Lokasi dan Waktu Penelitian Jenis dan Metode Pengumpulan Data Teknik Pengambilan Sampel

membantu memberikan informasi kepada para investor dan calon investor dalam mengambil keputusan yang berkaitan dengan masalah finansial. Berikut adalah gambaran kerangka pemikiran dari penelitian ini. Gambar1. Kerangka pemikiran penelitian

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan mulai Juni 2012- Agustus 2012 di Bursa Efek Indonesia.

3.3. Jenis dan Metode Pengumpulan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu berupa laporan tahunan annual report perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2007-2011. Perusahaan Perbankan Go Public Laporan Keuangan Investor Capital Assets Management Equity Liquidity Sensitivity of Market risk Perubahan Laba

3.4. Teknik Pengambilan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang go public dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2008 sampai 2011 yang berjumlah 31 perusahaan perbankan. Teknik sampling adalah merupakan teknik pengambilan sampel. Untuk menentukan sampel dalam penelitian, terdapat berbagai teknik sampling yang digunakan. Teknik sampling pada dasarnya dapat dikelompokan menjadi dua yaitu Probability Sampling dan Nonprobability Sampling.Probability Sampling meliputi, simple random, proportionate stratified random, disproportionate stratified random, dan area random. Nonprobability Sampling meliputi, sampling kuota, network sampling, convenience sampling, purposive sampling, dan snowball sampling. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan metode purposive sampling, yaitu sampel yang dipilih berdasarkan pertimbangan tertentu. Sehingga sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah representasi dari populasi sampel yang ada. Kriteria dalam pengambilan sampel tersebut adalah : 1. Perusahaan perbankan tersebut tercatat di Bursa Efek Indonesia pada periode 2008-2011 dan tidak dilikuidasi serta delisting pada periode tersebut. 2. Tidak terjadi merger atau akuisisi selama periode penelitian ini dilakukan. 3. Perusahaan perbankan yang masuk ke dalam kriteria sepuluh bank dengan jumlah asset terbanyak menurut Bank Indonesia. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 31 perusahaan perbankan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia BEI tahun 2008- 2011. Namun setelah dilakukan purposive sampling berdasarkan kriteria di atas hanya diperoleh 9 perusahaan yang terpilih sebagai sampel dalam penelitian ini. Sedangkan sisanya sebanyak 22 perusahaan tidak memenuhi kriteria pengambilan sampel yang ditentukan. Tabel 3.Jumlah sampel No. Keterangan Jumlah Perusahaan 1 Perusahaan Perbankan yang tercatat di BEI periode 2008-2011 31 2 Perusahaan perbankan yang tidak memenuhi kriteria 1 3 3 Perusahaan perbankan yang tidak memenuhi kriteria 2 1 4 Perusahanb perbankan yang tidak memenuhi kriteria 3 19 Jumlah sampel 9 Berikut adalah data perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini yang diurutkan sesuai peringkat bank umum berdasarkan asset , yang dikeluarkan Bank Indonesia : Tabel 4.Data perusahaan sampel No. KODE NAMA PERUSAHAAN 1 BMRI PT. Bank Mandiri, Tbk 2 BBRI PT. Bank Rakyat Indonesia, Tbk 3 BBCA PT. Bank Central Asia, Tbk 4 BBNI PT. Bank Negara Indonesia, Tbk 5 BDMN PT. Bank Danamon, Tbk 6 PNBN PT. Bank Panin Indonesia, Tbk 7 BNII PT. Bank Internasional Indonesia, Tbk 8 BBTN PT. Bank Tabungan Negara, Tbk 9 BNLI PT. Bank Permata, Tbk Sumber: Statistik Perbankan Indonesia-Vol.10, No.3, Februari 2012, Direktorat Perizinan dan Informasi Perbankan, Bank Indonesia

3.5. Metode Analisis Data

Dokumen yang terkait

Analisa Kemampuan Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba Dimasa Yang Akan Datang Pada Perusahaan Manufaktur Yang Go Public di BEI

0 15 16

KEMAMPUAN RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR

0 37 45

PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN KEUANGAN DAN PERBANKAN YANG GO PUBLIC DI BURSA Pengaruh Rasio Profitabilitas Terhadap Perubahan Laba Pada Perusahaan Keuangan Dan Perbankan Yang Go Public Di Bursa Efek Indonesia Tahun

0 1 12

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN TRANSPORTATION SERVICES Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba Pada Perusahaan Transportation Services Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 13

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 16

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIC DI BEI 2005-2007.

0 1 10

MANFAAT RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANFAAT RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIK DI BURSA EFEK JAKARTA.

0 2 15

KEMAMPUAN RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI LABA KEMAMPUAN RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI LABA (Study Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Go Public di BEJ).

0 0 11

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (2007-2009).

0 0 13

ANALISIS RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERUBAHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA (BEI).

0 0 115