Perhitungan Cost-Benefit Sederhana untuk Manfaat yang Tangible

6. Perhitungan Cost-Benefit Sederhana untuk Manfaat yang Tangible

Analisa Cost-Benefit dalam metode penghitungan investasi pengembangan teknologi informasi menggunakan prinsip memperbandingkan biaya yang harus dikeluarkan dengan manfaat yang diperoleh oleh perusahaan. Pendekatan ini biasa dipergunakan di dalam situasi dimana penggunaan teknologi informasi memberikan manfaat yang tangible dan cenderung mudah diukur (measurable) secara kuantitatif. Konsep ini sebenarnya cukup sederhana, namun ada baiknya dipahami sungguh-sunggu sebelum mencoba menggunakan teknik lain yang lebih rumit. Untuk mudahnya, akan diberikan 4 (empat) buah contoh pendekatan ini masing-masing terkait dengan manfaat teknologi informasi dalam:

• Mereduksi biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan (cost displacement); • Menghindari biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan (cost avoidance); • Memperbaiki kualitas keputusan yang diambil (decision analysis); dan • Menghasilkan dampak positif yang diperoleh perusahaan (impact analysis).

COST DISPLACEMENT

Banyak biaya yang dapat direduksi dengan dimanfaatkannya komputer atau teknologi informasi di sebuah perusahaan. Pendekatan ini biasa dipergunakan, pada saat teknologi informasi dipergunakan sebagai sarana untuk meningkatkan kinerja efisiensi, dalam hal ini memanfaatkan keunggulan yang ditawarkan untuk mengurangi total biaya yang harus dikeluarkan perusahaan (biasanya terkait dengan biaya overhead). Misalnya dengan dipergunakannya komputer, maka lembur tidak perlu dilakukan lagi sehingga biaya tunjangan gaji karyawan maupun penyelia dapat dikurangi. Atau dengan dipergunakannya aplikasi spreadsheet, maka tidak perlu lagi direkrut karyawan honorer untuk membuat laporan konsolidasi dalam bentuk grafik, karena komputer telah secara otomatis mengeluarkannya. Karena pada dasarnya biaya-biaya tersebut dapat dengan mudah dihitung secara kuantitatif, maka ROI atau payback dari investasi teknologi informasi tersebut dapat dengan mudah dan sederhana dihitung seperti yang diperlihatkan pada tabel berikut ini.

dalam 000,000

Biaya Investasi

Personal Computer

Rp100

Aplikasi Spreadsheet

Printer dan Scanner

Biaya Bulanan

Karyawan

Rp9

Pemeliharaan

Rp12

Pengembangan Aplikasi

Manfaat Bulanan

Reduksi gaji pegawai

Rp42

Reduksi proses kontrol

Rp8

Reduksi biaya administrasi

Rp4

Reduksi biaya sewa tempat

Rp2

Reduksi biaya lain-lain

Keuntungan per Bulan

Rp12

Manfaat per Tahun

Simple Payback

2 tahun

Dalam tabel tersebut jelas diperlihatkan bahwa dalam waktu sebulan, perusahaan berhasil memperoleh manfaat – dalam bentuk reduksi biaya – sebesar Rp 12 juta per bulan atau RP 144 juta per tahun. Sehingga jelas terlihat bahwa investasi yang dikeluarkan diperkirakan akan kembali dalam kurun waktu kurang lebih 2 (dua) tahun, karena memberikan ROI sebesar 46%. Dengan mudah tabel ini dapat di-extend misalnya untuk kurun waktu 3 (tiga) tahun jika diperlukan oleh manajemen sehingga akan menghasilkan perhitungan seperti yang diperlihatkan pada ilustrasi berikut.

dalam 000,000

Biaya Investasi

Personal Computer

Rp100

Aplikasi Spreadsheet

Printer dan Scanner

Biaya Bulanan

Pengembangan Aplikasi

Manfaat Bulanan

Reduksi gaji pegawai

Reduksi proses kontrol

Reduksi biaya administrasi

Reduksi biaya sewa tempat

Rp2

Rp2

Rp2

Reduksi biaya lain-lain

Keuntungan per Bulan

Manfaat per Tahun

Simple Payback

2 tahun

Cost of capital

Discounted Annual Net Benefit

Discounted Payback

3 tahun

Dalam tabel ini terlihat bahwa manajemen dapat pula memperhitungkan indikator finansial lainnya seperti discounted annual net benefit dan discounted payback dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun tersebut terkait dengan investasi yang dikeluarkan dan manfaat reduksi biaya yang diberikan oleh teknologi informasi.

COST AVOIDANCE

Jika pada cost diplacement diperoleh manfaat berupa reduksi biaya, maka prinsip yang dipergunakan dalam cost avoidance adalah dihindarinya atau diantisipasinya pengeluaran biaya yang tidak perlu karena adanya teknologi informasi. Misalnya adalah dengan dipergunakannya aplikasi Computer Based Training (CBT), maka tidak diperlukan lagi pengeluaran biaya karyawan untuk keperluan administrasi, akomodasi, material, instruktur, dan transportasi ke luar kota karena proses pelatihan tersebut dapat dilakukan di tempat kerja. Cara perhitungan yang sama dapat dipergunakan seperti yang diperlihatkan pada tabel berikut ini. Terlihat dari perhitungan tersebut bahwa investasi yang dikeluarkan dapat dikembalikan dalam kurun waktu kurang lebih 6 (enam) tahun karena memberikan ROI sebesar 16%.

