Perencanaan Pelaksanaan Tindakan Observasi

3.1.1 Perencanaan

Menurut Arikunto 2010:75 tahap perencanaan menemukan faktor peristiwa yang perlu mendapatkan perhatian khusus untuk diamati, kemudian membuat sebuah instrumen pengamatan untuk merekam fakta yang terjadi selama tindakan berlangsung. Dalam tahap perencanaan ini peneliti membuat perencanaan sebagai berikut: 1. Mengidentifikasi masalah dan menetapkan alternatif pemecahan masalah 2. Memilih model pembelajaran yang sesuai dan diterapkan dalam penelitian 3. Menentukan standar kompetensi, kompetensi dasar dan menetapkan indikator 4. Membuat dan menyiapkan materi pembelajaran IPS kelas IV semester 2 5. Menyusun perangkat pembelajaran dan RPP sesuai indikator yang ditetapkan 6. Memilih dan menetapkan media yang sesuai dengan pembelajaran IPS 7. Mempersiapkan lembar observasi untuk pelaksanaan penelitian 8. Mempersiapkan alat evaluasi yang berupa lembar kerja siswa dan tes tertulis serta catatan lapangan selama pembelajaran dengan menggunakan model Problem Solving.

3.1.2 Pelaksanaan Tindakan

Pelaksanaan tindakan merupakan implementasi atau penerapan isi rancangan, yaitu mengenakan tindakan dikelas Arikunto, 2010:18. Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan perencanaan pelaksanaan penelitian tindakan kelas yaitu dengan melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan Problem Solving. Dalam pelaksanaan PTK ini direncanakan dalam tiga siklus, yaitu siklus pertama, kedua, dan ketiga. Masing-masing siklus ada satu pertemuan.

3.1.3 Observasi

Menurut Arikunto 2010:127 observasi adalah kegiatan pengamatan pengambilan data untuk memotret seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran. Efek dari suatu intervensi action terus dimonitor secara reflektif. Pada langkah ini, peneliti menguraikan jenis-jenis data dan alat koneksi dataangketwawancara observasi, dan lain-lain tentang fenomena kelas yang dibuat siswa dan guru merupakan informasi yang berharga. Peneliti bersama tim kolaborasi melaksanakan observasi yang bertujuan untuk mengetahui tingkat keterampilan guru dan aktivitas siswa selama proses pembelajaran IPS dengan menggunakan instrumen yang disediakan, serta melakukan tes terhadap hasil belajar siswa untuk mengetahui tingkat keberhasilan pembelajaran.

3.1.4 Refleksi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL COURSE REVIEW HORAY BERBANTUAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VA SDN GISIKDRONO 03 KOTA SEMARANG

1 11 358

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL SAVI DENGAN MULTIMEDIA PADA SISWA KELAS IVA SDN WONOSARI 03 SEMARANG

1 12 250

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL NUMBERED HEADS TOGETHER BERBANTUAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IVA SDN GISIKDRONO 03 KOTA SEMARANG

1 15 263

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS VB SDN GISIKDRONO 03 SEMARANG

1 20 211

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL TALKING STICK BERBASIS MULTIMEDIA PADA SISWA KELAS V SDN TAMBAKAJI 05 KOTA SEMARANG

3 21 300

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER DENGAN MENGGUNAKAN VIDEO PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VA SDN GISIKDRONO 03 KOTA SEMARANG

0 6 324

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING BERBASIS MEDIA FLASHCARD PADA SISWA KELAS IVA SDN SAMPANGAN 02 KOTA SEMARANG

0 3 336

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN PKn MELALUI MODEL PROBLEM SOLVING DENGAN MEDIA FLASHCARD PADA SISWA KELAS V SDN GUNUNGPATI 03 SEMARANG

0 3 308

Peningkatan Kualitas Pembelajaran IPS melalui model Example Non Example pada Siswa Kelas IVA SDN Karangayu 02 Kota Semarang

0 13 266

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI STRATEGI BELAJAR CONCEPT MAPPING DENGAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS IVA SDN GISIKDRONO 03 KOTA SEMARANG

0 10 266