Tipe Penelitian Pendekatan Masalah Data dan Sumber Data

2. Tipe Penelitian

Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah tipe deskriptif, yaitu penelitian yang bersifat pemaparan dan bertujuan untuk memperoleh gambaran deskripsi lengkap tentang keadaan hukum yang berlaku di tempat tertentu dan pada saat tertentu, atau mengenai gejala yuridis yang ada, atau peristiwa hukum tertentu yang terjadi dalam mayarakat. 52 Penelitian ini diharapkan mampu memberi informasi secara lengkap dan jelas mengenai, faktor-fakor penyebab tidak dapat dilaksanakannya Putusan SIAC No.062 ARB06208JL di Indonesia, dan akibat hukum tidak dapat dilaksanakannya Putusan SIAC No. 062 ARB06208JL di Indonesia dilihat dari isi Putusan Mahkamah Agung Nomor 877KPdt.Sus2012.

3. Pendekatan Masalah

Pendekatan masalah merupakan proses pemecahan atau penyelesaian masalah melalui tahap-tahap yang ditentukan sehingga mencapai tujuan penelitian. Pendekatan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan normatif-terapan dengan tipe judicial case study yaitu pendekatan studi kasus hukum karena suatu konflik yang dapat diselesaikan melalui putusan pengadilan. 53 Dengan memahami dasar hukum dan pertimbangan majelis hakum maka penelitian ini akan mengkaji putusan SIAC No. 062 ARB06208JL yang tidak dapat dilaksanakan di Indonesia non exequaturyang ditetapkan melalui penetapan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tanggal 11 September 2012. Terhadap penetapan tersebut,pihak Pemohon mengajukan permohonan kasasi ke Mahkamah 52 Ibid, hlm. 50. 53 Ibid., hlm. 150. Agung. Berdasarkan putusan No.877 KPdt.Sus2012, Mahkamah Agung menolak permohonan kasasi pihak Pemohon.

4. Data dan Sumber Data

Berkaitan dengan permasalahan dan pendekatan masalah yang digunakan maka penelitian ini menggunakan sumber data kepustakaan. Jenis datanya adalah data sekunder yaitu data yang diperoleh melalui bahan pustaka dengan cara mengumpulkan dari berbagai sumber bacaan yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. Data sekunder terdiri dari: 54 1. Bahan hukum primer, yaitu peraturan perundang-undangan meliputi: a Konvensi New York 1958; b Konvensi Washington 1965 ICSID; c Konvensi Jennewa UNCITRAL; d Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa; e Putusan Mahkamah Agung Nomor 877KPdt.Sus2012. 2. Penelitian bahan hukum sekunder, yaitu buku-buku literatur, serta berbagai artikel yang masih berhubungan dengan masalah pelaksanaan putusan arbitrase internasional di Indonesia. 3. Penelitian bahan hukum tersier, yaitu tulisan-tulisan ilmiah nonhukum yang berkaitan dengan judul skripsi. 54 Ibid., hlm. 82.

5. Metode Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Eksistensi Presidential Threshold Paska Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 14/Puu-Xi/2013

6 131 94

Analisis Putusan Mahkamah Agung Nomor 101/K.Pdt.Sus/Bpsk/2013 Tentang Penolakan Klaim Asuransi Kendaraan Bermotor

22 248 119

Analisis Yuridis Terhadap Putusan Mahkamah Agung No. 981K/PDT/2009 Tentang Pembatalan Sertipikat Hak Pakai Pemerintah Kota Medan No. 765

4 80 178

Analisis Putusan Mahkamah Agung Mengenai Putusan yang Dijatuhkan Diluar Pasal yang Didakwakan dalam Perkaran Tindak Pidana Narkotika Kajian Terhadap Putusan Mahkamah Agung Nomor 238 K/Pid.Sus/2012 dan Putusan Mahkamah Agung Nomor 2497 K/Pid.Sus/2011)

18 146 155

Analisis Tentang Putusan Mahkamah Agung Dalam Proses Peninjauan Kembali Yang Menolak Pidana Mati Terdakwa Hanky Gunawan Dalam Delik Narkotika

1 30 53

Eksekusi Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia No. 609 K/Pdt/2010 Dalam Perkara Perdata Sengketa Tanah Hak Guna Bangunan Dilaksanakan Berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Negeri

3 78 117

Penetapan Luas Tanah Pertanian (Studi Kasus : Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 11/Puu-V/2007 Mengenai Pengujian Undang-Undang No: 56 Prp Tahun 1960 Terhadap Undang-Undang Dasar 1945)

4 98 140

Eksekusi Putusan Pengadilan Agama...

1 40 5

Efektifitas Penyelesaian Perselisihan Hasil Pemilukada oleh Mahkamah Agung dan Mahkamah Konstitusi

3 55 122

Analisis Yuridis Penolakan Permohonan Non-Eksekuatur Terhadap Putusan Singapore International Arbitration Centre Nomor 92 Tahun 2013 (Studi Kasus Putusan Mahkamah Agung Nomor 705 B/Pdt.Sus-Arbt/2015) - UNS Institutional Repository

0 1 12