Ratu Catwalk

Ratu Catwalk

.... Suatu saat, aku tengah berjalan bersama dua temanku. dok.pribadi Namun saat melewati sekelompok pemuda, malah kedua temankulah yang

mendapat gangguan dari para pemuda itu. Bahkan gangguannya pun sampai pada taraf tidak bermoral. Astagfirullah....

J menjadi atlet dan mewakili daerah Jawa Barat da- Pun saat menerima job pemotretan, aku benar-be- ada yang bisa mereka pandang, justru kupikir tak

alan hidup memang tak bisa diterka dengan Namun demikian, sebagai model tentu aku tahu

Mungkin kebanyakan berpendapat, ah itu kaum

akurat kelanjutannya. Seperti hidupku ini ten-

bagaimana wajah dari dunia itu sebenarnya. Kare-

lelaki saja yang tak bermoral. Ada benarnya, tapi

tunya. Sedari kecil merupakan perempuan na itulah, aku juga tidak ingin terlalu terlibat aktif

tunggu dulu, pembaca. Siapa yang membuat mer-

tomboy, penyuka pencak silat, bahkan telah

dan dekat dengan kawan se-profesi terlalu dalam.

eka tergerak untuk melakukan itu? tentu bila tidak

lam beberapa pentas kejuaraan. Tapi kini, mungkin

nar memilah tawaran itu. Bukannya sok ‘jual mahal’,

akan terjadi hal-hal tak senonoh seperti itu. Kita

kebanyakan orang malah lebih mengenal saya se-

namun aku yakin kehormatanku lebih utama dari

juga kerap menasehati para lelaki untuk menjaga

bagai model. Heu..

sekadar bayaran materi.

pandangannya, tetapi kita sendiri lupa untuk menu-

Eh sebelumnya, perkenalkan namaku Apina

Walaupun saat ini aku seorang model, namun

tup aurat. Kalau sudah seperti ini siapa yang salah?

Nahdi. Muslimah asli Majalengka kelahiran 31 jan-

aku tak ingin menjadi model seperti kebanyakan

Selain kejadian itu, ada satu pengalaman lagi

uari 1994 silam. Sedari kecil aku memang telah lainnya. Hanya hura-hura, kongkow di mall, dandan

yang membuatku total memutuskan hijab syar’i.

dibekali ilmu keagamaan yang cukup. Rasanya, tak

molek, berpose centil. Aku tak seperti itu. Aku beru-

Yakni dari pengalaman temanku lainnya, yang tom-

sulit bagiku untuk kemudian memutuskan berhijab

saha untuk menjadi model yang menjaga izzahnya

boynya saja lebih dariku. Namun semenjak kuliah,

seperti sekarang ini.

hijab. Aku ingin menjadi model yang bisa menjadi

totally, menutup aurat dengan begitu purna. Ketika

inspirasi bagi muslimah lainnya.

ku tanya, mengapa menjadi demikian? Ia berceri-

Awal-awal berhijab ibu yang justru khawatir. Be- nar, aku sudah siap? sebab masih terlalu dini dipan-

Akhirnya, dari situ aku mulai belajar kembali ka-

ta, semenjak masuk kuliah ia cukup rajin ikut semi- nar-seminar kajian Islam. Di sana diterangkan hukum

dangnya, masih SMP. “Tidak bu, Apina sudah siap

jian keislaman lebih mendalam. Berusaha mensy-

kok,” jawabku meyakinkan kala itu.

iarkan pemahaman, khususnya ihwal jilbab. Masih

berhijab dan sebagainya. Saat itu ia belum berhijab sama sekali. Tiba-tiba di suatu malam, ia bermimpi

berkutat persoalan bagaimana agar orang tertarik

Ibu memang orangnya khawatiran. Ketika men-

meninggal sampai tiga kali berturut turut. Ia kemu-

jadi atlet pencak silat pun, aku pernah cedera. Walau-

berhijab, nyaman memakainya. Ya, walaupun masih banyak kekurangan. Tapi aku yakin, untuk berubah

dian bertanya-tanya, ada apa? Sampai akhirnya ia

pun bagiku itu resiko yang biasa, tapi tidak dengan

berkesimpulan, ada salah satu perintah yang belum

ibu. Akhirnya, karena tak ingin terus membuatnya

ke arah yang lebih baik, justru bentuk prosesnya den- gan mengajak yang lain juga, jadi sama-sama belajar.

