Pengertian Kehamilan Tahap-tahap Tumbuh-Kembang Janin

c Keyakinan Keyakinan diperoleh secara turun-menurun, baik keyakinan yang positif maupun keyakinan yang negatif, tanpa adanya pembuktian terlebih dahulu. d. Fasilitas Sumber informasi yang dapat mempengaruhi pengetahuan seseorang adalah majalah, radio, koran, televisi, buku, dan lain-lain. e. Penghasilan Penghasilan tidak berpengaruh secara langsung terhadap pengetahuan seseorang. Akan tetapi, jika seseorang berpenghasilan cukup besar, maka dia mampu menyediakan fasilitas yang lebih baik. f. Kebudayaan Kebudayaan setempat dan kebiasaan dalam keluarga dapat mempengaruhi pengetahuan, persepsi, dan sikap seseorang terhadap sesuatu.

2.2. Kehamilan

2.2.1. Pengertian Kehamilan

Kehamilan terjadi karena adanya pembuahan atau konsepsi. Hasil konsepsi ini nantinya akan membelah dan bergerak menuju kavum uteri rahim. Sesampainya di kavum uteri, hasil konsepsi akan menembus endometrium dan masuk ke dalamnya. Masuknya hasil konsepsi ke dalam endometrium ini disebut dengan nidasi. Yang disebut dengan kehamilan adalah bila nidasi telah terjadi. Wiknjosastro et al, 2005

2.2.2. Tahap-tahap Tumbuh-Kembang Janin

Kehidupan dalam rahim dibagi menjadi tiga tahap: 1. Tahap Implantasi saat pembuahan - 2 minggu Sel telur yang sudah dibuahi yang dinamakan zigot, kemudian segera membelah diri. Dalam waktu dua minggu, zigot ini melalui tuba falopi dan mengalami nidasi. Pembelahan sel tetap berlangsung. Pada saat ini dibentuklah plasenta, membrane janin, dan tali pusar Almatsier et al, 2011. Universitas Sumatera Utara Nidasi pada umumnya terjadi di dinding depan atau belakang uterus, dekat fundus uteri Wiknjosastro et al, 2005. 2. Tahap Embrio 2-8 minggu sesudah pembuahan Sesudah 2 minggu, zigot berubah menjadi embrio. Fase embrio ditandai dengan terjadinya diferensiasi sel. Perkembangan janin akan terganggu secara permanen bila pada saat ini terjadi infeksi atau penggunaan obat-obatan tertentu Almatsier et al, 2011. Pembelahan sel pada tahap embrio relatif lebih cepat dari periode lainnya, sehingga memerlukan oksigen dan zat gizi yang tinggi. Jika terjadi kekurangan gizi atau terjadi penurunan kadar oksigen pada tahap ini dapat menyebabkan hambatan pertumbuhan yang permanen Rosso, 1990 dalam Lubis Z, 2011. 3. Tahap Janin Tujuh bulan berikutnya merupakan tahap janin. Tiap organ tubuh janin tumbuh menjadi sempurna. Pertumbuhan terjadi dengan pesat dari kurang lebih 6,0 gram pada bulan ketiga menjadi 3,0-3,5 kg pada waktu lahir. Pertumbuhan masing-masing organ terjadi dengan kecepatan berbeda. Agar pembelahan dan jumlah sel suatu organ terpenuhi, seorang ibu harus senantiasa menjaga keadaan gizi dan kesehatannya. Almatsier et al, 2011 Pertumbuhan dan perkembangan janin dapat juga dibagi berdasarkan trimester 1. Trimester I 0-12 minggu Trimester pertama ini ditandai dengan pembelahan sel hiperplasia dan pembesaran sel hipertrofi untuk proses diferensiasi. Pada akhir trimester I, sebagian besar organ telah terbentuk dan janin sudah terasa bergerak. Pada masa ini ibu mungkin kurang nafsu makan atau merasa mual dan ingin muntah, di saat-saat ini mutu gizi makanan lebih penting dari jumlah makanan Almatsier et al, 2011. Richard dan William melaporkan bahwa pertambahan berat badan yang rendah pada trimester I tidak memberikan pengaruh terhadap Universitas Sumatera Utara IUGR Intrauterine Growth Restriction, namun mungkin menyebabkan efek teratogenik. Strauss et al, 1998 2. Trimester II 12-28 minggu Pada awal trimester II berat janin kurang lebih mencapai 30 gram. Pada saat ini, lengan, tangan, kaki, jari, dan telinga telah terbentuk. Janin mulai membentuk lekuk-lekuk pada rahang untuk mempersiapkan penempatan gigi. Denyut jantungnya sudah dapat dideteksi dengan stetoskop Almatsier et al, 2011. Richard dan William melaporkan bahwa pertambahan berat badan yang rendah pada trimester II menunjukkan peningkatan resiko terjadinya IUGR. IUGR adalah faktor resiko lahirnya bayi dengan berat badan lahir rendah BBLR. Strauss et al, 1998 Sumber : http:www.environment.ucla.edureportcardarticle.asp?parentid=1700 Gambar 2.1. Pertumbuhan dan perkembangan janin Universitas Sumatera Utara 3. Trimester III 28-40 minggu Pada awal trimester III berat janin kurang lebih mencapai 1 kg. Pada masa kehamilan 36-40 minggu, berat bayi biasanya mencapai 2500-3500 gram dengan panjang 45-50 cm Almatsier et al, 2011. Richard dan William melaporkan bahwa pertambahan berat badan yang rendah pada trimester III juga menunjukkan peningkatan resiko terjadinya IUGR Strauss et al, 1998.

2.2.3. Perubahan Fisiologis selama Kehamilan yang berhubungan dengan