Hasil Pengujian Heterokedastisitas HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dengan melihat angka DW berada dalam rentang d U dan 4-d u yaitu di daerah tidak ada autokorelasi maka hasil yang diperoleh dapat dikatakan bahwa dalam penelitian ini model regresi yang diperoleh tidak terjadi autokorelasi.

2. Analisis Regresi Berganda

Analisis regresi berganda digunakan untuk menganalisis pengaruh dividen yield dan arus kas operasi terhadap return saham. Model matematis hubungan antara dua variabel tersebut adalah persamaan regresi berganda sebagai berikut: Sumber: Sugiyono 2009:192 Hasil perhitungan koefisien regresi linier berganda dengan menggunakan bantuan program SPSS versi 18 for windows berdasarkan data penelitian dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.10 Hasil Regresi Linier Berganda Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 43.598 15.894 2.743 .011 Dividen Yield X1 -5.260 2.133 -.431 -2.465 .021 Arus Kas Operasi X2 .002440 .000928 .460 2.630 .014 A. Dependent Variable: Return Saham Y Sumber: Lampiran Output SPPS 18 Dari hasil perhitungan pengolahan data menggunakan SPSS 18 for windows pada tabel diatas dapat dibentuk persamaan regresi linier sebagai berikut : Y = 43.598 - 5.260 X 1 + 0,002440 X 2 Dimana : Y = Return saham X 1 = Dividen Yield X 2 = Arus Kas Operasi Koefisien yang terdapat pada persamaan diatas dapat dijelaskan sebagai berikut : 1. Konstanta sebesar 43.598, menunjukkan rata-rata return saham pada perusahaan sektor manufaktur jika dividen yield dan arus kas operasi sama dengan nol maka return saham bernilai 43.598. 2. Dividen Yield X 1 mempunyai koefisien regresi bertanda negatif sebesar 5.260. Hal ini menunjukkan bahwa setiap penambahan 1 persen Dividen Yield akan dikuti dengan penurunan return saham sebesar 5.260 dengan asumsi tidak ada perubahan pada arus kas operasi. 3. Arus Kas Operasi X 2 mempunyai koefisien regresi bertanda positif sebesar 0,002440. Hal ini menunjukkan bahwa setiap peningkatan arus kas operasi satu milyar rupiah akan meningkatkan return saham sebesar 0,002440 dengan asumsi tidak ada perubahan pada dividen yield .

Dokumen yang terkait

Pengaruh Komponen Laporan Laba Rugi dan Komponen Arus Kas Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2009-2011

4 67 109

Pengaruh Arus Kas Total, Arus Kas Operasi, Arus Kas Investasi Dan Arus Kas Pendanaan Terhadap Harga Saham (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi Sub Sektor Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia)

7 61 91

Pengaruh Komponen Laporan Arus Kas Dan Dividen Payout Ratio Terhadap Return Saham Dengan Earning Per Share Sebagai Variabel Moderating Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia

1 39 114

Pengaruh Laba Bersih dan Arus Kas Operasi terhadap Dividen Kas Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

23 155 93

Laba Bersih dan Arus Kas Operasi Terhadap Dividen Tunai pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 37 92

Pengaruh Informasi Arus Kas terhadap Volume Perdagangan Saham pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

6 60 88

Pengaruh Earnings dan Arus Kas Operasi Terhadap Dividen Tunai Yang Diterima Oleh Pemegang Saham Perusahaan Manufaktur, tbk di Bursa Efek Jakarta

0 28 111

Pengaruh kandungan informasi komponen laporan arus kas, tingkat inflasi dan nilai tukar rupiah terhadap return saham (capital gain) dan dividen tunai : studi pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek indonesia

0 3 121

Pengaruh laporan arus kas dan likuiditas perusahaan terhadap return saham pada perusahaan yang terdaftar di BEI

0 8 82

PENGARUH ARUS KAS OPERASI, ARUS KAS INVESTASI, ARUS KAS PENDANAAN DAN LABA BERSIH TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

2 4 12