dijalankannya, berhijab syar’i. Maka saat itu juga, ia

khawatir, aku memutuskan untuk tidak lagi ikut lom-

memutuskan untuk berhijab syar’i. Subhanallah.

ba atau pertarungan pencak silat. Apalagi usiaku

Menurutku, berhijab syar’i bagi muslimah yang

kian beranjak dewasa. Lagian, pada akhirnya juga

sudah baligh adalah suatu keharusan. Bukan se-

Dari kejadian-kejadian tersebut, pembaca, hati- ku kian mantap untuk tak menanggalkan hijab ini

aku khawatir bila suatu saat terjadi hal-hal yang ti-

suatu yang bisa ditawar-tawar dan dinanti-nanti.

dak diinginkan. Namun ternyata pembaca, lepas dari

karena suatu alasan apa pun. Dunia model memang

Karena itu, adalah salah satu indikator, pembeda

dunia pencak silat, aku malah ditarik ke dunia model.

apakah kita termasuk hamba yang taat atau seba-

keras dan deras ke arah negatif. Tapi aku yakin, den- gan berhijab, mengikuti syariahNya, ini bisa menja-

Ditarik? Ya, adalah teman yang tetiba mendaft-

liknya. Dengan berhijab syar’i pun, rasanya itu bisa menjadi benteng keimanan, membatasi perbuatan

di benteng pelindung, penyelamat kehidupanku di

arkanku pada sebuah ajang model di tahun 2011,

dunia, khususnya di akhirat. Amin.

atau tingkah laku yang mungkin bisa menyakiti diri

ajang Pesona Wajah Calosa. Awalnya aku juga eng- gan dan kurang percaya diri untuk mengikuti ajang

sendiri atau orang lain.

Seperti yang dikisahkan oleh Apina Nahdi kepada

bergengsi semacam itu. Namun ia tetap memaksa, jurnalis alhikmah Pipin Nurullah Aku ingin cerita, bagaimana syariah hijab sudah didaftarkan, apa boleh buat, show must go on.

ini melindungiku dari gangguan para lelaki. Suatu dok.pribadi

Tapi kemudian, masih terngiang, saat itu aku berazam bila nantinya memenangkan lomba ini, saat, aku tengah berjalan bersama dua temanku. uang hadiahnya akan kuberikan untuk pengobatan adik yang tengah sakit. Alhamdulillah, rupanya Al-

Namun saat melewati sekelompok pemuda,

lah mengabulkan pintaku, hingga aku bisa menun-

malah kedua temankulah

aikan azamku.

yang mendapat gangguan

Selepas itu, aku cukup sering mengikuti lomba

dari para pemuda itu.

model muslimah. Ya, walaupun niatannya masih Bahkan gangguannya pun materi. Bukan apa-apa, di balik hadiah itu aku bisa

sampai pada taraf tidak

memberikannya untuk orang lain, seperti orang tua

bermoral. Astagfirullah.

misalnya. Puji syukur, Allah mudahkan jalannya. Ta-

Padahal kedua temanku itu

hun 2012, aku ikut ajang Hijab Hunt, dan berhasil

pakaiannya biasa, hanya

menjadi juara tiga, lalu tahun 2014, aku ikut ajang

mereka memang tidak

pemotretan Koperasi SBmart dengan hadiah um-

berhijab saja. Sementara

rah, dan syukur walhamdulillah, lewat ajang ini had-

aku tidak diganggu, karena

iah umrah itu kuberikan pada ayahanda tercinta.

pada waktu itu aku sudah berhijab.

FEBRUARI 2015 | RABIUL AKHIR 1436 H

FEBRUARI 2015 | RABIUL AKHIR 1435 H 25

KONSULTASI

KONSULTASI

SAKINAH

SYARI’AH

Wa’alaikumussalam Warahmatullahi Wabarakatuh

Kematian Awal Kebinasaan?

Keluarga yang ideal memang kalau suami istri dan anak-anak berada di tem-

pat yang sama, suami berpisah dengan istri atau dengan anak-anak hanya dalam waktu-waktu tertentu saja seperti pada waktu bekerja. Dengan suasana seper- ti itu pembinaan keluarga menjadi lebih efektif, banyak kesempatan berdialog,

Assalamualaiakum Warahmatullahi Wabarakatuh

shalat berjamah dengan keluarga dll.

