiramkan kebawah melalui suatu arus gas yang bergerak perlahan- lahan ke atas; kadang_kadang dalam hal ini terdapat pembawaikutan yang tidak dikehendaki dari pada partikel halus oleh gas seperti pada gambar 2.10. Lit. 3, hal 250 Gambar 2.10. penyiraman didalam pengering putar 3. Gas dialirkan melalui zat padat dengan kecepatan yang cukup untuk memfluidisasikan hamparan seperti pada gambar 2.11. Lit. 3, hal 250 Hendrik Donal Parapat : Rancang Bangun Konstruksi Alat Pengering Vakum, 2009. Gambar 2.11. fluidisasi hamparan zat padat 4. Zat padat seluruhnya dibawa ikut dengan arus gas kecepatan tinggi dan diangkut secara pneumatic dari peranti pencampuran kepemisah mekanik sperti pada gambar 2.12. Lit. 3, hal 250 Gambar 2.12. gas-zat padat diangkut secara penumatik

2.4.2 Pengering Nonadiabatik

Dalam pengeringan nonadiabatik, satu-satunya gas yang harus dikeluarkan ialah uap air atau uap jenuh pelarut, walaupun kadang_kadang sejumlah kecil ‘’gas menyapu’’ sweep gas biasnya udara atau niytrogen dilewatkan juga melalui unit itu. Pengering-pengering nonadiasbatik dibedakan menurut caranya zat padat itu berkontak dengan permukaan panas atau sumber kalor lainnya. 1. Zat padat dihamparkan di atas suatu permukaan horizontal yang stasioner atau bergerak lambat dan dimasak hingga kering. Pemanasan permukaan itu dapat Hendrik Donal Parapat : Rancang Bangun Konstruksi Alat Pengering Vakum, 2009. dilakukan dengan listrik atau fluida perpindahan kalor seperti uap atau air panas. Atau pemberian kalor ini dapat pula dilakukan dengan pemanas radiasi yang ditempatkan di atas zat padat itu. 2. Zat padat itu bergerak diatas permukaan panas, yang biasanya berbentuk silinder, dengan bantuan pengaduk atau konveyor sekrup screw conveyor atau konveyor dayung paddle conveyor. 3. Zat padat penggelincir dengan gaya gravitasi di atas permukaan panas yang miring atau dibawa naik bersama permukaan itu selama suatu waktu tertentu dan kemudian diluncurkan lagi kesuatu lokasi baru. Lit. 3, hal 251

2.5 Sambungan Las