dalam 000,000

Biaya Investasi

Personal Computer

Rp432

Aplikasi Computer Based Training

Printer dan Scanner

Biaya Bulanan

Pengembangan Aplikasi

Rp8

Lain-Lain

Rp4

Amortisasi

Rp23

Total

Rp134

Manfaat Bulanan

Tidak memerlukan instruktur

Rp120

Tidak memerlukan biaya transportasi

Rp7

Tidak memerlukan biaya akomodasi

Rp12

Tidak memerlukan biaya makalah

Rp3

Tidak memerlukan administrasi

Keuntungan per Bulan

Rp11

Manfaat per Tahun

Simple Payback

6 tahun

DECISION ANALYSIS

Terkadang dengan diimplementasikannya sebuah sistem informasi yang efektif, manajemen dapat diuntungkan dalam hal pengambilan keputusan yang lebih baik. Contohnya adalah penerapan Transactional Information System dan Management Information System untuk proses pemantauan piutang dan penagihan. Perusahaan yang memiliki pelanggan hingga puluhan atau bahkan ratusan ribu, mengalami kesulitan dalam proses penagihan piutang (pada umumnya mereka yang tidak ditagih cenderung akan terlambat membayar hutangnya). Dengan dibangunnya sebuah sistem aplikasi yang membantu manajemen dalam menentukan dan memonitor para pelanggan yang harus segera melunasi kewajibannya, akan banyak manfaat yang dapat diperoleh. Misalnya akan diperolehnya masukan uang tunai dari piutang pada waktunya, yang kemudian akan berpengaruh terdapat adanya pemasukan tambahan dari bunga bank hasil tabungan pemasukan tersebut, yang berarti pula akan berkurangnya tugas debt collector sehingga mereka dapat memanfaatkan waktu untuk melakukan penjualan produk/jasa perusahaan, dan lain sebagainya.

dalam 000,000

Biaya Investasi

Personal Computer

Rp876

Aplikasi TIS dan MIS

Printer dan Scanner

Biaya Bulanan

Pengembangan Aplikasi

Rp11

Lain-Lain

Rp7

Amortisasi

Rp20

Total

Rp131

Manfaat Bulanan

Pembayaran piutang lebih cepat

Rp14

Bunga bank karena tagihan cepat

Rp8

Kenaikan penjualan

Rp111

Manfaat lain-lain

Keuntungan per Bulan

Rp45

Manfaat per Tahun

Simple Payback

2 tahun

Dari situasi ini terlihat bahwa sebenarnya pengambilan keputusan penagihan yang lebih baik memberikan keuntungan bagi perusahaan sekitar Rp 45 juta per bulan atau kurang lebih Rp 540 juta per tahun.

IMPACT ANALYSIS

Manfaat lain yang kerap diperoleh dari implementasi teknologi informasi terkait dengan penghematan waktu, yang berdampak langsung terhadap penghematan biaya atau peluang memperoleh pendapatan. Misalnya penerapan Sales Information System untuk menggantikan proses penjualan secara manual melalui telepon atau tatap muka. Sebelum sistem ini diterapkan, dalam satu hari setiap salesman dapat melakukan sales call sebanyak 6 kali dengan masing-masing lama pembicaraan sekitar 35 menit dan pengisian formulir selama 60 menit. Dengan sistem yang baru, maka lama transaksi dari 35 menit dapat direduksi menjadi 15 menit, dan pengisian formulir untuk semua pelanggan dari 60 menit dapat dikurangi menjadi 10 menit. Artinya, setiap hari akan dihemat waktu sebesar 170 menit. Artinya setiap salesman dengan waktu tambahan 170 menit tersebut dapat melakukan tambahan sales call sebanyak 3 transaksi per hari (dengan asumsi durasi sela antar telepon adalah 25 menit). Jika setiap telepon mendatangkan pendapatan atau revenue sebesar Rp 1.5 juta sebagia nilai transaksi, maka dalam satu hari perusahaan mendapatkan tambahan pendapatan sebesar Rp 4.5 juta. Jika net profit per transaksi adalah 7.5%, maka setiap harinya akan diperoleh manfaat sebesar Rp 1.69 juta per hari atau Rp 33.75 juta per bulan. Katakanlah sistem yang diinvestasikan ada 5 (lima) buah, berarti manfaat bulanan satu buah sistem adalah Rp 6.75 juta atau Rp 81 juta per tahun. Perusahaan akan memperoleh ROI yang cukup besar dalam hal ini yaitu sekitar 63%.

dalam 000,000

Biaya Investasi 5 Buah Sistem

Personal Computer Rp30 Aplikasi Sales Information System

Rp23 Jaringan

Rp10 Modem

Rp10 Printer dan Scanner

Rp10 Instalasi

Rp45

Total Rp128

Biaya Bulanan

Karyawan Rp4 Pemeliharaan

Rp6 Pengembangan Aplikasi

Rp3 Lain-Lain

Rp2 Amortisasi

Rp12

Total Rp27

Manfaat Bulanan

Rata-rata "sales call" per hari 6 Rata-rata nilai penjualan per "call"

Rp1.5 Reduksi rata-rata durasi "sales call" dari 35 menjadi 15 menit

20 menit Reduksi waktu yang diperlukan untuk mengisi formulir dari 60 menjadi 10 menit

50 menit

Total Hemat Waktu

Rp170 menit

Rata-rata waktu sela antara "sales call" 25 menit

Artinya terdapat tambahan peluang untuk melakukan tambahan "sales call" 3 per hari