Ustadz afwan saya mau bertanya, apa yang dimaksud dengan kematian itu adalah

Tapi apa yang Anda alami yaitu suami bekerja di tempat yang jauh dari rumah

awal dari kebinasaan. Mohon pencerahannya, Ustadz. (Hamba Allah- bumi Allah)

atau keluarga dan ketemu dengan istri dan anak-anak hanya sekali dalam jang-

Wa’alaikumussalam Warahmatullahi Wabarakatuh

ka beberapa bulan, sebenarnya banyak juga dialami oleh saudara-saudara kita dan mereka tetap harmonis, rumah tangga mereka tetap utuh. Mereka hadapi

Sebagai seorang mukmin kita meyakini betul, kehidupan dunia ini sendiri

keadaan tersebut dengan ridlo dan ikhlas demi masa depan mereka.

bukan tujuan hidup kita. Sebagaimana yang termaktub dalam firman berikut: “dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan)

Mereka saling percaya, mereka juga menjaga kehormatan mereka masing-mas-

negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan)

Pengasuh: ing. Bahkan jarang ketemu itu menjadi pendorong untuk lahirnya rasa kangen

Pengasuh:

duniawi...” Q.S Al Qasash [28] 77). Tujuan hidup kita adalah menggapai ridho Al-

dan rindu yang bisa menjadi awal lahirnya cinta kasih.

lah. Dunia hanyalah bagian dari perjalanan hidup kita, ia adalah bagian singkat

Prof. Dr. KH. Miftah Faridl

KH. Athian Ali M. Dai, Lc., MA

Apa yang Anda alami, dimana istri tidak siap untuk menghadapi realitas, harus

dari kehidupan telah, sedang, dan akan kita jalani.

Anda sikapi dengan penuh kearifan. Kalau masih memungkinkan solusinya lebih

Sahabat Ali bin Abi Thalib r.a., pernah berkata: ”Bilamana manusia menemui

Rubrik ini disajikan untuk mengakomodasi pertanyaan seputar kehidupan rumah tangga

baik tidak dengan talak tapi dengan cara yang lain. Talak itu hanya boleh dan baik

Rubrik ini disajikan untuk mengakomodasi pertanyaan seputar problematika

ajalnya, maka saat itulah dia bangun dari tidurnya”. Dengan demikian, sebe-

dalam Islam. Kirimkan pertanyaan Anda ke :

dilakukan kalau sudah tidak ada jalan lain, apalagi kalau sudah ada anak-anak,

hukum dalam Islam. Kirimkan pertanyaan Anda ke email:

email : redaksi.alhikmahco@gmail.com (subjek : Konsultasi Sakinah) atau

maka solusi talak itu harus dipertimbangkan masak-masak, setelah musyawarah

redaksi.alhikmahco@gmail.com (subjek : Konsultasi Syariah) atau

tulnya kita ini yang sedang hidup di dunia ini, pada hakikatnya sedang tidur.

via pos : Kantor Redaksi Gedung Wakaf 99 Jl. Sidomukti No. 99 H Bandung 40123

via pos: Kantor Redaksi Gedung Wakaf 99 Jl. Sidomukti No. 99 H Bandung 40123.

Jadi, kita kadang-kadang sering mengartikan mati itu seolah-olah sebuah ke-

(Tuliskan pojok kiri amplop : Sakinah)

dengan berbagai pihak dan beberapa kali sholat istikhoroh.

(Tuliskan pojok kiri amplop : Syariah)

binasaan, berakhirnya sebuah kehidupan. Padahal kata Rasulullah kematian itu

Kalau istri tetap mendesak minta talak dan sudah tidak siap melayani Anda,

adalah awal dari kehidupan. Bahkan hidup kita di dunia yang misalnya sampai

lahir batin, maka talak yang Anda lakukan setelah mempertimbangkannya ma-

70 tahun, tetap diibaratkan sedang tidur. Karena kehidupan akhirat itulah ke-

Istri Wafat

sak-masak, insha Allah Anda tidak berdosa. Walaupun sebagai suami istri sudah

hidupan yang sesungguhnya.

pisah karena talak tersebut tapi hubungan kekeluargaan sebagai muslim tidak

Penjelasan Albaqarah pada kita waktu kecil. Kayu adalah benda mati, tembok benda mati. Dalam Is-

Lantas, bagaimana kita bisa mengawali kehidupan setelah kematian? Isti-

Bolehkan Nikah dengan Adik Ipar? lah mati dan hidup di dalam Islam mungkin berbeda dengan istilah diajarkan

boleh pisah. Apalagi istri atau bekas istri Anda itu adalah ibu anak-anak Anda.

