Pengertian Manajemen TPQ KAJIAN TEORI

menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk . 27 Hadits riwayat Imam Muslim : ضعب ضعب شي ي ل ك ؤ ل ؤ ل س ور Artinya : orang mukmin dengan orang mukmin lainnya laksana suatu bangunan, sebagian memperkokoh pada bagian yang lain HR. Muslim. 28 Demikian pentingnya kerjasama dan persatuan yang diterapkan dalam suatu bangunan. Kita dapat memandang sebagai contoh bijak dalam kelangsungan suatu organisasi. Apa yang ditulis di atas hanya sebagian kecil saja dari berbagai macam cara dalam mengembangkan suatu organisasi. Akan tetapi hal yang harus diperhatikan dan dikembangkan oleh seorang manajer adalah pengetahuan, perilaku, dan kemampuan dalam mengelola suatu organisasi agar dapat menjawab berbagai tantangan dan mampu mencapai tujuan organisasi.

B. Pengertian Manajemen TPQ

Manajemen TPQ adalah proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengontrolan sumber daya pendidikan dengan maksud untuk mencapai tujuan pendidikan Al Qur‟an yang telah ditetapkan. 29 Keempat proses tersebut di dalamnya terdiri dari: 1. Perencanaan, yaitu: 27 Departemen Agama RI, Al Qur’an dan Terjemahannya, Proyek Pengadaan Kitab Suci Al Qur‟an, Jakarta, 19841985, hlm. 93 28 M. Said, 101 Hadits Tentang Budi Luhur , Al Ma‟arif, Bandung, 1986, hlm. 22 29 Muhammad Joko Susilo, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan: Manajemen Pelaksanaandan Kesiapan Sekolah Menyongsongnya, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2007, him.72 a. Menetapkan tentang apa yang harus di kerjakan, kapan dan bagaimana cara melakukannya b. Membatasi sasaran dan menetapkan pelaksanaan-pelaksanaan kerja untuk mencapai efektivitas maksimum melalui proses penentuan target c. Mengumpulkan dan menganalisa informasi d. Mengembangkan alternatif-alternatif e. Mempersiapkan dan mengkomunikasikan rencana-rencana dan keputusan-keputusan 2. Pengorganisasian, yaitu: a. Menyediakan fasilitas-fasilitas, perlengkapan , dan tenaga kerja yang di perlukan untuk penyusunan rangka kerja yang efisien dalam melaksanakan rencana-rencana melalui suatu proses penetapan kerja yang diperlukan untuk menyelesaikan rencana-rencana tadi b. Mengelompokkan komponen-komponen kerja kedalam struktur organisasi secara teratur c. Membentuk struktur wewenang dan mekanisme koordinasi d. Merumuskan dan menentukan metode dan prosedur e. Memilih, mengadakan latihan dan pendidikan tenaga kerja serta mencari sumber-sumber lainnya yang di perlukan 3. Pengarahan, yaitu: a. Penyusunan rangka kerja, waktu dan biaya yang terperinci b. Memprakarsai dan menampilkan kepemimpinan dalam melaksanakan rencana-rencana dengan pengambilan keputusan-keputusan c. Mengeluarkan intruksi-intruksi yang spesifik d. Membimbing, memotifasi dan mensupervisi 4. Pengawasan atau pengontrolan, yaitu: a. Mengevaluasi pekerjaan dibandingkan dengan rencana b. Melaporkan penyimpangan-penyimpangan dalam waktu untuk tindakan koreksi dan mengajukan cara tindakan koreksi dengan membuat standar-standar dan sasaran-sasaran 30 TPQ bertujuan menyiapkan terbentuknya generasi Qur‟ani, yaitu generasi yang memiliki komitmen terhadap Al Quran sebagai sumber perilaku, pijakan hidup dan rujukan segala urusan. Hal ini ditandai dengan kecintaan yang mendalam terhadap Al Quran, mampu, dan rajin membacanya, terus-menerus mempelajari isi kandungannya, dan memiliki kemauan yang kuat untuk mengamalkannya secara kaffah dalam kehidupan sehari-hari. 31 Generasi yang mampu menghayati pesan-pesan yang terkandung dalam Al Quran dan sanggup mengemban amanah. TPQ membawa misi dwi tunggal, yaitu misi pendidikan dan misi dakwah Islamiyah. Selaku pembawa misi pendidikan, TPQ tampil berdampingan dengan pendidikan formal, yaitu pendidikan TKSDMI yang segala sesuatunya diatur berdasarkan kebijaksanaan pemerintah. 