BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASALAH
Kemajuan zaman sering diikuti dengan berkembangnya informasi dan tingkat kemampuan intelektual manusia.Bersama dengan itu peran
perempuan dalam kehidupan pun terus berubah untuk menjawab tantangan zaman ,tak terkecuali mengenai peran ibu rumah tangga dalam
meningkatkan kesejahteraan keluarga.Biasanya tulang punggung kehidupan keluarga adalah pria atau suami.Tapi kini para ibu rumah tangga banyak
berperan aktif dalam mendukung ekonomi keluarga. Di Indonesia gerakan untuk memperjuangkan kedudukan dan
peranan perempuan telah cukup lama dilakukan .Kartini adalah salah satu tokoh yang telah merintis pembebasan kaum perempuan dari kegelapan
melalui pendidikan.Salah satu perbadaan perempuan masa kini dan zaman kartini atau zaman dahulu ialah perempuan masa kini bersdia,boleh,bahkan
diarahkan untuk dapat mengisi dua peranan,satu di dalam rumah tangga sebagai ibu dan istri,dan yang lain peranan di luar rumah,sementara
perempuan zaman dahulu dikekang hanya untuk mengurus rumah tangga saja.
12
Para ibu dari keluarga yang berpenghasilan rendah,umumnya melakukan peran ganda karena tuntutan kebutuhan hidup.Meskipun suami
berkewajiban sebagai pencari nafkah yang utama dalam keluarga,hal ini tidak menutup kemungkinan bagi istri untuk bekerja sebagai penambah
penghasilan.Akan tetapi mereka harus pandai mengatur waktu sehingaa semua peran yang disandangnya dapat dilaksanakan dengan
seimbang.Kendati demikian pasti ada kendala yang akan dialami dala melaksanakan peran gandanya tersebut,salah satu masalahnya adalah
pembinaan keluarga akan terbengkalai dan terabaikan.Karena itu,meskipun
13
ibu rumah tangga diperbolehkan untuk bekerja,dia tidak boleh menelantarkan pengasuhan anak.
Desa karangan merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Sukoharjo,Kabupaten Sukoharjo.Desa Karangan merupakan wilayah yang
sangat subur,desa ini dikelilingi oleh wilayah persawahan dan diapit oleh dua sungai terusan Sungai Bengawan Solo.Mayoritas pekerjaan penduduk
adalah sebagai petani,selain sebagai petani ada juga yang bekerja sebagai penambang
pasir,PNS,pedagang, pedagang
sayur,penjual jamu,pedagang,penjahit, wirausaha,dan sebagainya.Desa Karangan
merupakan desa yang penduduk perempuannya turut serta dalam membantu perekonomian keluarga.Mereka disamping menjadi istri tetapi juga bekerja
sebagai petani,pedagang sayur,penjual jamu,pedagang,penjahit,PNS,dan wirausaha.Karna tingkat pendidikan yang rendah dan juga tidak mempunyai
ketrampilan menjadikan beberapa ibu rumah tangga bekerja sebagai buruh serabutan.
Kegiatan para ibu rumah tangga yang ikut turut serta dalam pemenuhan kebutuhan ekonomi keluarga dan juga mengurus rumah
tangga,sehingga dikatakan bahwa ibu rumah tangga mempunyai peran ganda di dalam keluarga menarik untuk dikaji dan dideskripsikan.Oleh
karena itu,maka penulis mengadakan penelitian mengenai “Peran Ganda Ibu Rumah Tangga di Desa Karangan”.
B. RUMUSAN MASALAH