Kalau kemudian Anda bermaksud menikah lagi dengan wanita lain selain me-

Ayat 128

menuhi ketentuan wanita yang shalehah juga harus siap menerima putra atau

lam semua makhluk Allah itu hidup, dan masing-masing mempunyai kehidupan

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

putri Anda. Putra atau putri Anda harus bangga dan bahagia dengan kehadiran

sendiri. Seperti kejadian ketika Rasulullah tersenyum tiba-tiba sesaat memegang

sebuah batu. Disebabkan batu itu sedang tertawa terbahak-bahak. Ini merupa- Ustadz, mohon pencerahannya, bolehkah ketika seorang suami yang diting-

ibu lain (istri baru Anda).

Tentang kematian

kan bukti bahwa semua makhluk Allah itu hidup dengan kehidupannya sendiri. gal wafat oleh istrinya, kemudian menikah lagi dengan adik dari almarhum istri

Apa yang Anda alami harus menjadi pelajaran; Kekecewaan atau kegagalan

yang belum menikah, dengan niat menjaga silaturahim dua keluarga? Apakah

Karena itu, semua akan binasa, yang namanya binasa berarti dia sebetulnya diperbolehkan juga bila pernikahan dilakukan dalam jenjang waktu yang relatif

masa lalu jangan sampai terulangi, tapi Anda harus siap menerima segala-galan-

berawal dari kehidupan. Sebab bila ia sudah mati, untuk apa ia binasa? Jadi yang cepat dari kematian istrinya? (Taufik – Bandung)

ya kalau kemudian ia telah menjadi istri Anda. Ingat sesoleh-solehnya istri kita

tidak akan sesoleh Khadijah istri Rasulullah atau Siti Fatimah putri Rasulullah SAW.

namanya mati dalam makna binasa itu sebenarnya tidak pernah ada. Kita dicip-

Assalamualaiakum Warahmatullahi Wabarakatuh

Siap menerima apa adanya dan dengan cerdas berusaha memperbaikinya. semo-

takan untuk ‘kekal’. Karena walaupun ruh kita tercabut dari jasadnya, kita akan

mengalami fase kehidupan selanjutnya. Semoga bermanfaat. [] Boleh seseorang pria nikah dengan adik ipar adik istrinya setelah istrinya wafat

Wa’alaikumussalam Warahmatullahi Wabarakatuh

ga bermanfaat.

Ustadz afwan saya mau bertanya, apa yang dimaksud dengan kita berawal dari

kematian yang ada di surat Al Baqarah ayat 28. Mohon pencerahannya, Ustadz.

atau dicerai. Adapun yang dilarang ialah seorang pria nikah poligami kepada dua

(Hamba Allah- bumi Allah)

wanita yang masih bersaudara sebagai kakak adik atau keponakan dengan bibin-

Wa’alaikumussalam Warahmatullahi Wabarakatuh

ya. Untuk pria tidak ada masa tunggu atau iddah seperti untuk wanita. Jadi kalau istri seseorang wafat, ia boleh nikah lagi dengan wanita lain kapan saja. Yang harus

Jadi begini, masing-masing kita kelak dan akan mengalami empat fase ke-

dipertimbangkan adalah kepantasan dan kemaslahatan mungkin lebih lama dari

hidupan. Kematian, hidup, mati, kemudian hidup lagi. Sebagaimana yang ter-

masa iddah perempuan atau lebih cepat dari masa iddah perempuan.

maktub dalam firman berikut ini: “Mengapa kamu kafir kepada Allah, Padahal kamu tadinya mati, lalu Allah menghidupkan kamu, kemudian kamu dimatikan

Pengadilan agama bisa menjadi sumber masukan untuk pertimbangan kep-

dan dihidupkan-Nya kembali... ” (Q.S Al Baqarah [2]: 28).

antasan dan kemaslahatan tersebut, selain pertimbangan dari keluarga terutama dari kedua orang tua yang bersangkutan.