32 Selaku pembawa misi dakwah TPQ merupakan bagian dari gerakan dakwah 30 Iwa Sukiswa, op. cit, hlm. 16-17 31 Budiyanto, dkk, Panduan Praktis Pengelolaan TKA-TPA TK AL-TPAL dan TQA ,Balai Penelitian dan Pengmbangan Sistem Pengajaran Baca Tulis Al Qur‟an, Yogyakarta, 2008, hlm. 3-4 32 Departemen Agama, Kurikulum Pada TPATPQ, Bidang Penamas Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi Jawa Tengah, 20007, hlm. 11 Islamiyah. 33 Menyampaikan risalah Islam bagi masyarakat dan siap mengabdi dengan ikhlas dengan mengharap ridha Allah. TPQ sebagai lembaga pendidikan yang bertugas mengajarkan agama Islam yang sesuai dengan Al Quran dan As Sunnah memikul beban dan tanggung jawab yang besar. Menyampaikan ajaran Islam merupakan suatu kewajiban bagi setiap umat Islam. Sesuai dengan perintah Allah di dalam Al Quran surat An Nahl ayat 125 dan Ali Imran ayat 104. Allah Swt juga berfirman dalan surat At Taubah ayat 122 :                 Artinya : Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya ke medan perang. Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama. 34 Dalam hadits Rasulullah bersabda : تكف ع ع ل س , ر ج ب يقل وي ل . ور و وب Artinya : Barang siapa ditanya tentang suatu ilmu lalu disembunyikannya tidak mau memberi keterangan, maka orang itu dihari kiamat kelak akan dikekang dengan kekang api neraka . HR. Abu Daud 35 Disebutkan juga dalam hadits lain : قل وي رسح س ل ش , ف ي ل ىف عل ب ط ك لجر طي . و ع س ب عفت ف ع ع لج رو . ور رك سعوب Artinya : Orang yang paling menyesal di hari kiamat ialah orang yang ada kesempatan menca ri ilmu di dunia, tapi tidak mau mencari ilmu, dan orang-orang yang mengajar ilmu, tetapi orang yang diajar itu 33 Ibid., hlm. 12 34 Ibid., hlm. 301 35 M. Said, op. cit., hlm. 29 mendapat faidah dari ilmunya, sedang dia tidak. HR. Abu Asakir 36 Penjelasan yang dapat dipetik dari uraian ayat Al Quran dan hadits di atas adalah setiap muslim berkewajiban menyampaikan ajaran agama Islam kepada orang lain tanpa kecuali. Baik itu laki-laki maupun perempuan.Terutama pada anak-anak. Sebab pada masa ini penyampaian ilmu lebih mudah ditanamkan dan lebih mudah dibiasakan pada kehidupan sehari- hari mereka. Dengan demikian kelak mereka akan menjadi generasi yang maju, berkembang dan berguna bagi siapapun. Tujuan akhir TPQ adalah untuk membina anak agar mereka menjadi muslim sejati, beriman teguh, berakhlak mulia, mengerti, paham, dan mengamalkan ajaran Islam serta berguna bagi masyarakat, agama dan negara. Tujuan yang paling penting yaitu agar mendapat ridha dari Allah Swt. Sehingga memperoleh kebahagiaan dunia dan akhirat. Hal ini sesuai dengan firman Allah Swt dalam suarat Al Baqarah ayat 201 yang berbunyi :             Artinya : Ya Tuhan kami, berilah kami kabaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan periharalah kamidari siksa neraka. 37

C. Manajemen Pembelajaran TPQ