Jenis-Jenis Pola Asuh Pola Asuh .1 Pengertian

15

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

Bab ini akan diuraikan teori tentang pola asuh orang tua, konsep dasar personal hygiene, konsep dasar kemandirian anak usia prasekolah, dan keterkaitan antara pola asuh orang tua dengan kemandirian personal hygiene serta kerangka teori yang merupakan rangkuman dari tinjauan pustaka yang dijabarkan. 2.1 Pola Asuh 2.1.1 Pengertian Menurut kamus besar bahasa Indonesia 2001 pola adalah system; cara kerja. Asuh adalah menjaga merawat dan mendidik anak kecil; membimbing membantu dan melatih supaya dapat berdiri sendiri. Orang tua adalah ayah ibu kandung sehingga dapat disimpulkan pola asuh orang tua adalah suatu kecenderungan yang relatif menetap dari orang tua dalam memberikan didikan, bimbingan dan perawatan kepada anak-anaknya. Soekirman 2000 menyatakan bahwa Pola asuh merupakan Kemampuan orang tua menyediakan waktu, perhatian dan dukungan terhadap anak agar dapat tumbuh danberkembang dengan sebaik-baiknya secara fisik, mental, dan sosial.

2.1.2 Jenis-Jenis Pola Asuh

Anak yang hidup dalam sebuah keluarga adalah bagian dari keluarga yang tidak lagi dianggap sebagai miniatur orang dewasa. Kebutuhan anak berbeda http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id antara anak yang satu dengan yang lainnya.Orang tua harus bisa berbuat adil untuk menciptakan kondisi yang dapat meningkatkan nilai seorang anak.Sebuah perdebatan yang dimulai dari permulaan zaman berpusat pada apakah keterampilan membesarkan anak yang permisif serba membolehkan versus keterampilan membesarkan anak yang restriktif membatasi.Orang tua yang permisif mengetahui pentingnya kehangatan, kasih sayang, dan rasa aman secara emosional, namun tidak mementingkan disiplin. Di sisi lain orang tua yang restriktif menekankan disiplin, tanggung jawab, dan kendali diri, namun kurang memperhatikan ikatan emosional dan pengasuhan. Menurut Baumrind dalam Judy Et all2012, pola asuh diklasifikasikanmenjadi 4: a. Pola Asuh Otoriter Keterampilan membesarkan anak dengan pola asuh otoriter mengarah pada sifat kepatuhan menuruti dan rasa hormat yang tinggi terhadap otoritas anak.Studi-studi menunjukkan bahwa anak-anak yang berasal dari orang tua yang otoriter kurang mampu untuk berpikir dan bertindak secara mandiri. Orang tua yang memiliki pola asuh otoriter memiliki kendali memaksa yang tinggi, ketat dalam menerapkan berbagai aturan, dan tepat dalam menerapkan disiplin, namun memberikan dukungan yang rendah.Disipin yang ketat gagal untuk memfasilitasi kompetensi sosial, karena anak-anak tidak mengendapkan nilai-nilai dibalik perilaku yang benar.Terutama kendali yang memaksa memaksa anak-anak untuk melakukan sesuatu yang bertentangan dengan keinginan mereka didapati sebagai hal yang melemahkan anak.Anak-anak yang diasuh dengan cara yang otoriter cenderung menghormati otoritas orang tua dan siap untuk mematuhi http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id karena ketidakpatuhan akan mengakibatkan hukuman yang disertai dengan ancaman.Orang tua yang otoriter cenderung menetapkan standar yang mutlak harus dituruti, seperti halnya memaksa, memerintah, menghukum dan biasanya bersamaan dengan ancaman-ancaman.Orang tua tipe ini tidak mengenal kompromi dalam komunikasi, biasanya bersifat satu arah dan orang tua tidak memerlukan umpan balik dari anaknya untuk mengerti mengenai anaknya. Pola asuh ini akan menghasilkan karakteristik anak yang penakut, pendiam, tertutup, tidak berinisiatif, gemar menentang, suka melanggar norma, berkepribadian lemah dan menarik diri. Metode pengendalian yang memaksa, baik secara fisik maupun verbal bersifat mengganggu dan seringkali secara sewenang-wenang berdasarkan tingkah laku orang tua. Perilaku mengendalikan yang dilakukan dengan cara tidak memberi kasih sayang mungkin cara yang efektif, namun hal tersebut membuat anak-anak merasa tidak aman, cemas, dan pasrah terlepas dari keinginannya sendiri untuk dapat diterima oleh orang tua mereka. Metode ini efektif untuk jangka pendek, tetapi metode ini jarang berhasil untuk jangka panjang karena fokusnya adalah pada akibat-akibat perilaku eksternal daripada nilai-nilai yang diresapi. b. Pola Asuh Demokratis Keterampilan membesarkan anak dengan menggunakan pola asuh yang demokratis terbukti optimal, karena cara itu menyebabkan perilaku bertanggung jawab dan kompeten dalam diri anak. Keseimbangan hubungan dan pemberdayaan bimbingan memberikan situasi yang paling kondusif bagi pertumbuhan dan perkembangan anak yang optimal.Anak-anak bersenang-senang http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id dalam kualitas hubungan kasih sayang, penerimaan, dan penegasan, namun anak- anak juga mendapatkan kepercayaan dari orang tuanya. Struktur yang cukup, bimbingan yang bijaksana, aturan-aturan yang dibuat secara jelas, batas-batas yang tegas, konsekuensi-konsekuensi yang logis, dan arahan akan memberdayakan anak untuk kompetensi, arah diri, dan tanggung jawab. Dalam sebuah studi yang ditunjukkan dengan baik, Maccoby menemukan bahwa keseimbangan dukungan hubungan dan bimbingan yang memberdayakan memberi dampak terhadap kompetensi sosial anak. Ia menggambarkan para orang tua yang memberdayakan anak-anak mereka sebagai berikut : Mereka berusaha untuk mengarahkan anak dalam sebuah cara yang rasional dan berorientasi kepada permasalahan; mendorong untuk memberi dan menerima yang bersifat verbal; menjelaskan alasan dibalik permintaan- permintaan dan disiplin, namun juga menggunakan kekuasaan apabila diperlukan, mengharapkan anak-anak untuk menyesuaikan diri terhadap syarat- syarat untuk menjadi orang