11
D. Faktor Penyebab Terjadinya Gejala Pathological Internet Use PIU
Faktor utama penyebab terjadinya gejala PIU adalah penguatan reinforcement yang mereka terima dari pengalaman Davis, 2000. Jika
individu itu memiliki pengalaman positif dengan teknologi baru, dia diperkuat untuk
terus-menerus menggunakannya.
Pengalaman positif
ini akan
mengkondisikan individu
agar individu
tersebut berusaha
mengulangi penggunaan teknologi baru sehingga dapat menerima reinforcement positif
yang sama yang dia alami sebelumnya. Bentuk pengkondisian operan ini terus menerus sampai orang mencari aplikasi online yang baru untuk mencapai
penguatan positif yang sama. Didasarkan pada model ini, stimulus apa saja yang terhubung dengan stimulus utama yang dikondisikan menjadi penguat
reinforcer sekunder. Karena itu, kejadian-kejadian dan obyek yang
berhubungan dengan online seperti suara dari koneksi modem, perasaan mengetik pada keyboard, atau pandangan komputer menjadi reinforcer
sekunder dan membawa pada respon yang telah dikondisikan. Tipe-tipe reinforcer
sekunder ini dapat mendorong berkembangnya gejala PIU dan membantu untuk memelihara gejala yang terkait.
Kandell 1998
menyatakan faktor
yang menyebabkan
dan mempengaruhi kemunculan gejala PIU antara lain adalah akses yang relatif
mudah dan gratis ke internet. Banyak perguruan tinggi saat ini menyediakan penggunaan internet yang tak terbatas dan gratis pada mahasiswa mereka.
Biaya penggunaan per jam yang telah membatasi penggunaan berlebihan telah diganti oleh biaya untuk akses yang tidak terbatas, hal ini menghilangkan
12
alasan finansial untuk membatasi waktu online. Kebanyakan perguruan tinggi menyediakan bagi mahasiswa akses ke internet dalam gedung akademik dan
peningkatan jumlah perguruan tinggi menyediakan akses kecepatan tinggi di gedung kuliah dan di berbagai lokasi via akses internet nirkabel.
Selain itu, dorongan dan kebutuhan penggunaan internet di kelas perguruan tinggi juga merupakan faktor yang memberi kontribusi pada
kerentanan mahasiswa perguruan tinggi pada PIU Kandell, 1998. Internet sering merupakan ekstensi alami dari ruang kelas. Sangat mudah bagi
mahasiswa untuk melakukan hal lain selain mengerjakan tugas akademik, seperti: surfing internet, mengecek email, atau berbicara dalam chat room.
Bagi kebanyakan mahasiswa pengalihan sesaat ini tidak akan memiliki konsekuensi jangka panjang. Mahasiswa yang tidak membatasi waktunya
dalam pengalihan ini akan mungkin mengalami masalah dalam satu bidang atau lebih dalam pengembangan dan fungisonalsiasi.
E. Gambaran Gejala Pathological Internet Use PIU pada Mahasiswa