Dalam ayat tersebut, dikatakan bahwa kita sebetulnya diawali dengan istilah mati. Jadi perlu kita dudukan dulu, istilah mati itu, yakni ketika ruh kita terlepas

Beda dengan wanita yang dicerai, kalau ia nikah lagi harus melalui masa iddah

dari jasad. Berarti yang membuat kita dikatakan hidup adalah ketika ruh berada

3 bulan 10 hari untuk talak biasa, melahirkan bagi wanita yang ditalak sedang

di jasad. Sementara itu, ketika kita diciptakan di alam ruh, kita belum berjasad.

hamil atau 4 bulan 10 hari kalau seorang wanita ditinggal wafat oleh suami. []

Karenanya disebut kematian. karena yang hidup adalah ruhnya.

Al Quran mencatatkan, manusia pertama kali diciptakan di alam ruh. Kemu- dian ruh itu satu persatu dimasukan ke dalam rahim ibu kita, dan saat itulah kita

Istri Minta Cerai, memasuki alam dunia. Itulah yang disebut fase kedua, fase yang sedang kita

jalani sekarang. Di mana setelah memasuki fase kedua ini, kita tidak akan ingat

Ingin Tinggal dengan Keluarganya kembali fase sebelumnya. Saat kita mengucapkan janji di alam ruh, untuk berib-

adah kepada Allah semata. Lihat Q.S Al-Araaf [7]: 172.

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Setelah itu, kita memasuki fase kematian. Fase ketiga ketika ruh mening-

galkan jasadnya. Ketika ruh manusia diambil malaikat pencabut nyawa, maka

Ustadz, saya ingin menanyakan beberapa hal terkait permasalahan yang saya

ia akan langsung membawa ruh ke lapisan langit, yang kita sendiri tidak tahu

hadapi. Sebelumnya izinkan saya menjelaskan dulu duduk perkaranya. Saya ada-

letaknya karena bukan letaknya bukan di bumi, bukan di mana jasad dikubur-

lah seorang TKI yang bekerja di luar negeri. Saya pulang kadang setahun sekali.

kan. Itulah yang disebut alam barzah. Seperti yang saya uraikan tadi, disebut

Untuk beberapa tahun terakhir, saya pulangnya setiap 2 bulan sekali dengan libur

kematian, karena di fase ini kita tidak lagi mempunyai jasad. Kita akan mengala-

3 sampai 4 minggu. Kondisi tersebut membuat rumah tangga kami mulai men-

mi fase ini sampai kiamat tiba. Bila ruh adalah hamba Allah, maka ada malaikat

galami goncangan. Hingga akhirnya, istri saya yang tidak tahan dengan jarang

yang akan membukakan tabir syurga, sehingga ia senantiasa berdoa untuk disegerakan kiamat, karena ingin segera berada di sana. sebaliknya, bila orang

pulangnya saya, meminta saya menceraikannya.

Hal yang ingin saya tanyakan, berdosakah saya bila mengabulkan permintaan

kafir, maka akan dibukakan tabir neraka, dan ia akan terus mengiba agar bisa

istri untuk minta cerai mengingat, pertama: ia tidak bisa melayani saya karena

kembali ke dunia.

ibunya selalu ikut tidur bersamanya, walaupun saya sudah mengikhlaskan hal tersebut karena saya sudah memiliki seorang putra dan seorang putri.

Setelah kiamat tiba, baru kemudian kita akan diberi jasad kembali oleh Allah, nah, fase ini kemudian disebut fase kehidupan kembali. Fase ini terjadi dari alam

Kedua, ketika ia disuruh memilih antara saya atau keluarganya, dia malah memi-

mahsyar sampai alam akhirat. [] (archive.org)

lih tinggal bersama keluarganya. Ketiga, jika saya ingin menikah lagi, perempuan seperti apa yang disarankan untuk saya? Sekian ustadz yang ingin saya tanyakan. Terimakasih. (Saiful Bahri, Aceh// 0812695xxxx )

FEBRUARI 2015 | RABIUL AKHIR 1436 H

FEBRUARI 2015 | RABIUL AKHIR 1435 H 27

KONSULTASI

MUALAF