dewasa namun juga independent dan mengarahkan diri, mengetahui hak-hak anak, menetapkan standart dan menegakkannya dengan tegas. Orang tua ini tidak menganggap diri mereka sebagai orang yang sempurna, namun juga tidak mendasarkan keputusan-keputusan secaraprimer pada keinginan anak. Keseimbangan antara bimbingan dan dukungan yang diberikan oleh orang tua menghasilkan anak yang diberdayakan dan kompeten. Maccoby menemukan bahwa anak dengan jenis pola asuh yang demokratis menunjukkan kepercayaan diri yang tinggi, mencapai kapasitas akademik mereka, memiliki perkembangan http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id kognitif yang kuat, melatih kreatifitas, menunjukkan perilaku moral seperti kejujuran dan sifat dapat dipercaya, dan kompeten dalam keterampilan hidup. Orang tua dalam pola asuh ini bersikap rasional dimana orang tua selalu mendasari tindakannya pada rasio atau pemikiran. Orang tua juga bersikap realistis terhadap kemampuan anak, memberikan kebebasan pada anak untuk memilih dan melakukan suatu tindakan dan pendekatannya pada anak dengan cara yang halus. Pola asuh ini akan menghasilkan karakteristik anak yang mandiri, dapat mengontrol diri, dan mempunyai hubungan baik dengan temannya. c. Pola Asuh Permisif Keterampilan membesarkan anak dengan pola permisif didasarkan pada anggapan bahwa seorang anak dilahirkan seperti sebuah kuntum bunga, yang hanya memerlukan kasih sayang yang lembut dan dukungan untuk mekar menjadi setangkai bunga yang indah. Anak-anak yang hidup dalam filosofi ini cenderung untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan dan segala pekerjaan dikerjakan untuk mereka. Banyak dari mereka menjadi orang yang berpusat kepada dirinya sendiri dan puas terhadap diri sendiri sehingga kurang bertanggung jawab secara sosial dimana mereka lebih mempedulikan diri sendiri daripada kepedulian mereka terhadap orang lain. Orang tua dengan pola permisif percaya bahwa ekspresi-ekspresi yang tak terstruktur dan bebas akan memberikan anak kebebasan untuk dapat menarik kesimpulan sendiri dan mengungkapkan nilai-nilai mereka sendiri. Baumrind menemukan bahwa bimbingan yang tidak cukup membuat anak-anak tidak tahu http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id apa yang harus dilakukan. Anak-anak mendapat kesulitan dalam memahami aturan untuk diri mereka sendiri dan harus belajar cara yang sulit melalui cara mencoba-coba trial and error. Meskipun orang tua permisif mungkin sangat menerima dan mencintai mereka, mereka tidak berhasil memberikan kepemimpinan yang cukup.Anak-anak membangun sebuah pemahaman yang salah tentang diri mereka sendiri dirumah, namum akhirnya menemukan bahwa didalam kehidupan nyata, teman sebaya dan guru tidaklah sebaik orang tua mereka. Orang tua yang menggunakan pola permisif memiliki perhatian terhadap hubungan dengan anak, terdapat banyak penguatan, perlakuan-perlakuan hangat yang tidak jelas, pujian-pujian, orang tua lebih memberi pengawasan yang lebih longgar, memberikan kesempatan pada anaknya untuk melakukan sesuatu tanpa pengawasan yang cukup darinya, orang tua cenderung tidak menegur atau memperingatkan anak apabila anak sedang dalam bahaya, dan sangat sedikit bimbingan yang diberikan oleh orang tua. Orang tua seringkali mengidolakan anak mereka sendiri dan percaya bahwa anak mereka akan menemukan cara mereka sendiri jika dibiarkan sendiri. Hal ini menunjukkan bahwa anak-anak harus membuat aturan mereka sendiri. Akan tetapi, cara mencoba-coba adalah sebuah jalan yang sulit untuk dipelajari karena anak-anak tidak lepas dari kesalahan dalam proses mendefinisikan batasan-batasan. Anak yang dalam pengasuhan orang tua yang permisif merindukan bimbingan orang tua. Dalam kenyataannya, jika mereka tidak mempunyai garis pedoman atau batasan-batasan, mereka dapat merasa bahwa orang tua mereka tidak benar- http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id benar peduli terhadap mereka atau masa depan mereka, dukungan semata adalah tidak cukup. Dibawah filosofi permisif, orang tua seringkali gagal untuk memberikan pemberdayaan yang diperlukan. Pola asuh permisif akan menghasilkan anak yang impulsif, agresif, tidak patuh, manja, kurang mandiri, mau menang sendiri, kurang percaya diri, dan kurang matang secara sosial. d. Pola Asuh Tidak Terlibat Kegiatan pola asuh ini merupakan kegiatan pola asuh yang paling buruk dibandingkan kegiatan pola asuh yang lain. Jenis pola asuh ini tidak memiliki kontrol orang tua sama sekali. Orang tua cenderung menolak keberadaan anak dan tidak memiliki cukup waktu bersama anak karena orang tua sendiri memiliki banyak masalah. Orang tua sama sekali tidak mengurus anak dan respon anak cenderung sadis. Orang tua merespon anak dengan cara memenuhi kebutuhan anak berupa makanan atau mainan, namun tidak berusaha ke hal-hal yang bersifat jangka panjang, seperti aturan pekerjaan rumah dan standar tingkah laku. Anak dari kegiatan pola asuh seperti ini cenderung terbatas secara akademis dan sosial. Penulis berkesimpulan membedakan 4 macam kegiatan pola asuh, yaitu : pola asuh otoriterdimana orang tua memaksa anak -anak untuk patuh pada nilai-nilai mereka, serta mencoba membentuk tingkah laku sesuai dengan tingkah lakunya serta cenderung mengekang keinginan anak; pola asuh demokratis dimana orang tua memandang sama kewajiban dan hak antara orang tua dan anak; pola asuh permisif dimana orang tua cenderung selalu memberikan kebebasan pada anak http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id http:digilib.unej.ac.id tanpa memberikan kontrol sama sekali; dan pola asuh tidak terlibat dimana orang tua sama sekali tidak mengontrol anak – anaknya.

