Mandiri dan Internasional dengan syarat-syarat yang telah ditetapkan oleh pihak Universitas.
5.1.2. Deskripsi Karakteristik Responden
Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara angkatan 2007 yang terpilih, yaitu sebanyak 82 orang.
Karakteristik mahasiswa dapat dibagi menurut jenis kelamin. Tetapi pada penelitian ini, jumlah jenis kelamin laki-laki dan perempuan tidak dibatasi. Karena dalam
penelitian ini peneliti hanya ingin melihat tingkat pengetahuan responden tentang gangguan kesehatan yang dapat ditimbulkan dari penggunaan telepon seluler,
peneliti tidak membandingkan pengetahuan tentang gangguan-gangguan kesehatan yang dapat ditimbulkan dari penggunaan telepon seluler berdasarkan jenis kelamin.
Tabel 5.1. Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Jumlah
Persen
Laki-laki 28
34.1 Perempuan
54 65.9
Total 82
100.0 Berdasarkan Tabel 5.1. diketahui bahwa responden perempuan lebih banyak
yaitu sebanyak 54 orang 65,9 berbanding responden laki-laki yaitu sebanyak 28 orang 34,1.
5.1.3. Hasil Analisa Data
Pengetahuan mahasiswa dinilai berdasarkan 17 pertanyaan yang mencakup pengetahuan tentang telepon seluler dan gangguan-gangguan kesehatan yang bisa
ditimbulkannya. Berikut akan ditampilkan jawaban seluruh responden untuk 17 pertanyaan tersebut. Untuk itu, dapat kita lihat pada Tabel 5.2.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.2. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Informasi Telepon Seluler Dapat
Menimbulkan Gangguan Kesehatan Pengetahuan
Ya Tidak
No Item
n n
1 Mendengar informasi tentang penggunaan
telepon seluler bisa menimbulkan gangguan kesehatan
80 96,4
2 3,6
Berdasarkan Tabel 5.2. didapati bahwa sebanyak 80 orang responden 96,4 yang mengetahui bahwa penggunaan telepon seluler bisa menimbulkan
gangguan kesehatan manakala yang selebihnya yaitu 2 orang responden 3,6 tidak mengetahui tentang itu.
Tabel 5.3. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pengetahuan Tentang Gangguan
Kesehatan yang Dapat Ditimbulkan dari Penggunaan Telepon Seluler Pengetahuan
Betul Salah
No Item
n n
1 Jangka masa penggunaan telepon seluler yang
dapat menimbulkan gangguan kesehatan 36
43,9 46
56,1 2
Gelombang yang dipancarkan telepon seluler untuk bekerja
58 70,7
24 29,3
3 Jenis radiasi yang dipancarkan telepon seluler
45 54,9
37 45,1
4 Julat frekuensi pada alat telekomunikasi
19 23,2
63 76,8
5 Frekuensi telepon seluler yang menggunakan
GSM 42
51,2 40
48,8 6
Proliferasi sel
- Efek radiasi telepon seluler terhadap
proliferasi sel 24
29,3 58
70,7 7
Reproduksi pria
- Efek radiasi telepon seluler terhadap
kesehatan reproduksi pria -
Bisakah radiasi telepon seluler merubahkan DNA sperma
- Perubahan pada DNA sperma
24 37
6 29,3
45,1 7,3
58 45
76 70,7
54,9 92,7
Universitas Sumatera Utara
8 Sistem saraf pusat
- Efek singnifikan setelah menggunakan
telepon seluler dalam durasi yang panjang
- Perkara yang bisa dilakukan untuk
mengurangi gejala dari soal 12 59
55 72,0
67,1 23
27 28
32,9 9
Jantung
- Efek penggunaan telepon seluler
terhadap jantung -
Aktivitas jantung yang bisa berubah akibat pemakaian telepon seluler
15 43
18,3 52,4
67 39
81,7 47,6
10 Produksi Hormon
- Produksi hormon yang bisa terganggu
dari penggunaan telepon seluler -
Efek radiasi telepon seluler terhadap hormon tersebut
22 1
26,8 1,2
60 81
73,2 98,8
Berdasarkan Tabel 5.3. didapati bahwa pengetahuan mahasiswa yang paling baik adalah mengenai efek signifikan yang akan dialami pengguna telepon seluler
setelah menggunakannya dalam durasi yang panjang yaitu sebanyak 59 orang 72 yang menjawab dengan betul, sedangkan pengetahuan mahasiswa yang paling
kurang adalah mengenai efek radiasi telepon seluler terhadap produksi hormon tertentu pada tubuh manusia yaitu sebanyak 1 orang 1,2 yang menjawab dengan
betul.
Tabel 5.4. Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pengetahuan Tentang Sistem
Tubuh yang Bisa Terganggu Akibat Penggunaan Telepon Seluler Pengetahuan
A B
C D
E No
Item n
n n
n n
1 Sistem yang terganggu
akibat pemakaian telepon seluler
62 75 ,6
45 54 ,9
70 85 ,4
49 59 ,8
41 50
A = proliferasi sel; B = reproduksi pria; C = sistem saraf pusat; D = jantung; E = produksi hormon
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan Tabel 5.4. didapati bahwa kebanyakan responden yaitu sebanyak 70 orang 85,4 mengatakan bahwa penggunaan telepon seluler bisa
mengganggu sistem saraf pusat SSP manakala minoritas responden yaitu sebanyak 41 orang 50 berpendapat bahwa penggunaan telepon seluler bisa mengganggu
produksi hormon tubuh tertentu. Secara keseluruhan dari 17 pertanyaan, dapat disimpulkan bahwa
pengetahuan mahasiswa FK USU angkatan 2007 adalah sedang, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 5.5 berikut ini:
Tabel 5.5. Distribusi Frekuensi Pengetahuan Responden Tentang Gangguan Kesehatan
yang Dapat Ditimbulkan dari Penggunaan Telepon Seluler Tingkat Pengetahuan
Jumlah Persen
Baik 1
1,2 Sedang
47 57,3
Kurang 34
41,5
Total 82
100,0 Berdasarkan Tabel 5.5. dapat diketahui bahwa pengetahuan responden
tentang gangguan-gangguan kesehatan yang dapat ditimbulkan dari penggunaan telepon seluler sebagian besar berpengetahuan sedang dengan jumlah responden 47
orang 57,3 dan bagian terkecil adalah responden yang berpengetahuan baik dengan jumlah responden seorang 1,2.
Tabel 5.6. Hasil Uji Silang Antara Jenis Kelamin dan Tingkat Pengetahuan Responden
Tentang Gangguan Kesehatan yang Dapat Ditimbulkan dari Penggunaan Telepon Seluler
Tingkat Pengetahuan Total
Baik Sedang
Kurang n
n n
n
Universitas Sumatera Utara
Jenis Kelamin Laki-laki
1 3,6
20 71,4
7 25
28
Perempuan 27
50 27
50 54
Berdasarkan Tabel 5.6. dapat diketahui bahwa laki-laki mempunyai tingkat pengetahuan baik sebanyak seorang yaitu 3,6 manakala perempuan tiada. Laki-laki
dengan pengetahuan sedang adalah sebanyak 20 orang 71,4 manakala perempuan sebanyak 27 orang 50. Bagi pengetahuan kurang pula, laki-laki sejumlah 7 orang
25 manakala perempuan sebanyak 27 orang 50.
5.2. Pembahasan