2.1.3 Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Pola Asuh Orang Tua

Dokumen yang terkait

Hubungan Pola Asuh Orangtua dengan Tingkat Kemandirian Personal Hygiene pada Anak Usia Prasekolah di Desa Sigumpar Kecamatan Lintonghuta Kabupaten Humbanghasundutan

42 306 142

HUBUNGAN ANTARA STIMULASI TOILET TRAINING OLEH IBU DENGAN KEMAMPUAN TOILETING ANAK USIA PRASEKOLAH DI DESA BALUNG LOR KABUPATEN JEMBER

3 30 18

HUBUNGAN ANTARA STIMULASI TOILET TRAINING OLEH IBU DENGAN KEMAMPUAN TOILETING ANAK USIA PRASEKOLAH DI DESA BALUNG LOR KABUPATEN JEMBER

0 7 18

HUBUNGAN ANTARA STIMULASI TOILET TRAINING OLEH IBU DENGAN KEMAMPUAN TOILETING ANAK USIA PRASEKOLAH DI DESA BALUNG LOR KABUPATEN JEMBER

0 6 18

HUBUNGAN ANTARA STIMULASI TOILET TRAINING OLEH IBU DENGAN KEMAMPUAN TOILETING ANAK USIA PRASEKOLAH DI DESA BALUNG LOR KABUPATEN JEMBER

0 10 18

IbM KELOMPOK TANI KUBIS DESA BALUNG LOR KECAMATAN BALUNG KABUPATEN JEMBER

0 0 7

Hubungan Pola Asuh Orangtua dengan Tingkat Kemandirian Personal Hygiene Anak Usia Prasekolah di Desa Sigumpar Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten

0 1 39

Hubungan Pola Asuh Orangtua dengan Tingkat Kemandirian Personal Hygiene pada Anak Usia Prasekolah di Desa Sigumpar Kecamatan Lintonghuta Kabupaten Humbanghasundutan

0 1 7

BAB 1 PENDAHULUAN - Hubungan Pola Asuh Orangtua dengan Tingkat Kemandirian Personal Hygiene pada Anak Usia Prasekolah di Desa Sigumpar Kecamatan Lintonghuta Kabupaten Humbanghasundutan

0 1 9

Hubungan Pola Asuh Orangtua dengan Tingkat Kemandirian Personal Hygiene pada Anak Usia Prasekolah di Desa Sigumpar Kecamatan Lintonghuta Kabupaten Humbanghasundutan

0 2 13